"papa sudah pulang ma?"tanya Nana lewat telpon, Sekarang nana sedang ada di apartemennya menyelesaikan pekerjaan kantornya yg mulai menumpuk.
"Ikut makan malam disini saja sayang..."
"Of course mam...jam 6 aku sampai disana ..bay mam..aku masih ada pekerjaan disini"ucap Nana memutus sambungan telponnya,kembali berkutat dengan berkas berkas yg tak disentuhnya selama hampir seminggu ini.
"Gila...gue cuekin seminggu udah segunung aja nih kerjaan"keluh Nana tak lepas dari lembaran kertas berharga nya.
"Oke...kalian stay disini aja..besok gue balik kesini ngurus kalian"ucap Nana beranjak keluar dari ruang kerjanya.
"CK...berasa gila beneran gue ngomong sama kertas"batin Nana langsung keluar apartemennya dengan tujuan mansion orang tuanya,tak lupa dibawanya sebuah amplop coklat yang sudah ia siapkan untuk papanya.
"Semoga ini berhasil..papakan gila kerja kek gue,pastilah berhasil"batin Nana yakin sebelum ia benar-benar meninggalkan apartemennya.
S
K
I
P
"Pah..."
"Ada apa ?tumben kamu mau ngobrol sama papa "
"Lah emang Nana salah ngajak ngobrol papa"
"Gak salah tapi gak biasanya kamu ngajak ngobrol diruang kerja papa"
"To the point aja ya pa,ini.."ucap Nana menyerahkan berkas yang dipegangnya tadi
"Hem..."gumam papa menaikkan satu alisnya
"Baca aja pa" suruh Nana hanya diangguki papanya.
"Darimana kamu mendapatkan ini na.."
"Aku punya satu permintaan,bukan..bukan...tapi penawaran"
"Pintar sekali kamu sayang,membujuk papa dengan bisnis.. menarik,apa yang kamu inginkan"
"Papa tertarik,oke..kita lakukan bisnis ini"
"Silahkan"
"Berkas pertama ,dokumen kerjasama
Antara Excel company dan chaesxel yang dibuat kak Arkan.Dilihat sekilas memang sangat menguntungkan tapi jika proyek itu berhasil dan jika gagal boom.. kerugian begitu besar"terang Nana dan hanya diangguki papanya
"Diberkas kedua,semua dokumen sudah Nana revisi, keuntungan setiap perusahaan 50-50,tak ada yang dirugikan,bilapun gagal kerugian begitu minim dan setidaknya orang yang mendiami tempat tersebut sebelumnya tak dirugikan sedikitpun,malah akan menguntungkan"
"Kamu benar"
"Aku akan memberikan berkas itu sekaligus tanda tangan dari pihak chaesxel,dan akan selesai dalam 5 bln kedepan"
"Kamu yakin"
"Yakin.. itupun jika papa menerima tawaran Nana"
"Apa penawaran mu"
"Ikut mama di tempat grendpa selama sebulan, menetap disana jangan kembali kesini selama itu kantor biar kak Arkan dan kak Al yang ngurus "
"Wooo"
"Setuju"
"Papa pikir kan dulu"
"C'mon pa.."
"Alright..papa setuju dengan syarat dari papa,papa akan jodohkan kamu dengan anak teman papa"
"What the hell..."
"Hai...kamu mengatai papa kamu sendiri baby"
"Opss... kelepasan pa..kenapa harus perjodohan"
"Mau atau tidak"
"Hanya dijodohkan bukan menikah"
"No..baby"
"Papa...ini bukan zaman Siti Nurbaya lagi okey" mohon Nana dengan puppy eyes andalannya
"Okey..okey hanya perjodohan kalo cocok kalian akan menikah"
"Deal"
"Papa minta berkas ini di ACC langsung bagaimana"
"What"
"Hai baby..bukankah kamu menawarkan sebuah bisnis pada papamu ini"
"Itu terlalu merugikan ku"
"Papa juga merugi besar,kamu tau sendiri baby..aku dan grandpa mu itu tak pernah akur..apa tak kau rasakan betapa menderitanya papa nanti disana"ucap papa mendramatisir
"Papa lebay....mana berkasnya"
"Ini.."
"Sama pena nya pa"
"Ini"ucap papa menyerahkan bolpoin pada Nana dengan tatapan bingung tentunya
"Fix udah Nana tanda tangani,papa tinggal tunggu aja rincian pengerjaan besok dan jadwal kunjungan proyek dari sekretaris Nana yg pintar dan bodoh itu"
"Maksud kamu apa na"
"Tanya sama grandpa saja pa .. beliau lebih tau"
"Kamu ingin membunuh papamu"
"Sedikit ,anggap saja sebuah hiburan yang mainstream pa"
"Menurun dari siapa kamu "ucap papa mengacak rambutnya frustasi
"Of course from you and grandpa,bay pa..i love you"ucap Nana cengingisan segera keluar dari ruang kerja papanya
"So fuck..."teriak adam
"Papa..."sahut Liliana tak kalah kencang
"Opssss..."gumam Adam Bungkam "semoga tidak tidur diluar malam ini"batin Adam was was.segera keluar menghampiri istrinya sebelum ia benar-benar tidur diluar nanti malam.
KAMU SEDANG MEMBACA
fake nerdy
Teen FictionAnastasya chaesyia erxel,putri bungsu dari pemilik perusahaan terkaya kedua,erxel company dan CEO dari chaesxel perusahaan terkaya 1 serta ketua geng roseblackh yg didirikan kakeknya. Hingga suatu misi mengharuskannya tuk kembali ke sana..tempat yg...