The Kwons [Complete]

Part 19 : Ayo kita berpisah...

*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*

*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*

######

Sooyeon memperlakukan kedua anaknya seperti biasa, tapi dia mendiamkan Yuri. Kedua anaknya yang mengerti dengan keadaan orangtuanya juga membiarkan mereka.

"Eunbi-ya, hari ini oppa yang antar ke sekolah."ujar Sungjae
"Ne, apa oppa akan menjemputku juga?."balas Eunbi
"Ne, tunggulah."
"Oke."

Sungjae dan Eunbi pergi setelah sarapan mereka selesai.

"Sooyeon-ah."

Sooyeon menatap Yuri datar, "wae?."

Yuri bersyukur dalam hati karena istrinya masih mau  berbicara dengannya.

"Ini soal...-"

"Aku tidak tertarik membahasnya lagi. Ayo kita berpisah."

Yuri terbelalak kaget mendengarnya, "mana bisa seperti itu Sooyeon-ah!."

Setelah menyimpan piring kotor di tempat cuci piring, Sooyeon pergi ke kamarnya tanpa menghiraukan Yuri.

"Dengarkan aku dulu. Sooyeon-ah... Yakk.. Jung Soo Yeon!."

Sesampainya di kamar, Sooyeon menangis sejadi-jadinya. Dia tak percaya bisa mengatakan kalimat perpisahan.

"Kalau kau pergi, kau jangan membawa...-."
"Aku sama sekali tak akan membawa uangmu!."
"Kau tidak boleh membawa anak-anak!."
"Mereka sudah besar, biar mereka memilih sendiri nanti."
"Sooyeon-ah..."

Yuri menatap kepergian Sooyeon dari rumahnya, dia tidak bisa menahan istrinya lagi kali ini. Pikirnya, biarkan Sooyeon untuk menenangkan dirinya sendiri.

######

"Yang benar samchon? Eomma pergi?."

"Ye, tuan muda. Samunim pergi sekitar satu jam setelah anda dan nona muda pergi."

Sungjae menutup teleponnya, dia baru saja berbicara dengan salah satu bodyguardnya di rumah. Dia bingung harus melakukan apa sekarang, kedua orangtuanya baru kali ini bertengkar sampai salah satunya memutuskan pergi.

"Babe, sudah lama sini?."
"Aniyo..."

Sungjae kembali terdiam meskipun Kekasihnya Joy sudah berada didekatnya dan mencoba mengajaknya bicara

"Kamu ada masalah?."
"Aniyo."
"Jangan berbohong!"

"Orangtuaku bertengkar dan eomma pergi."cerita Sungjae

Joy terbelalak kaget, "bukannya Yul samchon sangat mencintai Imo?."
"Aku juga tidak mengerti. Ini baru terjadi sekarang. Ottokhe?."balas Sungjae

Joy mendekati Sungjae dan memeluknya, memberinya kekuatan.

Siangnya Sungjae menetapi janjinya dan menjemput Eunbi.

"Aku pikir oppa berbohong, annyeong eonni."ujar Eunbi, dan kemudian menyapa Joy yang duduk disamping kakaknya yang menyetir

"Annyeong Eunbi-ya."

"Kita akan langsung pulang, oppa?."
"Kita antar dulu Joy eonni ke rumahnya. Tak apa 'kan?."
"Anni, aku juga ingin bertemu Sunny imo. Akhh, eonni apa Minho oppa ada di rumah?."