21. Permainan Dimulai

800 74 19
                                    

Setelah selesai membicarakan rencana mereka, kini mereka berenam memilih untuk makan di kantin.

Ketika mereka berjalan yang pastinya banyak pasang mata yang menatap kearah mereka. Sebagian para cewek merasa iri begitu juga dengan para cowok.

Akhirnya tidak lama kemudian, mereka sampai juga dikantin dan memilih tempat duduk yang berada di tengah.

"Kalian mau pesan apa biar gue pesanin" ucap Dahyun kali ini yang sedang mood untuk memesan makanan.

"Samain aja sama lo" jawab Wonwoo yang diangguki oleh semuanya. Dahyun pergi untuk memesan makanan yang disusul oleh Vernon. Maklum lah lagi bucin wkwk.

Sembari menunggu pesanan mereka datang, mereka asyik bercerita tentang keseharian mereka dan bercanda ria.

"Gue ke kamar mandi dulu ya" ucao Tzuyu lalu beranjak pergi ke kamar mandi. Mingyu yang sedari tadi perasaannya tidak enak hanya memandang kepergian Tzuyu saja.

"Perasaan gue kok gak enak ya"

🌸🌸🌸

Tzuyu berjalan dengan sedikit tergesa. Karena dia sudah sangat sesak sekali. Dan untungnya kamar mandi sedang sunyi hari ini.

Dia buru buru masuk ke kamar mandi dan menuntaskan desakannya itu.

"Duh leganya" ucapnya pelan dia mensiram kamar mandi tersebut agar tidak menimbulkan aroma tidak sedap.

Karena sudah siap, Tzuyu ingin kembali ke kantin untuk menyantap makanannya. Tiba tiba pintu terkunci begitu saja.

"Kok kekunci?" ucap Tzuyu lalu mencoba untuk membuka pintunya namum hasilnya nihil.

"Woii bukain!" teriak Tzuyu. Dia yakin dia sedang dikerjain saat ini. Tapi dia tidak tau siapa itu. Tidak mungkin Dahyun sama Sana.

Tidak ada jawaban sama sekali. Tzuyu memukul mukul pintunya berharap sang pelaku mau membukanya.

"BUKA WOII!" teriak Tzuyu kesal sambil memukul keras pintunya.

BYUR!!!

Tiba tiba dari atas kepala Tzuyu ada cairan. Tzuyu disiram oleh seseorang dengan air yang pastinya ini bukan air biasa. Ini air yang sudah dicampur tanah.

Tzuyu merasakan dinginnya air yang mengguyur kepalanya. Badannya bergetar. Kejadian waktu dia smp terulang lagi di kepalanya.

"Siapa sih yang ngelakuin ini?" tanya Tzuyu sambil menahan air matanya.

"Gue" jawab orang yang tidak diketahui oleh Tzuyu. Tzuyu mengernyitkan keningnya.

"Lo siapa? Gue gak tau" tanya Tzuyu lagi. Dirinya sangat penasaran sama orang yang tega melakukan ini kepadanya.

"Lo gak perlu tau siapa gue. Yang pastinya gue minta sama lo jauhin Mingyu atau lo akan mendapatkan yang lebih dari ini. Nikmatin diri lo di kamar mandi. Bye bye" ucapnya lalu pergi begitu aja dari sana.

Tzuyu menangis saat itu juga. Dia tau siapa yang ngelakuin ini. Ya, orang yang menerornya.

"TOLONG!" teriak Tzuyu yang pastinya tidak didengar oleh siapa pun karena daerah kamar mandi ini jarang di lewati

You Are My Healing [MinTzu] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang