11. Change?

1.1K 33 0
                                    

Hay readers author balik lagi bawain cerita nih...
Kalau ada saran jangan lupa komentar yaa..
Nah ini siapa siapa aja ya, soalnya ada yang beda di part ini
Happy reading guys..

*****

Sebulan sudah waktu berlalu genap sudah hubungan Shilla dan Cakka berumur 5 bulan dan selama itu juga hubungan mereka baik baik saja tak lupa juga dengan
Fasya dengan geng nya itu selalu berusaha menggoda Cakka dan yang lainnya tapi tidak direspon sama sekali bahkan Shilla pun biasa saja karena di tau Cakka tidak akan mau dengan Fasya, tapi akhir akhir ini Shilla di buat bingung dan curiga dengan sikap Cakka yang aneh karena cakka lebih sering marah marah hanya masalah kecil, sekarang Cakka lebih cuek dan bahkan tidak pernah menemui Shilla seharian penuh tapi Shilla tidak mau mengambil pusing dan dia sudah mentok buat positif thinking tapi sekarang Shilla sudah benar benar capek seperti saat ini Cakka dan Shilla sudah berada di kantin sekolah bukannya mengobrol seperti pasangan lainnya Cakka lebih mementingkan berkutat dengan hp nya, Shilla yang merasa dicuekin sudah sangat capek dia akan meluruskan semua yang ada dipikirannya

"Kak" panggil Shilla yang sama sekali tak di respon oleh Cakka

"Kak" panggil Shilla lagi

"Kamu apaa apaan sih ganggu aja deh" ucap cakka marah marah

"Kakak kenapa sih akhir akhir ini cuek banget?" tanya Shilla kesal

"Perasaan kamu aja kali" jawab Cakka datar

"Udah aku mau ke kelas dulu udah mau beli" lanjut Cakka
Padahal mereka di kantin baru 5 menit dan mereka belum pesan makanan sama sekali dan itu adalah kebiasaan baru Cakka yang membuat Shilla selalu mengelus dada nya sabar

Drtttt drtttttt

Deringan ponsel membuat lamunan Shilla buyar dia melihat ponsel Cakka yang ketinggalan

"Tumben banget kak Cakka ninggalin hp nya" batin Shilla karena setahun Shilla Cakka tidak pernah melepaskan hp atau mengeluarkan hpnya dari saku atau tangannya

Drtttt drttttt

Ponsel Cakka sekali lagi berdering dan Shilla yang penasaran siapa yang menelpon kekasihnyaa itu

Dan tertera lah nama
Alleta calling

Yang membuat dahi Shilla berkerut adalah setahunya tidak ada teman atau sepupu Cakka bernama Alleta, dan ponsel itu berdering sekali lagi dan membuyarkan lamunan Shilla, shilla pun menekan tombol hijau dannnn

"Halo babe, kok kamu lama sih angkat telpon aku, aku kan kangen sama kamu" ucap Alleta

Deg, jantung Shilla terasa berhenti berdetak, mungkinkan Cakka selingkuh

"Babe?, kamu masih ada disitu kan, halooo pokoknya aku gak mau tau nanti siang kamu harus temuin aku seperti biasa di tempat kesukaan aku"

Tut. Yang, seperti biasa, tempat kesukaan, apa maksud gadis tadi
Shilla yamg sudah diliputi perasaan cemburu segera mengotak atik ponsel Cakka, hal pertama yang dibuka adalah LINE dan yang membuat Shilla ingin menangis adalah nama pertama yang tertera disitu adalah
ALLETA❤ dan yang kedua barulah namanya

Shilla segera membuka nya dan melihat isi percakapannya seketika tangis nya tunpah, pertahananya seakan roboh begitu saja, sadar akan selama ini kecurigaannya benar
Di dalam chat itu Alleta dan Cakka nampak seperti sepasang kekasih sedangkan Shilla bahkan chat nya saja tidak di balas, boro boro di balas di read ajaa enggak

"Shilla" tiba tiba ada yang menepuk bahu Shilla, Shilla buru buru menghapus air matanya, dan yernyata itu adalah Gilang

"Ehhh elo Lang ngagetin aja" ucap Shilla, ya Gilang sudah menyatakan perasaannya pada Shilla namun sudah Shilla tolak dengan halus, dan Gilang pun menerima itu bahkan mereka sudah menjadi sahabat

MINE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang