Friendship

630 58 1
                                    

Hidup yang bahagia itu bila kita bersama sahabat. Persahabatan itu adalah mereka yang mengerti dan menerima apa ada nya kita baik maupun buruk. Selalu ada susah maupun senang
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

Jimin menangis dikamar nya dan jungkook tiba-tiba masuk. Jimin heran dengan jungkook kenapa ia bisa masuk padahal pintu nya dikunci. Jungkook berlari dan langsung memeluk jimin.

"yaa!! Bangaimana kau bisa masuk??"
"(memeluk erat jimin)"
"ya yaa!! kau kenapa kooky?"
"aniyo, kau yg knpa. Kenapa kau menangis? Kau kesal dengan nya?"
"anii...aku menyayangi tae kooky"
"hmm...jadi jika sayang sma seseorang kita menangis? Klau begitu kooky mau nangis krna kooky menyayangi molodi(mengeluarkan air mata)"
"haha babo"

Jimin menjitak pelan kepala jungkook. Jungkook heran dengan perlakuan jimin. Jimin yang tadi menangis sekarang tersenyum bahagia karena jungkook.

"kooky, gomawo"
"gomawo itu apa? Makanan?"
"yaa!! Haha kau lapar?"
"hmn ndee (senyum)"
"(tersenyum) kooky, mulai sekarang panggil aku hyung"
"aniyo. Kau yg panggil aku hyung"
"yaa!! Aku tua dari mu"
"weeekkk"
"aaisshh yaaa!!!"

Jimin menggelitik jungkook. Mereka pun tertawa bersama. Kesedihan yang diperbuat oleh taehyung kini hilang karena jungkook.

Lain dengan taehyung. Taehyung menangis dikamar nya. Ia merasa bersalah karena membuat jimin terus menangis.

"hiks hiks...miaan. miaan jiminn hiks"
Taehyung menangis dibalik bantal supaya suara tangisan nya tak terdengar sampai keluar. Tiba-tiba hp taehyung berbunyi dan ia pun mengangkat nya. Dan setelah mengangkat nya taehyung mengambil jaket nya dan berlari keluar. Laura, jin, hoseok, suga dan namjoon yg berada diluar pun heran kenapa taehyung berlari keluar dan membawa jaket nya.

"taehyung-ah, kau mau kmna?"
Jin mencoba memanggil taehyung, namun taehyung tak menghiraukan nya. Ia tetap pergi keluar. Mendengar suara jin, jimin keluar dari kamar nya panik.

"wae hyung? Kmna tae??
"aku tak tau jimin. Tapi terlihat dari wajah nya dia terlihat marah"
"aaiishh"

Jimin berlari mengejar taehyung. Melihat jimin berlari mengejar taehyung yang lain pun ikut berlari mengejar nya.

Jimin berhenti berlari saat melihat taehyung memukul seseorang. Iya...seseorang yang tak asing bagi nya dan bagi taehyung. Tuan Kim appa taehyung.

"yaa!! Jimin knapa kau hanya melihat. Cepat hentikan taehyung" ucap suga dan yang lain pun termasuk laura berlari ketempat taehyung. Namun, jungkook dan jimin msh diposisi yg sama.

"knpa kau hanya diam"
"krna itu appa nya tae"
"appa?"
"hmn kooky, appa tae sering memukuli tae dan tae hanya diam. Aku senang klau dia sekarang memukuli appa nya"

Suga dan namjon menarik taehyung. Taehyung meronta-ronta. Ingin sekali taehyung membunuh lelaki separuh baya itu.

"lepas kan aakuuu!!!!"
"yaa!! Kau gila. Dia appa mu KIM TAEHYUNG!!!"
"aku blng lepaskan!!!"

Bruuk suga mendorong taehyung kesamping hingga jatuh. Jimin yang melihat taehyung langsung berlari ketempat taehyung dan membantu nya bangun. Jimin melihat Taehyung menangis saat hendak membantu nya berdiri.

"hikss hiks...d-ddiaa menjual rumah nenekku hyuunggg" teriak taehyung pada suga. "kau tau!!! aku tak masalah dia memukul ku berkali-kali, aku tak masalah dia melukai punggung ku dengan ikat pinggang nya hiks... aku akan diam hyung dengan itu semua. Tapi aku tak bisa diam klau dia menjual rumah nenek ku hyuuung!!!"

Mermaid "IDOL" Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang