Love Or Best?

broken

Apa yang lebih sakit daripada kehilangan? 

Melepaskan.

Saat loe lagi falling in love nya sama seseorang. Tapi tiba tiba orang terdekat loe malah ngambil dia,  lalu loe udah ngak punya hak apa apa. Loe di hempas, dan usaha terbaik cuma melepaskan.

Kata orang, satu kesalahan bisa melunturkan ratusan kebaikan. Satu kebohongan bisa merusak ribuan kepercayaan.

Mau, hidup loe kayak parasit yang berkeliaran?  Jadi orang yang ngak tau diri, udah merusak kebahagiaan seseorang?

Sebut saja Al brengsek, bisa bisa nya ia jatuh cinta pada yuki disaat ia masih terikat hubungan dengan Allysa.

Sebut juga Al bodoh, karena menampilkan ribuan pesona nya pada yuki, di saat allysa lagi butuh perhatian.

Setelah kejadian di taman kemarin, saat al memberitahu yuki akan kejadian diri nya dengan allysa di kamar hotel yang kepergok.

Yuki merasa enggan untuk menelepon Al untuk makan siang bersama,  seperti permintaan papa nya.

Juga, seperti nya papa yuki hari ini tak secerewet biasa nya, meminta yuki tiap dua jam mengabari Al.

Ada yang berbeda hari ini. Yuki merasa bebas tanpa pertanyaan seputar Al. Jika kalian berkata yuki mengalami patah hati, maka kalian salah.

Yuki bahkan tak merasakan sesuatu saat berada di dekat Al. Yuki juga sudah merasa enggan untuk bertemu Rio, selaku spupu Al. Ini kah yang di namakan mati rasa? 
Ntah lah, yuki juga tak tau bagaimana cara nya untuk jatuh cinta lagi.

Mungkin,  untuk saat ini orang yg selalu buat yuki merasa nyaman,  hanya gibran,  ofar, dan deva.

Ofar? Yuki bahkan sudah menganggap ofar sebagai kakak laki laki nya sejak masa smp. Ofar yang selalu menjaga nya. Juga, yuki tak ingin kehilangan ofar.  Itulah ia amat menentang ada nya perasaan cinta antara kedua sahabat.

Deva? Yah, spupu nya yang satu itu bisa di bilang motivator terbaik nya.

Gibran?
Bagaimana kabar cecurut aneh itu?  Masih di bumi kah?  Atau sudah kembali ke Mars?
Yuki bahkan mencap gibran sebagai saudara kembar tak sedarah nya. Bagi yuki, gibran adalah fotokopi diri nya. Begitu mirip, dari sikap sampai tingkah laku mereka berdua.

"kak, ada kak key tuh di depan..."

Reina membuyarkan Lamunan yuki yang sedari tadi menatap kosong di depan televisi yang tengah menampilkan kartun Doraemon tiap minggu nya.

"suruh masuk aja rei"

"katanya, kakak cepetan siap siap. Ada hal penting, kak key tunggu 5 menit di mobil. Cepetan!"

Yuki mengkerutkan dahi nya. Hal penting? 

                       *********

Di sisi lain,  Al frustrasi.
Ia tak bersalah!!  Hanya sedikit, itupun hanya secuil baginya.
Ia ke club untuk merayakan keberhasilan allysa yang di terima di universitas tertinggi di aussy.  Mereka mabuk, allysa pingsan, dan Al terlalu takut membawa mobil dalam kondisi tak sepenuh nya sadar, ia juga takut orang rumah allysa berfikir macam macam saat ia memulangkan allysa dalam kondisi mabuk parah di jam 1 malam.

Ia menyewa kamar hotel untuk 1 malam dan membaringkan allysa ke kasur, saat hendak mengganti baju, kaki nya tersandung tas,  lalu pada akhir nya berakhir jatuh di atas allysa.

Itu semua adalah kecelakaan,juga ayah nya datang di waktu yang tidak tepat.

Harusnya, ia menyewa dua kamar!!  Harusnya mereka dinner saja, tanpa clubing!! Harus nya dan harus nya.