Pekerjaan Maria hanya sebagai assistant, bukan manager inti. Jadi ia masih diberi hari libur oleh atasannya.
Senang?
Tentu saja.
Siapa yang tak ingin libur. Ini adalah harinya yang paling berharga. Maria takkan menyiakan kesempatan ini.
Ia ingin menghabiskan waktu dengan bahagia. Hal pertama yang Maria lakukan adalah membersihkan dormnya lebih dahulu.
Maria tak ingin membuat kegaduhan karena ada kuping sensitif yang bisa membunuhnya dalam waktu singkat.
Siapa?
Tak perlu disebutkan namanya. Hari ini Maria ingin bebas dari nama *piip*.
Ia memutuskan untuk sarapan di luar saja, bukan tak mau memasak. Tapi Maria akan sekalian pergi jadi tak payah harus memasak.
Selesai dengan acara bersih-bersihnya, Maria pun membersihkan diri dan bersiap.
Dengan sangat hati-hati, ia membuka pintu dorm. Padahal Maria tak perlu begini juga tapi mengingat keselamatannya lebih penting maka Maria lebih cari aman.
"Maria noona!?"
Bruuk.
"Aigoo kamjjakkiya!" karena terkejut Maria menubruk pintu yang baru saja ditutup.
Padahal berniat pergi diam-diam. Ia tak mau dipanggil siapapun. Tapi lihat ini?
Sosok dengan senyum tiga jarinya menghadang Maria di depan pintu.
"Hehehe Noona mau kemana?"
"Mau pergi." Maria pun membalikkan tubuhnya dan bersiap melangkah.
"Lele ikut!"
"Jangan!" tak sengaja Maria berteriak.
Chenle sudah memajukan bibirnya, karena merasa dibentak Maria.
"Yak! Berisik!"
Sial.
Kan malah bertemu dengan-dia-yang-tak-mau-Maria-sebut-namanya.
"Hyeong! Lele mau ikut dengan Maria Noona. Boleh ya ya ya?" okay, makhluk ini sedang merajuk pada kakaknya.
Maria lekas menggelengkan kepalanya memberi isyarat kalau ia tak ingin diikuti siapapun.
"Boleh, Lele ikut saja. Maria Noona sedang libur. Dreamies juga kan? Pakai snapback dan maskermu."
Sialan.
Lee Taeyong sialan.
"Yaashhh! Noona tunggu sebentar. Lele ke atas dulu."
Bocah itu berlari dan Maria merosot bersandar pada dinding. Acara liburannya bisa-bisa gagal.
"Maksudmu apa? Ini hari liburku. Oh tolonglah Lee Taeyong!"
Pemuda itu malah masuk lagi ke dalam dormnya, tak lama kembali lagi dengan sebuah kartu di tangan.
"Lele suka beli ini dan itu. Pakai kartu ku saja. Passwordnya 010795"
Aish cham!
Dia benar-benar mendukung Lele untuk pergi bersama Maria. Padahal Maria hanya diberi libur satu hari dan dihari liburnya Maria harus mengasuh Chenle.
"NOONAAAAA! AYO BERANGKAAAT!!"
Astaga.
Lele tidak sendiri, ada Park Jisung di sampingnya.
Maria tak pernah pergi dengan selain Taeyong dan Ten. Ini kali pertamanya dia membawa dua maknae Dreamies.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Don't (like it) Stop || ✔️
Roman d'amour❝ᴀᴋᴜ ʜᴀɴʏᴀ ɪɴɢɪɴ ʙᴇᴋᴇʀᴊᴀ, ᴛᴀᴘɪ ᴀᴋᴜ ᴍᴀʟᴀʜ ᴛᴇʀᴊᴇʙᴀᴋ. ʟᴇʙɪʜ ᴛᴇᴘᴀᴛɴʏᴀ ᴅɪᴊᴇʙᴀᴋ. ᴘᴇsᴏɴᴀᴍᴜ ᴍᴇᴍʙᴜᴀᴛ ɴᴀᴘᴀsᴋᴜ ʙᴇʀʜᴇɴᴛɪ. ᴋᴀᴜ ᴍᴇᴍʙᴜᴀᴛᴋᴜ sᴇsᴀᴋ ᴅᴀɴ ᴛᴀᴋ ʙɪsᴀ ʟᴀʀɪ❞ - sʜᴇᴀ ᴀɴɴ ᴍᴀʀɪᴇ