16. Date (1)

1.2K 95 4
                                    

"Jangan khawatir. Jangan sedih. Aku akan selalu ada untukmu. Dan aku sekarang ingin menghiburmu"
.
.
.

You Are My Healing

.
.
.

'Date'

.
.

Selamat Membaca

..

Tzuyu sedari tadi wajahnya terlihat murung. Dia masih kepikiran tentang kejadian di kantin tadi. Tzuyu jalan keluar dari kelasnya dengan tatapan kosong.

Mingyu yang sudah menunggu Tzuyu di depan kelasnya. Ketika ia melihat gadisnya itu keluar dengan wajah murung dia langsung menghampirinya.

"Kamu gapapa?" tanya Mingyu sambil memegang lengan Tzuyu pelan. Tzuyu hanya menggelengkan kepalanya.

Mingyu merasa ada yang tidak beres dengan Tzuyu. Dan ada sebuah ide yang muncul dipikirannya dan dia rasa nanti saja memberitahukannya.

"Ayo kita pulang" ucap Mingyu menggenggam tangan Tzuyu dan menariknya pelan. Dia takut melukai gadisnya itu.

Mereka berjalan menuju parkiran untuk menggambil motor sport Mingyu. Di parkiran dia melihat Dahyun dan Vernon yang sedang adu mulut. Mingyu menghampiri kedua orang itu.

"Non..."panggil Mingyu kepada Vernon yang sibuk menjawab semua perkataan yang keluar dari mulut Dahyun.

Vernon langsung menoleh ke arah Mingyu ketika namanya dipanggil. Otomatis Dahyun juga melihat kearah Mingyu.

"Nanti kalian berdua ikut sama gue ya..." ucap Mingyu yang berhasil membuat Dahyun dan Vernon bingung.

"Kemana?" tanya Dahyun. Vernon menganggukkan kepalanya tanda dia juga menanyakan hal yang sama.

"Udahhh datang ke apartemen Tzuyu jam 2. Tau kan?" jawab Mingyu. Dahyun dan Vernon hanya menanggukkan kepalanya.

"Dan kalian harus datang sama.. Ok?" Setelah itu Mingyu langsung pergi sebelum dia disemprot oleh kedua insan itu. Untunglah motornya berada di dekat keduanya. Dan sedari tadi Tzuyu hanya diam saja.

Mingyu mengeluarkan motornya dan Tzuyu bergegas naik. Tak lupa Tzuyu memakai helm demi keselamatan dirinya. Mingyu yang melihatnya, menarik kedua tangan Tzuyu lembut dan melingkarkan di perutnya.

Tzuyu yang sedari tadi ngelamun langsung sadar kalau sekarang dia telah memeluk seorang Kim Mingyu.

"Kenapa?" tanya Mingyu dengan tampang tidak berdosanya. Sudah jelas wajah Tzuyu memerah karena dirinya.

"Mmmm ga-gapapa..." jawab Tzuyu malu. Mingyu tertawa kecil lalu mulai menjalankan motornya. Dilihat di belakang Dahyun sama Vernon masih adu mulut.

"Masa gue pergi sama lo?! Idihhhh ogahh" ucap Dahyun menunjuk Vernon dengan tampang gak sukanya.

"Gue juga gak mau kali pergi sama lo. Tapi ini Mingyu yang suruh. Jadi mau gimana lagi" jawab Vernon.

"Kenapa sih di dunia ini gue selalu ketemu sama lo aja... Kesel gue lama lama" ketus Dahyun.

"Udahlahh pusing kepala gue. Jadi nebeng gak?" tanya Vernon udah ancang ancang keluar dari parkiran. Dahyun langsung kelabakan.

"Eh ehh jadii dong" Dahyun langsung naik ke motor sport Vernon. Vernon memutar mata nya malas kemudian memberikan Dahyun helm.

You Are My Healing [MinTzu] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang