I D O L ✔

8| Triangle Love

'Seberapapun tinggi dinding yang kubuat sebagai pertahanan, kau selalu dapat menggoyahkannya'

-Nara-

_____________

Enam orang dengan visual yang berbeda kini sedang berada dalam satu ruangan yang sama. Namjoon, Seokjin, Yoongi, Hoseok, Jimin, dan Jungkook sedang berada di dalam practice room.

Mereka sibuk menyamakan gerakannya masing-masing dengan bermodalkan refleksi mereka yang terpantul lewat cermin di hadapan mereka.

Persiapan mereka untuk menghadiri acara penghargaan yang diadakan beberapa hari lagi memang sudah bisa dikatakan sempurna. Tetapi salah seorang anggota mereka, yaitu Kim Taehyung tidak bisa mengikuti latihan karena sakit, ini adalah hari kedua Taehyung absen dari latihan.

Hanya Jimin yang mengetahui kebenaran dari seorang Kim Taehyung, sedangkan member yang lain dan orang-orang agensi mengira bahwa Taehyung sedang berada di rumah bibi yang mangasuhnya sejak kecil untuk sementara waktu.

Kini giliran part Taehyung menyanyi sekaligus menjadi center di depan. Jungkook menghentikan gerakannya dan itu membuat Yoongi yang ada di sebelahnya bingung.

"Kenapa kau berhenti?" tanya Yoongi dan sontak itu membuat perhatian member yang lain teralihkan ke arah mereka.

"V hyung belum kembali juga? Apa sakitnya separah itu?" Ada sedikit kekesalan jelas terlihat saat jungkook bertanya.

Namjoon menghela nafas. Pria itu tau betul bagaimana Jeon Jungkook. Maknae itu tidak bisa latihan jika salah satu member tidak mengisi formasi.

"Mengertilah Jungkookie, Taehyung sedang sakit," Namjoon berusaha membujuk si maknae agar mau berlatih kembali.

Kebiasaan Jungkook seperti anak kecil memang masih biasa ia tunjukan, mungkin karena Jungkook adalah member terkecil di grup.

Berbeda dengan Yoongi, Yoongi malas dengan keadaan seperti ini, dia memilih mengambil posisi duduk di sofa, membiarkan member yang lainnya menyelesaikan masalah terlebih dahulu.

"Siapa bilang aku sakit?"

Tiba-tiba suara berat seorang pria familiar menggema di dalam ruangan. Perhatian enam orang yang berada di ruangan itu teralihkan menatap ke arah pintu practice room.

Taehyung berdiri di sana sudah lengkap dengan sepatu dan pakaian yang biasa ia gunakan untuk berlatih.

"Taehyung..." Jimin langsung menghampiri sahabatnya itu.

"Kau sudah sembuh? Kenapa cepat sekali? Bukankah waktu ini badannya panas sekali?" Jin mendekati Taehyung lalu mengecek panas di dahi pria itu.

"Woah, daebak. Dokter mana yang bisa menurunkan panas seseorang secepat ini? Kau minum obat apa?" lanjut Seokjin saat sudah memastikan bahwa Taehyung kini sudah tidak demam lagi.

Seperti biasa Jin berbicara dengan mulut seperti sedang memakan sesuatu dan mata yang sedikit membesar. Itu membuat Taehyung tertawa.

"Kau lihat itu, Kook? Hyungmu sudah datang, jadi ayo berlatih lagi," ucap Min Yoongi yang masih duduk di sofa.

"Memangnya kenapa?" Taehyung bingung.

"Jungkook tidak mau berlatih jika kau tidak ada, Tae" kini Hoseok angkat bicara.