part 26

16.7K 668 46
                                    

aii cieee cieee yang vote udah 112.  :D thanks for your vote guys :') love you so much , still don't believe my story can get 2000 vote! it's really really make me happy :D thanks for your vote thanks for your comment. ok this is for you all, enjoy reading ;).

maafkan bila ada salah2kata atau typo yang bertebaran wkwk

note : liat mulmed ada foto buat scene di sini :) 

part 26

Angel Pov .

Here we are MALDIVES  surga dunia ,

Akhirnya kami mendarat dengan sempurna di maldives. untunglah kami berangkat malam hari dari London jadi kami sampai di sini tepat saat pagi menjelang siang . Albern langsung menggandeng tanganku dengan protektif saat kami keluar dari jet pribadi Albern . di tambah lagi banyak puluhan reporter yang berusaha memfoto aku dan albern . sebenarnya aku dan Albern bingung bagaimana mereka bisa tahu .

Tapi setelah kami menyalakan handphone kami masing-masing dan membaca beberapa pesan, kami tahu siapa yang berbuat  seperti ini . Kami bertukar handphone untuk melihat pesan dari orang yang bertanggu jawab atas reporter-reporter  ini.

Ku baca pesan yang berada di handphone Albern .

From : Daniel.

Hay Dude , ucapkan terimakasih setelah melihat hadiah dariku di bandara. Berpose yang keren dan pulang lah dengan keponakan untuk ku .

Yaaa.. tidak di ragukan lagi Amy dan Daniel bekerja sama atas kekacauan ini . karna Amy mengirimkan ku pesan yang berinti sama ke handphoneku dia bilang .

From :  Amy

Hay Angel sayang , bila membaca pesan ini berarti kau sudah sampaikan? Apa kau senang dengan hadiah yang kuberikan ? berpose dengan sangat mesra ok ? bila dalam berita nanti tidak ada yang berpose mesra , aku bersumpah akan memberitahukan tempat kalian menginap nanti agar mereka bisa mengambil foto kalian di atas ranjang! . jangan lupa keponakan untuk ku .

Aku dan Albern hanya bertukar pandang setelah membaca pesan dari mereka . setelah itu Albern langsung memeluk pinggangku dari samping dan mencium bibirku sekilas lalu kami beralih keluar dari kerumunan reporter tadi .

Sambil menuju pintu keluar aku bertanya pada Albern " jadi Al dimana orang yang akan menjemput kita ? "

" siapa yang bilang ada yang menjemput ? "

" terus dengan apa kita kesana, taxi ? "

Albern mencium pipiku sekilas lalumenarik pinggangku untuk berjalan mengikutinya . ku kira kami akan menuju tempat taxi tapi aku salah , Albern malah membawa ku menuju salah satu tempat makan . " ayu makan dulu , mobil kita belum datang " aku hanya mengangguk karna memang aku lapar.

Setelah albern memesankan makanan untuk ku , dia duduk di hadapanku dan kami mulai menyantap makanan kami. Saat sedang enak makan handphone Albern berdering . " halo ? baiklah tunggu disana aku akan kesana "

" siapa ? " tanyaku

Albern tersenyum dan menggeleng " bukan siapa-siapa, Angel tunggu disini sebentar aku ada perlu " setelah berkata seperti itu albern berdiri mencium keningku lalu pergi . Albern pergi tidak lama ternyata hanya 10 menit . setelah kembali dia langsung melanjutkan makan yang tertunda tadi .

Ku angkat kedua tanganku ke atas meja sambil menatap Albern yang sedang makan di depanku.
tiba-tiba Albern mendongak dan membuat mata kami bertemu " apa ada yang aneh di wajahku ? "

Aku menaikan kedua alisku lalu menggeleng kearahnya .

" lalu kenapa kau melihat ku seperti itu hon? Ada yang salah ? "

AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang