Sorry typo .
Semilir angin pantai berhembus mesra memberi kenyamanan khas pantai , nyiur melambai seolah menari bahagua melihat tiga sosok manusia yang tengah tertawa lepas di atas pasir putih pantai nan lembut.
"Ayo sayang jangan sampai kalah sama daddy , asha harus menang"seruan bernada semangat itu keluar dari mulut mungil wanita berambut coklat .
"Yah curang!kamu cuman semangatin asha doang"rajuk laki laki yang sudah menjadi seorang ayah dari satu anak gadis cantik nan mungil.Asha bocah cantik cekikikan melihat daddy nya yang tengah merajuk karena tidak di beri semangat sebagaimana mommy prilly memberi semangat kepada asha.
"Mom , daddy ayi melajuk" seru bocah bernama asha itu dengan cekikan sambil menutup mulut nya dengan tangan mungil asha .
Ali yang gemas dengan bocah mungil nya ini langsung menggendong dan mendekap erat tubuh mungil asha dengan gemas .
"Daddy!asha tak ica napas!"teriak asha memukul dada ali .
Ali menatap khawatir anak gadis nya dengan tatapan cemas "asha nggak papa kan sayang?"
Asha memalingkan wajah nya dan melipatkan tangan didepan dada menunjukkan ia sedang merajuk "cakit asha tauk!"
Prilly yang sedari tadi memperhatikan interaksi si ayah dengan anak nya ini tertawa pelan .
"Asha kenapa sayang?"ucap prilly akhir nya menengahi ali dengan bocah kecil nya .
"Daddy mom!"adu asha sambil menunjuk ali , sedangkan orang yang di tunjuk menunjukkan tampang mupeng yang membuat prilly tertawa .
"Cini cini mommy cubit dulu daddy nya"prilly mencubit kecil ali yang membuat ali sedikit meringis pelan namun ia tertawa setelah nya .
Asha si bocah kecil terkikik dan lalu memeluk ali dengan langan kecil yang dikalungkan keleher ali , prilly tersenyum penuh haru . Kebahagiaan baru setelah bocah kecil bernama Asha April Reyhana lahir didunia tiga tahun lalu . Tiada hari untuk prilly tidak tersenyum tingkah asha yang manis imut dan gemes ini mengisi hari haru kehidupan rumah tangga ali prilly .
"Li kamu nggak usah pakai lauk ya , ntar alergi nya kambuh"prilly memberi piring yang penuh dengan nasi dan sambal , ali tersenyum manis ke arah prilly dan mengelus rambut prilly sayang yang membuat prilly memejamkan mata merasakan sentuhan lembut dari ali "makasih ya"ucap ali setelah prilly membukak mata nya kembali .
Broke
Ali prilly dan asha berjalan dibinir pantai , asha yang berada ditengah memegang salah satu tangan ali dan prilly seolah dialah penghubung dua insan itu.
Langit pantai yang tadi biru kini berganti menjadi oranye , momen yanh langka ini dibidik ali dengan kamera digital yang mengalung di leher laki laki tersebut . Prilly dan asha yang sedang tertawa tak lepas dari bidikan kamera ali .
"Asha ayo senyum"seru ali lalu memfokuskan lensa kamera nya dan membidik asha yang sedang tersenyum lebar dan terjadi lah berbagia gaya secara spontan yang hasil nya sangat bagus
KAMU SEDANG MEMBACA
Broke [COMPLETE]
Fanfiction[BEBERAPA PART DI PRIVAT!] "Ya ampuun alii bahkan dengan secarik kertas ini kamu sukses bikin aku melayang" prilly tertawa dan tersenyum lalu menggigit bibir bawah nya gemes dan lagi lagi menutup wajah nya malu *ali maxwel prananda *prilly reyhana...