part 5

27K 1K 9
                                    

Part 5

Albern POV

Baru 3 hari aku meninggalkan perusahaanku dan betapa terkejutnya aku saat sekertarisku bilang pagi ini satu mobil van yang berisi elektronik terbaru dicuri , lebih parah dan bodohnya pencuriannya terjadi di parkiran gedung kantorku sendiri?.

Aku mulai merutuki kebodohan dan kecerobohan semua staf kariawanku yang bertugas mengantar barang itu .

Aku tersadar dari pikiranku saat Rebeca sekertariku memasuki ruangan dan berkata " Mr. flyn saya sudah menghubungi kepolisian kota ini . Dan mereka akan menuju kesini secepatnya." 

"Rebeca kau saja yang menangani polisi-polisi itu, dan jangan sampai biarkan berita ini menyebar" jelasku pada nya.

" baik Mr ada lagi yang diperlukan? " Aku menggeleng  dan berkata tidak , rebeca  langsung sedikit menunduk lalu keluar dari ruanganku.

Setelah  Rebeca keluar  aku mulai berpikir siapa yang dapat membantuku dalam hal ini. tidak beberapa lama kemudian sebuah nama muncul dalam pikiranku "Daniel Brenmen " betapa bodohnya aku melupakan teman dekatku yang satu itu .

Cepat-cepat ku ambil Hp ku dan mulai menghubunginya . Tidak perlu menunggulama saat nada sambung yang kedua Daniel langung mengangkat telfon dari ku.

" Hello Mr. Brenmen I really need your help" tanpa basabasi aku langsung menjelaskan maksutku menelfon nya .

" Wow .. Wow .. Wow what's going on boy? Tidak biasanya seorang Flyn meminta bantuan kepada Brenmen ini " kekeh nya .

" I'm not kidding right now"

" I'm sorry , ada apa Al ? dan perlu kau tahu ini harus cepat karna aku akan ada pertemuan  sebentarlagi . "

Ku tarik napasku dan mulai bercerita " kau tau Dan(Daniel) , seharusnya minggu ini produk terbaruku akan keluar. dan Van yang berisi semua elektronik yang akan di launching 2 hari lagi , hilang di curi dan bodohnya semua terjadi di kantorku sendiri. "

Hening Daniel tidak bersuara. " Daniel brenmen apakah kau mendengarku?"

"oh ya Al maafkan aku , aku hanya terkaget dan bagaimana itu semua bisa terjadi di kantor mu sendiri" aku bisa mendengar nada keterkejutan dan nada prihatinnya karna ceritaku.

" yah itu dia yang aku bingungkan , dan sekrang aku sangat butuh bantuan mu Dan" jelasku

"tunggu sebentar "  aku mendengar suara pintu terbuka  dan seorang pria berkata dengan suara pelan namun tegas  pada daniel "Sir pertemuan akan dimulai 10 mnt lagi ".

" Josh batalkan semua pertemua nya aku ada urusan mendadak " .

" Al tunggu aku di kantormu  beberapa menit lagi aku sampai " belum sempat ku menjawab Daniel langsung mematikan telfonnya

****

seharusnya dari tempat daniel berada tadi menuju kantorku memerlukan waktu 30mnt dan kurang dari 20 mnt dia sudah berada di sini. bisa ku bayangkan seberapa mengebutnya dia saat meunuju kesini.

Tanpa basa-basi aku mulai menceritakan semua detail tentang pristiwa itu terjadi .

" tenang saja Al , aku akan mencari orang itu secepatnya aku sudah mengerahkan anak buahku untuk melihat seluruh CCTV di kota ini "

Aku mengangguk dan mengucapkan trimakasih . " Dan(Daniel) kau tau? Kau jauh lebih cocok menempati posisi ini daripada aku dulu "

Daniel meliriku dan berkata " ayolah Al seluruh kepolisian dan seluruh agen rahasia tau kau 1000X jauh lebih baik dariku. Apakah kau berniat untuk kembali? Bila iya aku akan dengan senanghati menjadi Wakil mu lagi. "

AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang