Dira tahu ia masih memiliki perjalanan panjang untuk benar-benar pulih, tapi kehadiran sahabat-sahabatnya memberinya kekuatan baru. Dengan mereka di sampingnya, ia merasa bisa menghadapi apa pun yang terjadi.---
Setelah operasi besar itu, Dira menjalani masa pemulihan yang cukup berat di rumah sakit. Perawat datang setiap beberapa jam untuk memeriksa kondisinya, memastikan semua baik-baik saja. Setiap hari, ia harus mengikuti jadwal ketat: obat-obatan rutin, pola makan terkontrol, hingga terapi fisik untuk memulihkan tubuhnya yang sempat lemah karena penyakit. Meski terasa sulit, dukungan dari orang-orang di sekitarnya membuatnya tetap semangat.
Aldo, Reza, dan Sisil bergantian mengunjunginya. Setiap kedatangan mereka membawa suasana baru ke kamar rawat inapnya yang semula dingin dan sunyi. Sisil kerap membawa makanan sehat yang ia buat sendiri. Reza sering datang dengan cerita-cerita lucu dari teman-teman di kampus, sementara Aldo tidak pernah lupa membawa bunga atau buku favorit Dira.
Suatu sore, saat Dira duduk di ranjang sambil memandang jendela, Aldo masuk membawa seikat bunga berwarna-warni.
"Lo kayak lagi nungguin sunset aja, Ra," Aldo berseloroh sambil menaruh bunga itu di meja samping tempat tidur.
Dira tersenyum, lalu menoleh ke arahnya. "Kalau nggak begini, gue bisa bosan parah, Do. Ngeliatin jalanan dari jendela aja udah jadi hiburan buat gue sekarang."
Aldo tertawa kecil. "Tenang aja, kalau lo udah bener-bener sembuh nanti, gue janji bakal ajak lo jalan-jalan tiap sore buat liat sunset beneran."
"Deal!" jawab Dira sambil mengulurkan jari kelingkingnya. Aldo tertawa, lalu mengaitkan jari kelingkingnya dengan jari Dira. Janji kecil itu membuat Dira merasa lebih bersemangat menghadapi masa pemulihan.
Ketika sore berganti malam, Sisil datang membawakan makanan yang sudah Dira idamkan selama berhari-hari. Mereka makan bersama, mengobrol ringan, dan bercanda, seolah tak ada masalah besar yang membayangi hidup mereka. Kehadiran sahabat-sahabatnya itu menjadi obat terbaik bagi Dira; mereka mampu membuatnya lupa akan rasa sakit, walau hanya sementara.
---
Beberapa minggu kemudian, dokter akhirnya memberi izin bagi Dira untuk pulang, tapi dengan catatan ia harus tetap menjalani pemulihan dengan sangat disiplin. Ia tidak pulang ke rumahnya sendiri, melainkan ke rumah orangtua angkatnya. Bagi Dira, rumah ini adalah tempat yang lebih nyaman dan menenangkan, tempat yang selama ini menjadi rumah kedua baginya.
Orangtua angkat Dira, Pak Andi dan Bu Ratna, menyambutnya dengan penuh kehangatan. Mereka sudah menyiapkan kamar khusus di lantai bawah agar Dira tidak perlu banyak menaiki tangga. Dekorasi kamarnya dipenuhi dengan bunga segar dan foto-foto kenangan keluarga yang membuat Dira merasa dikelilingi oleh cinta. Di kamar itulah Dira menghabiskan sebagian besar waktunya, beristirahat sambil membaca buku yang dibawakan oleh teman-temannya.
Setelah memastikan Dira nyaman di tempat tidurnya, Sisil mulai menata bunga-bunga segar di sudut kamar. "Ini bunga favorit lo, Ra. Biar kamarnya tambah fresh dan lo jadi makin semangat buat sembuh," ujar Sisil sambil tersenyum.
"Thank you, Sil. Lo semua perhatian banget sama gue," Dira pelan berkata, terharu.
Tak mau kalah, Reza kemudian mengeluarkan playlist musik yang ia buat khusus untuk Dira, berisi lagu-lagu favorit mereka sejak SMP. "Gue bikin playlist ini biar lo nggak bosen, dan gue pastiin lagu-lagunya cocok buat ningkatin semangat lo," katanya bangga sambil memutar salah satu lagu.
Sambil mendengarkan musik, mereka berempat mengobrol santai, berbagi cerita masa lalu, dan membahas rencana-rencana setelah Dira benar-benar pulih. Mereka bercanda, tertawa, dan menikmati momen bersama. Bagi Dira, kebersamaan ini adalah salah satu hal yang membuatnya yakin bahwa ia bisa melalui semua ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Persimpangan Hati
Teen FictionDi Persimpangan Hati Nadira adalah gadis berusia 20-an yang tampak tenang di luar, tetapi menyimpan badai di dalam hatinya. Wajahnya lembut, dengan sorot mata yang kerap terlihat sendu dan tampak menerawang, seolah selalu mencari jawaban yang tak p...