Siapa bilang Hyunbin bukan temen yang baik?
Kalau dia bukan temen yang baik mah, dia pasti udah nggak peduli lagi sama drama percintaan Daniel dengan segala printilannya. Tapi buktinya, dia sekarang malah berjaga di jalan dekat rumah Minhyun bersama si cantik, anjingnya yang lagi hamil besar.
“Ntik, ini kayaknya dia bentar lagi lewat deh.” Hyunbin mengelus pelan tengkuk anjingnya sambil berjongkok di pinggir jalan. Udah kayak om-om yang mau nyulik bocah TK begitu. Kalau dia bawa permen di kantong sambil senyum mesum, dia pasti udah diciduk sama masyarakat sekitar.
“Nah itu tuh! Itu mobilnya! Kamu acting mau ngelahirin gitu bisa kan, Ntik! Kemarin kan udah di coach ekting! Demi uangnya Daniel, Ntik! Eh, demi Daniel!”
Mobil Minhyun awalnya melenggang mulus di jalanan yang cukup lengang pagi itu. Hingga tiba-tiba Hyunbin dengan segala kelicikannya menghentikan mobilnya dengan berdiri di tengah jalan sambil merentangkan tangan. Nekat emang, tapi dia udah mengira-ngira juga, jadi dia nggak tertabrak lalu fanfic ini berubah haluan jadi FTV soal dia yang lupa ingatan dan Minhyun si juragan kambing kaya yang merawatnya sampai sembuh total!
Najis!
Dengan cekatan, Minhyun menginjak rem, lalu keluar mobil dengan tangan yang mengepal. Emosinya meletup, umpatan sekebun binatang udah siap dia lontarkan. Saat dia berancang-ancang ingin menyumpahi Hyunbin, laki-laki jangkung itu memulai skenario murahannya.
“Tolong! Anjing gue mau ngelahirin!!! Tolong bawa ke rumah sakit bersalin terdekat pliiis!!!”
“Hah?!”
Wajah panik pria itu emang nggak meyakinkan, tapi melihat si anjing yang emang berperut besar, Minhyun jadi ikut kebingungan. Tapi tunggu, kayaknya dia pernah lihat manusia dengan tinggi nggak manusiawi ini, deh? Tapi dimana ya…
“Lo temennya Daniel kan! Ngapain lo disini? Mau nipu gue ya?!” Elak Minhyun, tapi lawan bicaranya yang bermulut lebih licin menolak kalah omongan begitu aja.
“Gue… lari-lari pagi! Sebagai majikan siaga gue harus ngajak anjing gue olahraga, dong, biar nanti persalinannya lancar!” ujarnya, “udah ah, bawel banget! Nongol loh nanti anaknya! Nggak kasihan sama Cantik apa kalo lahiran di tempat nggak elit begini!”
Dengan kelancangan ekstra dan muka nggak tau diri, Hyunbin mengangkat anjingnya untuk bersiap masuk ke kursi belakang mobil Minhyun. Mana Cantik juga rewel banget lagi! Dia terlalu menghayati peran kayaknya!
“Tapi gue mau ngejemput Seongwoo!”
“Seongwoo pasti juga seneng kalo lo nggak jadi ngejemput gara-gara tugas mulia begini! Ini pahalanya udah sama kayak mencari kitab di barat, kok!” Bujuk Hyunbin dengan segala dustanya. Biarin, yang penting kalau dia berhasil mencegat Minhyun, dia bakal dapat sepatu keluaran terbaru! Sip lah, kan bisa dipakai di hari raya.
“Ck, tapi ini demi anjing lo ya!” Tegas Minhyun yang dengan terpaksa memperbolehkan Hyunbin dan anjingnya masuk. Akhirnya, tuntas sudah tugas Hyunbin yang cerdik dan ganteng ini. Pria itu mengelus si Cantik dengan penuh rasa bangga, hingga tiba-tiba, dia merasa ada yang nggak beres sama anjingnya yang terlihat nggak tenang.
Celana Hyunbin seketika basah akan air yang keluar dari bagian bawah tubuh si Cantik.
“WOY CEPET CANTIK BENERAN MAU NGELAHIRIN NIH!”
“LAH EMANG TADI BOHONGAN?”
***
“Aduh, Seongwoo, sorry banget gue nggak bisa nemenin ke perpus.” Taeyong menempelkan kedua telapak tangannya sambil memohon maaf di hadapan Seongwoo. Kelas pagi mereka baru aja selesai, dan sesuai janji, mereka berdua harusnya ke perpus setelah ini. Tapi bukannya berangkat, pria itu malah ngebatalin janji begitu aja.

KAMU SEDANG MEMBACA
Breakup Challenge - OngNiel
FanfictionDaniel yakin dia playboy ulung, paling lama bertahan pacaran paling cuma dua minggu. Tapi entah bagaimana caranya, ini hampir satu tahun dia bersama dengan Ong Seongwoo, pria yang kecerobohannya tenar seantero kampus itu. Daniel harus mempertahankan...