Pertemuan Pertama

1.5K 90 4
                                    

.
.
.
.

Setelah beberapa hari menjalani ujian praktek dan ujian nasional, ini saatnya Reyhan bersantai sambil menunggu penguman kelulusannya. Hari ini sangat cerah sehingga cocok untuk kegiatan jogging, hal itulah yang akan dilakukan Reyhan.

Ia bersiap mengenakan celana panjang longgar dan jaket warna krem berhodie, saat ia keluar dari kamar kebetulan Yuan juga keluar dari kamar dengan pakaian yang sama dengan Reyhan, bedanya jaket yang dikenakan Yuan berwarna putih.

"Eh, abang mau jogging juga?"
Tanya Reyhan pada abangnya yang masih menutup pintu kamarnya.

"Iya nih, harinya oke sayang kalo nggak dipake"
Ucapnya sambil menghubungkan ponselnya ke powerbank.

"Yaudah barengan yuk"

Mereka berdua pun turun dari lantai atas kemudian langsung menuju rak sepatu yang ada didekat pintu. Tapi diruang tamu mereka bertemu dengan Farhan yang sedang memakai sepatu sportnya.

"Tumben kita kompak ya?"
Sahut Yuan tiba tiba menyambar sepatu sama seperti yang dipakai oleh Farhan.

"Emang kalian mau jogging juga?"
Ucap Farhan sambil berdiri karena kegiatan memakai sepatunya sudah selesai.

"Iya"
Jawab Reyhan dan Yuan bersamaan.

Kini mereka semua sudah selesai memakai sepatu, ketiganya segera keluar rumah untuk berkeliling kompleks. Mereka terlihat keren dengan pakaian mereka saat ini, apalagi sepatu yang mereka kenakan sama.

Kini ketiga perjaka keren bersaudara ini menjadi sorotan dijalanan kompleks sepanjang jalan mereka berlari, apalagi para gadis yang tak sengaja berjumpa dengan mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini ketiga perjaka keren bersaudara ini menjadi sorotan dijalanan kompleks sepanjang jalan mereka berlari, apalagi para gadis yang tak sengaja berjumpa dengan mereka.

"Waah nggak nyangka tetanggaku seganteng ini"

"Kasep pisaaaan"

"So hot!"

"Ini nikmat mata namanya"

Sedikit komentar tentang mereka bertiga yang berlari dan berjumpa maupun berpapasan dengan gadis disekitar kompleks mereka. Setelah berlari sekitar sepuluh menit sampailah ketiganya disebuah taman dekat kompleks mereka memutuskan untuk istirahat disana.

Namun pikiran Farhan berubah, ia ingin melanjutkan perjalanannya menuju pasar. Yuan dan Reyhan yang terpengaruh rayuan Farhan untuk kepasar pun akhirnya ikut pula pergi kepasar, mereka bertiga jalan kaki menuju pasar walau lumayan jauh dari taman bahkan rumah mereka. Masalah bagaimana nanti pulangnya naik apa akan mereka pikirkan saat mereka ingin pulang nanti.

Mereka bertiga berjalan beriringan melihat lihat jajanan dipasar, mulai dari lemper, cucur, hingga kue mangkok. Yuan tertarik untuk membeli kue pokis dan Farhan tertarik untuk membeli lemper sedangkan Reyhan belum berniat membeli apapun, ia hanya memasukkan tangannya kedalam jaket hodie krem yang dikenakannya.

4 Brothers [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang