Bl22- Permainan Luna

2.8K 188 6
                                    

From: Mike
Bisa temui aku di tempat yang tadi?

Novva membaca pesan dari Mike tanpa berniat membalasnya. Mau tidak mau Novva harus menemui Mike, Novva juga sedikit khawatir dengan keadaan Mike setelah kena pukulan keras dari Rey.

Novva berpamitan pada Rick dan Tom untuk menemui Mike. Kakinya berjalan sedikit lebih cepat. Hingga matanya sudah melihat sosok Mike.

"Hi Novva" sapa Mike saat Novva datang dan duduk di sebelah Mike.

"kamu tidak apa apa?"

Mike menunjukan pipinya yang sudah membiru meninggalkan bekas.

"aku minta maaf atas nama Rey"

Mike mengangguk.

"aku juga minta maaf, aku tak seharusnya berbuat seperti itu"

"oke lupakan hal itu, anggap tak terjadi apa apa" ucap Novva.

Mike melihat ke arah Novva kecewa kemudian dengan ragu setuju dengan apa yang diucapkan Novva.

"sudah di obati?"

"aku sudah ke ruang kesehatan tadi. Pukulannya sangat keras, jadi masih terasa sakit"

"kamu kenapa menyuruhku datang?" tanya Novva.

"kamu tak melupakan apa yang aku katakan kan?" tanya Mike.

Novva baru sadar akan hal itu. Novva terlalu merasa bersalah akibat Rey memukul Mike.

"iyaa" Novva mengangguk perlahan.

"jujur aku sudah menunggumu dari dulu. Aku sudah menyukaimu dari pertama kita bertemu, kemudian satu bangku denganmu sejak kelas 1 itu membuat perasaanku padamu sekain tumbuh"

Novva mendengarkan ucapan Mike dengan serius.

"aku mulai memendam ini ketika kamu bilang kamu menyukai perempuan dan tak lama kemudian kamu berpacaran dengan Luna. Dan hingga kini, aku masih menunggumu"

Novva sedikit bingung ingin menjawab apa.

"aku minta maaf Mike"

"aku tahu kamu telah mempunyai Luna, tapi karna kamu sudah terlanjur mengetahuinya, tolong jangan menjauh dariku. Kita masih bisa berteman, bukan?"

"tentu saja kita masih berteman. Tapi ini bukan soal Luna. maksudku, aku memang punya pacar, Luna. Dan aku menyukai perempuan. Aku tidak menyukai laki laki......"

Novva terdiam sesaat, akhirnya tekadnya besar untuk bicara yang sebenarnya.

"kecuali Rey" sambung Novva.

Kekecewaan tergambar jelas diwajah Mike, matanya seketika berkaca kaca. Penantian dan perjuangannya selama ini, harus benar benar berakhir. Mike tak bisa mendapatkan apa yang sudah dia tunggu tunggu sejak lama.

"aku minta maaf Mike"

Matanya menatap kebawah sambil mengangguk ganggukan kepalanya.

"oke, tidak apa apa" ucap Mike sambil tersenyum.

"setidaknya kamu sudah tahu apa yang aku rasakan. Aku harap kita masih bisa berteman"

"tentu saja. Kamu adalah temanku, teman terbaikku Mike" Novva merangkul pundah Mike sambil menepuk nepuk pundak itu tanda keakraban sepasang sahabat.

"kalau begitu, aku pulang duluan ya Mike. Sampai bertemu besok"

Mike mengangguk. "hati hati Novva"

"iyaa"

Seketika tubuh Mike menjadi lemas. Semua tenaganya hilang seiring kepergian Novva. Semua perjuangan dan kesabarannya tak membuahkan hasil apa apa.

My Boy Beloved [Completed✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang