⚡️5

3.3K 282 1
                                    

Guanlin memajukan wajah nya, hingga..

"Ini hari pertama, dan gua cuma punya 100 hari 17 jam lagi untuk buat lu jatuh hati ke gua." bisik Guanlin tepat di telinga Diva.

Diva mematung, melepaskan tangan nya yang sedari tadi meremas baju Guanlin.

Guanlin melebarkan jarak di antara mereka, tersenyum manis, lalu mengelus puncak kepala Diva.

"Semangat belajarnya, aku bisa bener-bener tunjukin perut aku kalau kamu yang minta." dan berlalu begitu saja.

'AKU-KAMU WOE, AKU-KAMU! APAKABAR MUKA GUA?!' yap, wajah manis gadis itu berubah menjadi merah, sangat merah.

"DIDIP APA KABAR JANTUNG LO WOE?!" heboh Dira yang langsung membalikkan tubuh Diva mengarah ke arahnya.

Diva mematung, melihat ke bawah, lalu beralih menatap Dira.

"Dir, ini gua masih hidup ga sih?" dan entah sejak kapan, Diva sibuk mencari denyut nadi di pergelangan tangan nya.

ISTIRAHAT

Dukk

Suara apa tadi?
Nebak hayo..

Yup, mangkok bergambar ayam legendaris itu mendarat sempurna di meja Diva, lebih tepatnya, di samping Diva.

Guanlin melihat Diva lalu tersenyum.
Diva mengalihkan pemandangan nya.

"G-gua nganu.. anu.. apa si itu.. anu.. d-duluan ya? G-gaenak gangguin pasutri baru lagi-" omongan Dira terpotong karena Diva menatapnya tajam.

"Napa ga dilanjutin kalimat nya hah?!" Tanya Diva penuh penekanan.

Guanlin tersenyum. "Santuy Dir, gamau jadi nyamuk lo kan?"

Guanlin celingak-celinguk seperti mencari keberadaan seseorang. "Nah!"

"Baejin! Woe! Peka tuli badaq! Sini lo ikutan! temenin Dira!" teriak Guanlin kepada salah satu sohibnya itu, Bae Jinyoung.

"HEH APAAN?!" Dira reflek memukul meja.
"Eh aww!" teriak Dira kesakitan, iya, dia mukul meja sekenceng-kenceng nya kenceng.

Baejin dengan cepat duduk di samping Dira, dan segera bergerak memegang tangan Dira, menghembus nya pelan agar rasa perihnya hilang.

Dira mematung, ia sadar dari lamunan nya karena Baejin mengelus lembut telapak tangannya, dan mencium punggung tangan nya.

Dira menarik tangannya kembali, dan melihat Guanlin tajam.

Guanlin yang tidak peka hanya mesem-mesem sendiri.
Dan, Diva yang emang receh (parah abis gila woyy modar gua) tertawa karena melihat ada kepiting rebus di kedua pipi Dira.

"GALUCU BDK!"

TBC

✔✔DIJODOHIN ; LAI GUANLIN✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang