Bagian 12

2.3K 77 1
                                    

Bersamamu waktu terasa begitu cepat,dan aku benci jika waktu itu akan berakhir.

***

Ternyata Bima membawa Sandara ke Ancol. Entah kenapa Bima ingin sekali membawa Sandara kepantai sambil menikmati sunset diwaktu sore.

"Kita ke Ancol?"tanya Sandara yang kini turun dari motor Bima dan melepas helm.

Bima mengangguk"enggak apa-apa ya,gue bawa lo ke Ancol"

"Enggak apa-apa dong kak,aku malah seneng udah lama aku enggak ke Ancol"jawab Sandara dengan tersenyum.

Bima mengangguk"ya udah yuk"ucapnya sambil menggandeng tangan Sandara.

Mereka berdua berjalan beriringan,sambil menunggu sore hari tiba, Bima mengajak Sandara ke SeaWorld yang ada di Ancol.

"Ke SeaWorld dulu mau gak?"tanya Bima sambil menengok kegadis disebelahnya tanpa melepaskan cekelan tangannya.

Sandara menoleh menatap Bima disertai anggukan kepala yang menandakan dirinya mau.

Bima tersenyum dan berjalan menuju SeaWorld untuk membayar tiket.
Setelah membayar tiket mereka berdua dipersilahkan masuk kedalam.

Sampai kedalam Sandara disuguhkan dengan pemandangan seolah dirinya berada dibawah laut. Karena memang wisata tersebut menyuguhkan kehidupan biota laut.

Mereka berjalan beriringan sambil melihat lihat berbagai jenis biota laut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mereka berjalan beriringan sambil melihat lihat berbagai jenis biota laut. Sandara tak henti-hentinya menyunggingkan senyum, Bima yang melihat gadis disebelah nya tersenyum hatinya juga ikut bahagia.

"Seneng?"tanyanya

Sandara mengangguk cepat"seneng banget kak,dulu terakhir aku kesini masih kecil, jadi agak takut"ucapnya

"Kalo lo seneng gue juga ikut seneng"katanya

Sandara menoleh menatap wajah Bima sambil memperhatikan senyum manisnya.

Mereka terus berjalan, sesekali Bima memotret wajah Sandara dengan sengaja.

"Kak hapus ah,jelek tau"ucapnya berusaha merebut ponsel Bima yang dimana dirinya difoto dalam keadaan candid

"Enggak, cantik gini kok dibilang jelek"

"Enggak usah gombal deh"kata Sandara merajuk

"Cie ngambek nih ceritanya"goda Bima sambil mencolek dagu Sandara

Sandara memalingkan muka dan berjalan terlebih dahulu tanpa memperdulikan Bima dibelakang nya. Sandara tidak benar-benar marah hanya karena foto. Ia hanya ingin mengerjai seniornya.

SENIORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang