Masalalu yang selalu membuat kesedihan datang menghampiriku. Melupakan nya? Aku sangat berharap bisa melupakan semua itu
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤Akhir nya semua sudah ku lewati. Dimana saat aku merasa benar2 terpuruk kehilangan nenek. Aku sangat menyayangi nenek. Dia yg merawatku dari kecil dan tak salah aku menyayangi nya dari pada orang tua ku. Orang tua ku slalu sibuk dengan pekerjaan nya smpai tak ada waktu untuk anak satu2 nya. Awal nya aku bnr2 membeci orang tuaku, tapi nenek dan jimin slalu menasehatiku. Dan akupun mulai menerima mereka.
Flasback
"taehyung-ah berhenti belari-lari. Kau sudah besar, umur mu sudah 14 tahun" ucap nenek.
"yaa! halmeoni (nenek) biarkan saja dia seperti itu. Dia sedang menikmati masa-masa nya dibumi sebelum ia kembali ke planet nya" ucap jimin sambil tertawa.
"yaa!!! berhentilah tertawa. Itu tidak lucu sama sekali" ucap ku sambil cemberut. Jimin tetap melanjutkan tawa nya dan nenek pum ikut tertawa. Aku pun tersenyum melihat nenek yg sedang duduk dikursi roda nya.
"halmeoni haengboghan?? (bahagia)" ucap ku sambil memegang tangan nenek.
"halmeonineun maeu haengboghabnida tae" jawab nya seraya menghelus rambutku.
"tentu saja nenek bahagia, krna ada aku disini" ucap jimin. Aku tersenyum melihat nya. Jimin slalu menemani ku senang maupun susah. Tapi kadang dia bnr2 menyebalkan.
"ye yee.. Kau bnr bantet" ucapku pada nya.
"yaa!! berhentilah panggil aku dengan sebutan bantet taehyung-ah" jimin mengeluarkan wajah cemberut nya.
"sudah sudaahh.. Kalian ini brantem mulu" nenek memegang tangan ku dan jimin, jimin yg tadinya berdiri sekarang posisi nya sama denganku jongkok menghadap nenek.
"taehyung kini kau sudah besar, ku harap kau mengerti apa yg akan aku sampai kan. Hidup lah dengan orang tua mu, mereka sangat merindukan mu..." perkataan nenek pun terputus krna aku memotong nya.
"halmeoni cuaca disini dingin, ayo kita kedalam" ucapku.
"yaa!!! pahmilah taehyung-ah. Dengar kan dulu perkataan halmeoni. Dasar tidak sopan memotong perkataan orang tua" celotos jimin sambil memukul bokong ku.
"aaiissh...kau ini nafsu sekali. Dan siapa blng halmeoni sudah tua, halmeoni msh berumur 17-san" ucap ku mksud menggoda nenek.
"kau ini, berhentilah menggoda ku" nenek memukul kepala ku.
"baiklah, apa yg ingin halmeoni katakan?" aku meminta nenek untuk mengulang perkataan nya.
"halmeoni ingin kamu kembali dengan orang tua mu. Aku sudah tua taehyung, dan umur ku tidak lama lg. Aku ingin kau bersama orang tua mu dan memaaf kan nya"
"halmeoni benar tae. Pulang lah" perkataan nenek dan jimin bnr, tapi aku bnr2 blum bisa menerima mereka.
"aku mohon taehyung, kau sudah besar dan aku harap kau mengerti" ucap nenek dan tak sadar ia menetes kan air mata nya."mian halmeoni, jib-e galgeoya (maafkan aku nenek, aku akan pulang)" jawabku sambil mengusap air mata nenek. Dan setelah nenek mengatakan itu, nenek masuk rumah sakit. Dan ia pun pergi meninggal kan aku untuk selama nya.
"halmeoni il-eona, jebal" aku menangis didepan nenek ku sambil menggoyangkan badan nya berharap ia akan bangun kembali. Orang tuaku hanya melihatku sambil menangis.
"yaa! sudahlah taehyung-ah, halmeoni tidak akan bangun" ucap jimin sambil memeluk ku. Ia menangis kurasa ia juga merasakan kehilangan. Temanku selain jimin pun datang. Selain jimin aku juga mempunyai 4 teman, bukaan...mereka sudah aku anggap seperti hyungku.
"taehyung-ah Gwaenchanh-a??" tanya jin hyung.
"a-aaku... Dadaku sesak hyung" ucap ku terbata-bata.
"yaa!! berhentilah menangis, semua akan baik2 saja" ucap hoseok hyung sambil memeluk. Aku tetap menangis dalam pelukan nya.🐚🐚🐚
Autor
"hyung... Taehyung menangis lg dalam tidur nya" ucap namjoon pada jin. Jimin yg mendengar perkataan namjoon langsung ketempat taehyung.
"taehyung-ah il-eona" ucap jimin pada taehyung. Taehyung pun bangun krna jimin menggoyangkan badan nya.
"aiisshh...apa yg kau lakukan jimin-ni. Apa ini? Aku menangis??" ucap taehyung dan menghapus air mata nya.
"ha...kau kenapa taehyung-ah, kau slalu saja menangis dalam tidurmu" ucap jin.
"Ntah lah hyung, aku hanya rindu halmeoni, aku merasa kesepian tanpa halmeoni"
"yaa!!! ada kami disini, kau tak menganggap kami?" ucap suga sambil menatap taehyung tajam.
"aissh...bukan gitu hyung. A-aaku.."
"aku apa hah?? Sini kau, berani nya kau tak menganggap aku ada" ucap jimin dan mengapai badan taehyung maksud untuk memggelitik nya. Yg lain pun ikutan kecuali suga. Suga hanya tersenyum krna taehyung sudah mulai tertawa lg.
"akhir nya dia tertawa lg, aku sangat membenci wajah sedih nya itu" ucap suga dan pergi kekamar nya."hyung..." panggil taehyung membuat semua hyung nya berhenti tertawa.
"wae??" ucap mereka serentak.
"aku knpa hyung setiap melihat mata nya, dadaku terasa sesak" tanya taehyung.
"siapa kau maksud" heran jimin.
"kau suka sama seseorang tae? Jika kau merasa dadamu sesak saat melihat nya tanda nya kau menyukai nya" ucap jin.
"aku menyukai nya? Apa itu bnr?? Dia sangat menyebal kan hyung. Tidak mungkin aku menyukai nya"
"apa dia wanita?" tanya hoseok pada nya.
"mksud hyung apa, yaa wanitalah" jawab taehyung.
"waah debak... Ku sangka selama ini kau menyukai jimin sebab kau slalu romantis dengan nya" ucap hoseok sambil tertawa.
"aaiish... Berhentilah, itu tidak lucu" ucap jimin.
"sudah sudaah... Sekarang kalian tudur" ucap namjoon. Dan mereka pun pergi kekamar masing2._______________
See you next time😉
@sanniii07
KAMU SEDANG MEMBACA
Mermaid "IDOL"
Science FictionGadis yang cantik tapi kehidupan keluarga yang buruk tiba2 bertemu dengan seorang duyung laki2 yang akan merubah semua kehidupan nya. Dan seketika muncul pertanyaan dapat kah duyung ini bisa jadi idola?? Dan apa hubungan duyung itu dengan nya??