Sweet Girl

dua puluh

Author pov

"Lin anakmu sudah punya pacar blm?"

"Dia baru saja ditinggal tunangannya."

"Kok tega sih tunangannya? Kenapa dulu boleh."

"Dia pergi karena dipanggil yang punya kehidupan."

"Innalilahi wa innalilahi rojiun....."

"Makanya dia aku kirim kesini. Di jakarta dia mengurung diri, tidak bersemangat hidup. Melihat dia tersenyum kembali seperti sekarang ini aku sangat bahagia."

"Kalau kita jodohin mereka gimana lin?"

"Ide yg bagus itu."

"Lan kalian sedang diskusi apaan?"

"Ini mi anyversari perusahaan."

"Mami mau usul adain di resort mami aj gimana?"

"Di Queen mi?"

"Iya. Bisa garden party."

"Bagus tu kak garden party."

"Kamu pengen garden party? Kalau kamu mau kita bikin garden party."

"Kok jadi aku? Kan buat perusahaan kakak sih."

"Kan kamu yg bikin konsepnya la."

"Ish....kakak ni...."

"Udah la....bikin garden party aja." Kata wulan maminya verlan.

"Kak...."

"Dah sini biar aku yg ketik." Verlan merebut laptop starla.

starla pov

Kak verlan merebut laptopku dan mengetik sesuatu

"Nih. Besok kita survei ke resort. Habis itu kamu hubungi EO untuk dekorasinya."

"Ah....jadi beneran garden party?"

"He em. Karena kamu suka gsrden party."

"Kok gitu kak."

"Sudah malam mi, kita pulang yuk."

"Lalu starla dan mamanya?"

"Kami bawa mobil tante...."

"Kita mengikuti mobil mereka dulu gimana mi?"

"Boleh, sekalian mami mau tau rumah erlin."

Dan benar kak verlan mengawal mobilku hingga sampai di rumah bude.

"Kak, tante, mau mampir dulu?"

"Tidak besok aja." Kata tante.

"La bsk pagi kita ke resort. Aku jemput."

"Baik kak."

"Kalau begitu mami nebeng sampai sini ya."

"Iya mamiku sayang."

"Kami pulang dulu ya."

"Hati hati kak." Balas ku.

Setelah mobil kak verlan menghilang aku dan mom baru masuk kedalam rumah.

"La." Panggil mom sebelum aku masuk kekamar ku.

"Ya mom."

"Menurutmu bagaimana verlan?"

"Maksud mom?"

"Ya gimana anaknya, baik nggak? Cakep nggak?"

"Kak verlan baik ,perhatian, pengertian,dan tanggung jawab. Klo cakep sih....relatif mom." Jawabku dan ku lihat mom senyum senyum tak jelas.

"Kenapa sih mom tanya gitu." Aku jadi curiga sama mom.

"Nggak papa la, mom seneng aja liat kamu udah kaya dulu lagi. Mom seneng kamu udah bisa move on dari revo."

"Kak revo tetep ada dihati starla mom, cuma sekarang aku lebih ikhlas melepas kak revo."

"Bagus sayang. Ah....mom mau tidur dulu..."

"Iya mom. Selamat malam.."

Aku memasuki kamarku membersihkan diriku lalu merebahkan diri ke ranjang empuk ku. Ketika mencoba memejamkan mata notif chat ponselku  berdering.

Verlan:  La,besok pakai  celana panjang ya. Aku mau pakai motor.

Me : Baik kak. Kakak belum tidur?

Verlan : Belum. Ini lagi mengecek perkembangan pendapatan hotel  jayakarta.

Me : oh, maaf kak aku belum sempat merekap laporan dari jayakarta kemaren.

Verlan : Tak apa. Pekerjaanmu sudah banyak.

Me : Tapi itukan tanggung jawabku kak.

Verlan : sekarang kamu tidur saja, besok aku jemput jm 07.00 pagi .

Me: baik kak. Em....kakak juga istirahat. Besok biar aku rekap dulu laporannya supaya kakak enak bacanya.

Verlan : Sudah tak usah dipikirkan tidurlah.

Me : Baiklah kalau itu yg kakak mau. Jangan terlalu lelah kak.

Verlan : Baiklah. Selamat tidur have nice dream.

Me : bye kak 👋

  Aku mengakhiri chatku bersama kak verlan. Dam mulai memejamkan mata ku.

                                                 Tbc
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

Hay my lovely readers......makasih yah udh mau baca n kasih jejak buat cerita aku.....

Maaf ya baru update.....

Semoga kalian suka part ini.

Love n hug.....😘😘