10. I couldn't save you

5.7K 646 51
                                    

Happy Reading

*note: bisa kan, sebelum baca vote dlu? Hhe. Maaf ya typoo.
Yg bercetak italic, flashback yaaa

🚔🚨🚔


Taehyung mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh, matanya terfokus pada mobil hitam yang berada sedikit jauh di depannya.

"Brengsek! Siapa yang melakukan ini semua?! " gerutunya, sesekali ia mengeratkan kepalan tangannya. Menggenggam erat kemudi, merapalkan do'a agar tidak terjadi apa-apa pada adiknya.

Taehyung tersenyum remeh saat mobil itu hampir tersusul olehnya. Dan saat kondisi memungkinkan, ia banting stir kesampingㅡmemblock mobil itu agar berhenti.

"Brengsek!! Siapa kau?! " seorang pria keluar dari dalamnya, menatap tajam Taehyung. "Berikan Jungkook pada-ku! Aku tau kau bukan suruhan tuan Jeon!" Jungkook mencoba melepaskan kain yang membekap mulutnya dan tali yang mengikat tangan dan kakinya saat mendengar suara hyung kesayangannya. Apa benar itu Tae-hyung? Pikirnya.

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

"A-ada apa, Jim? Katakan!" Taehyung memaksa sahabatnya itu untuk membuka suara. Jimin terlihat panik dan tubuhnya kaku. Ketakutan.

"Ju-Jungkook!ㅡ" tubuh Taehyung menegang saat mendengar nama itu terlontar. "A-apa? Apa yang terjadi padanya? "

"Tuan Jeon mengatakan bahwa ia sedang di jalan menuju kesini untuk menjemput Jungkook. LaluㅡJika begitu, berarti orang-orang tadiㅡ"

Tanpa mendengarkan lebih lanjut penjelasan Jimin, Taehyung berlari menuju mobilnya dan langsung mengejar mobil yang membawa Jungkook.

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

Jungkook berusaha melepas kain yang menutupi matanya, untuk memastikan benarkah orang itu Taehyung atau bukan. Tapi, kedua pria di sampingnya terus menahannya.

"Cepat berikan Jungkook, pak tua! Jangan macam-macam!! " ancam Taehyung. Sedangkan pria berjas didepannya hanya tertawa remeh.

"Jangan berusaha menjadi pahlawan kesiangan. Kau hanya bocah yang berperan menjadi artis. Kau bisa apa? Apa kau akan menari dan menyanyi di depanku dan membuatku meneriakkan namamu seperti fansmu itu? Ha, lucu sekali. " seseorang yang lain keluar lagi dari mobil itu. Taehyung berharap bahwa Jungkook yamg keluar.

Bicara soal fansnya, ia baru teringat bahwa ia seorang idol. Tapi ia tidak peduli. Taehyung menatap jalan di sekitarnya begitu sepi. Ia menghela napas lega. Setidaknya, para hyungnya tidak akan terlibat.

"Hei! Lebih baik kau pergi dari sini, sialan! " ucap salah satu pria itu sembari mendorong bahu Taehyung menantang. Taehyung menggenggam pergelangan tangan orang itu kuat. Menatap tajam pria didepannya.

Sebuah mobil lain berhenti diantara mereka. Dan keluarlah sang PD-nimㅡ Bang Shi Hyuk. Pria itu menarik tangan Taehyung keras. "Apa yang kau lakukan?! "

Taehyung menatap PD-nim kaget. "Apa kau lupa kau itu siapa, Kim Taehyung?! Jangan lupa batasanmu! " teriak Bang PD. Taehyung menyentak tangan pria itu, dan menatap dalam matanya.

"Biarkan aku membebaskan Jungkook, pak. " ucapnya penuh kesabaran. "Jangan bodoh! Bagaimana jika wartawan melihatmu?! Kau tidak boleh berada disini! " ucap Bang PD sembari berusah menarik tangan Taehyung. Sedangkan pria bermarga Kim itu menahan emosinya.

"Tidak! Lepaskan! Aku tidak peduli tentang wartawan itu. Danㅡ" ucapan Taehyung terhenti saat Bang PD membisikkan sesuatu padanya. Tubuhnya membeku.

심해 (Sailing)ㅡ VKOOK 🔹BTS〰Brothership🔹[end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang