Angel

part 23

selamat malam para readers ku :* makasih yah atas repon di part sebelum ini , yang part 22 bukan yang curhatan hahaha . syok loh pas liat yang vote hampir 100 alhamdulillah banget lah :'D jadi ini ku persembahkan buat yang udah nunggu :) makasih atas semangatnya .

aku gak bakalan lepas tanggung jawab kok :) aku usahain tamat secepatnya :) .
tapi jangan protes kalo gak ada konflik loh ! karna dari awal aku udah menekankan aku gak mampu buat konflik yang ribet  mungkin next cerita aku bakalan belajar buat yang ribet .

coba baca cerita baru aku yang judul nya " Love can't Lie  "  itu baru sinopsis tapi aku udah mulai nulis , Angel habis ganti itu akan keluar :) 

Part 23

Angel Pov .

Sudah 3 hari Albern pergi , itu berarti 2 hari lagi hari ulangtahunku. sebenarnya kalu boleh jujur aku sangat mengharapkan Albern bersamaku . seharusnya 2 hari lagi menjadi hari pertamaku berulangtahun bersama tunanganku . tapi aku tidak boleh egois kan? Aku tidak boleh mementingkan ego ku di saat ribuan orang bergantung pada proyek Albern saat ini , yah bukan berarti Albern akan bangkrut bila tidak bekerja sama dengan perusahaan black horse hanya saja itu mungkin akan membuat banyak perusahaan berpikir Albern benar-benar tidak bisa memimpin perusahaan dengan benar.

" huuuuuuuh " ku hembuskan nafasku berat sambil melihat handphone ku yang hanya diam tidak ada tanda-tanda Albern menghubungiku .  hari dimana Ricky berbuat gila padaku adalah hari terakhir Albern menghubungiku . dan yang membuatku kesal setiap aku menelfon Albern tidak pernah di angkat , saat aku menghubungi sekertarisnya yang bernama Rebeca , dia selalu menjawab " maaf Mr. Flyn sedang dalam rapat , Maaf Mr.Flyn sedang keluar dan tidak meninggalkan handphone nya , maaf saya sama sekali tidak tahu beliau pergi setelah rapat , maaf beliau sepertinya sudah beristirahat karna lelah "' yahh dan masih banyak maaf yang lainnya.

kulihat jam di nakas kamarku menunjukan pukul 15:20 , bila hitunganku benar sekarang di singapore sekarang pukul 10 malam.  aku harap dia sudah selesai dengan pekerjaanya dan mau mengangkat telfon dariku . ku ambil hanphone di meja nakas sebelah kasurku . ku tekan angka 2 dengan cukup lama , setelah itu langsung tersambung dengan nomer Albern . aku memang sengaja mengaturnya , biar semua mudah .

nada pertama ......................... Nada kedua .................... nada ketiga ............
di akhir nada ketiga tidak ada tanda-tanda albern ingin menjawabnya , aku sudah putus asa mungkin dia sudah tertidur karna lelah . " apakah orang tertidur sempai 3 hari ? " tiba-tiba hati kecilku berbisik . ku lawan lagi suara hati kecilku " mungkin dia memang sibuk , yah pasti sibuk " . aku berusaha tersenyum tapi entah mengapa aku ingin menangis . sampai telfon terputus dengan sendirinya Albern masih tidak mengangkat telfon ku.  Yah berarti dia memang tertidur, " coba kau telfon sekali lagi bila dia memang tertidur pasti dia terbangun sekarang " lagi-lagi hati kecilku berkata hal yang benar, Albern memang  tipikal orang yang mudah terbangun .  biasanya selelap apapun dia saat aku menelfonnya dia akan mengangkatnya paling lama sampai nada sambung ke-4 dan dia sudah terbangun .

Kuputuskan untuk menuruti kata hatiku . di coba memang tidak ada salahnya . ku tekan lagi angka 2 pada handphoneku , dan tersambung pada Albern . kali ini aku semakin cemas, sama sekali tidak ada jawaban. Albern tidak mengangkatnya , mungkin saja handphone nya tertinggal kan ?? atau mungkin dia memang sudah tertidur. Mungkin pukul 7 pagi waktu sana aku akan menelfon nya  lagi.

Akhirnya aku putuskan untuk tidur karna aku harus bangun pukul 12 malam waktu London untuk menelfon Albern tepat pukul  7 pagi , yah agar tidak ada alasan lagi untuk tidak mengangkat telfonku . akhirnya kuputuskan untuk tidur .

5 menit.....

10 menit....

15menit...

"argg " semua posisi sudah ku coba tapi sama sekali tidak ada yang pas! Aku tidak bisa tidur apa lagi tanpa kabar dari Albern .  akhirnya aku beranjak dari kasurku menuju balkon kamarku , tidak lupa ku ambil beberapa majalah untuk menemaniku . membaca bisa membuat orang sedikit mengantuk bukan ?