part 33

896 57 4
                                    

'kring...'

Bunyi alarm membangunkan Nayeon yang sedang tidur nyenyak.

Nayeon beranjak turun tapi badannya di tahan oleh sebuah tangan yang melingkar di pinggangnya.

Nayeon pun kembali tiduran dan memutar badan ke arah suaminya.

Park Jihoon.

" Morning," sapa Jihoon dengan mata tertutup dan senyuman.
" Morning too," Balas Nayeon sambil tersenyum.

Jihoon tidak langsung beranjak dari tidurnya. Ia malah menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Nayeon.

" Bangun hoon," Pinta Nayeon.
" Bentar lagi."

Nayeon tersenyum kecil dan mengusap rambut Jihoon.

Pikiran Nayeon pun kembali, ia kembali harus menjalani beberapa tantangan di rumah tangganya kelak, tetapi ia bahagia bisa bersatu dengan Jihoon.

'tok...tok...'

" Nayeon, Jihoon bangun!!" Teriak Baekhyun dari luar kamar.
" Ah ne eomma," Balas Nayeon.
" Ok, eomma tunggu di bawah. "

Nayeon pun beralih ke Jihoon.

" Hoon bangun eomma udah nunggu di bawah," Jelas Nayeon.
"Khem."

Akhirnya dengan sangat terpaksa Jihoon harus bangun dari tidur indahnya.

" Aku akan mandi duluan, kamu cepetlah bangun," Pinta Nayeon yang hanya di angguki lemas oleh Jihoon.

***

Sekarang seluruh keluarga Park berkumpul di ruang makan dengan senyuman hangat keluarga.

" Kau tidak ingin honeymoon?" Tanya Chanyeol.
" Mungkin kami cuman akan liburan setelah lulus kuliah," Jawab Jihoon.

Chanyeol pun hanya mengangguk.

" Appa pergi dulu, " Ucap Chanyeol.

Setelah kepergian Chanyeol, Nayhoon pun naik ke atas kamar mereka.

{Kamar}

Nayeon dan Jihoon menjatuhkan tubuh mereka ke atas kasur.

" Yeon kamu mau rumah sendiri nggak?" Tanya Jihoon.
" Aku maunya sih gitu soalnya gue juga nggak mau ngerepotin eomma Ama appa Mulu," Jawab Nayeon.

" Gimana kalo kita nyewa apartemen dulu? Ntar kalo gue udah kerja, baru kita beli rumah," Saran Jihoon.
" Yaudah. Tapi kita cari apartemen yang mana?" Tanya Nayeon.

" Kita coba cari yang murah soalnya tabungan aku nggak bakalan cukup buat apartemen yang mewah. Nggak papa kan?" Tanya Jihoon.
" Nggak papa kok. Ntar aku bantuin sambil kerja," Jelas Nayeon.

" Nggak usah kerja. Ntar kamu capek lagi," Cegah Jihoon.
" Iya sih. Tapi uang buat kehidupan kita gimana? Masa harus eomma sama papa lagi yang tanggung," Ucap Nayeon.

" Biar aku aja yang kerja kamu nggak usah," Balas Jihoon.

" Udah nggak papa biar eomma dan appa yang menanggung biaya kalian sampai lulus kuliah,"potong Baekhyun yang sedang bersender di ambang pintu.

" Tapi eomma..-"
" Udah kalian berdua kuliah aja yang bener ngerti?" Potong Baekhyun.
" Ne eomma," Balas Jihoon dan Nayeon.

Baekhyun pun keluar dari kamar Jihoon dengan senyuman di pipinya.

***

Saat ini Nayeon dan Jihoon sedang berada di dalam mobil untuk memilih apartemen yang akan mereka tinggali.

" Eh Hoon gimana kalo yang itu aja?" Tanya Nayeon.
" Eung nggak usah Yeon. Sebenernya appa udah milihin tadi," Jelas Jihoon.
" Oh yaudah deh."

Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 menit, akhirnya Nayhoon sampai di apartemen mereka.

" Ayo masuk. "

Nayeon menatap sekitar apartemen nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nayeon menatap sekitar apartemen nya.

Mewah dan cantik.

Itulah yang terdapat di pikiran Nayeon.

" Gimana apartemen nya?? Suka?" Tanya Jihoon.
" Bagus," Puji Nayeon.

Nayeon kembali mengelilingi apartemen barunya.

Terdapat 1 kamar, 1 dapur, 1 kamar mandi di dalam kamar dan satu lagi di dapur, dan ruang keluarga.

"Eh Hoon kuliah kita gimana?" Tanya Nayeon yang sudah berada di dapur.
" Tiga hari lagi kita bakalan masuk kok. Urusan kemarin udah minta izin kok," Jelas Jihoon.

Nayeon pun mengangguk.

" Udah mendingan kita belanja dulu. Ada uang di kasih eomma buat beli bahan makanan," Jelas Jihoon.

Nayeon pun mengangguk dan segera menyusul Jihoon yang berada di ruang tengah.

***

Harap votes dan comment nya. Makasih 😊😊

You, me, and him (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang