Mermaid "IDOL"

Mermaid

"aku merindukan mu, melodi"
"siapa kau? Dan dimana ini? Aku bicara dalam air?"

Laura sangat bingung dimana ia berada. Ia melihat disekitar nya seperti didalam air. Dia bnr2 bingung mengapa ia bisa berada disini dan dapat berbicara dalam air.

Dan siapa yg berbicara padaku

Laura mendengar suara nya tapi tidak melihat orang nya. Laura terus melihat2 kiri kanan dan pandangan nya terhenti pada satu titik. Laura mendekati nya dengan tatapan kosong. Laura terus mendekati nya dan tiba2 cahaya biru keluar dari dada nya dan membuat tangan laura menutupi mata krna terlalu silau melihat cahaya itu.

"huuhhh..."
Laura terbangun dari tidur nya dengan nafas terengah-engah. "geuge mwoya?" laura mencoba mengatur nafas nya dan melirik jam. Jarum jam mengarah kan pukul 06.00. Ia pun segera beranjak menuju kamar mandi.

Setelah mandi dan memakai seragam nya ia keluar dari kamar nya. Terlihat semua orang sedang sarapan pagi. Laura terus berjalan tanpa memperdulikan. "yaa!! kau" langkah laura terhenti dan melihat kesumber suara.

"kau disini tidak hidup gratis lg. Kau bukan anak ku, aku tidak mengusir mu krna kau ku anggap sedang ngekos disini, dan jadi kau harus membayar perbulan"
"eomma...jngn bicara seperti itu"
"geulae"

Laura pergi setelah bilang iya. Dia sangat kesal dengan apa yg terjadi pada nya. Dia msh blum percaya apa yg telah terjadi. Laura bingung apa yg harus ia lakukan "dimana mendapat kan uang?" laura frustasi memikirkan nya. Laura melirik jam yg berada di tangan kiri nya dan ia melihat jarum jam telah menunjukan pukul 07.30, laura tau ia akan datang terlambat krna jm masuk setengah jam lg dan tidak mungkin bisa sampai sebelum jm 8. Lantas ia berfikir akan bolos lg dan pergi menuju ke sungai han. Laura msh heran dari mana kalung dan mimpi itu datang, ia yakin dari situ lah semua ke anehan ini terjadi.

"aku yakin, disungai ini ada yg aneh" laura melihat kiri kanan dan berhenti pada satu titik. Ia melihat seorang namja yg telanjang dada yg sebagian anggota tubuh nya berada di dalam air. Laura seperti pernah melihat namja itu "itu bukan orang yg mengawasi ku waktu itu dan ia juga berada dimimpiku, tapi-----dengan tubuh seperti ikan " laura berlari menuju namja itu, namun namja itu tau keberadaan laura dan langsung masuk kedalam air. "ekor?? Apa ini nyata?" untuk melepas penasaran nya laura pun mengikuti nya masuk kedalam air tanpa memperdulikan ia tidak bisa berenang.

"buuffffzzz"
Laura masuk kedalam air dan melihat manusia separuh ikan itu pergi berenang menjauh dan tiba2 berhenti dan manusia separuh ikan itu melihat laura yg mencoba menggapai-gapai permukaan. Lalu manusia separuh ikan itu berenang mendekati laura dan menarik laura kepelukan nya lalu berenang menuju pantai yg terujung, krna disana adalah tempat yg paling sepi dan konon nya ada hal2 yg aneh membuat semua orang engan kesitu.

Separuh ikan itu sampai dipantai dan melihat laura yg pingsan membuat nya bingung. Ia mencoba membangunkan laura dengan menyentuh pipinya lembut namun laura tak kunjung bngun, lalu ia memegang dada nya laura namun ia terdiam. Laura pun bangun dari pingsan nya dan membuat separuh ikan itu tersenyum.

"aahh kepala aku sakit" laura memegang kepala nya dan melihat kearah manusia separuh ikan itu dan ia sangat terkejut. "aaaaaa" teriak nya sambil menutup wajah nya dengan kedua tangan nya, membuat separuh ikan itu bingung melihat nya. Separuh ikan itu memegang tangan nya laura "melodi" ucap nya membuat laura melepaskan tangan dari wajah nya dan melihat separuh ikan itu tersenyum. "kau nyata?" laura mencoba meraba wajah manusia separuh ikan itu. Manusia separuh ikan itu memegang tangan nya laura yg berada di pipinya lalu ia tersenyum. Tatapan manusia separuh ikan itu yg tadi nya melihat mata nya laura kini tertuju pada dada nya laura. "wae?? Apa yg sedang kau lihat?" lalu separuh ikan itu memegang dada nya laura dan membuat laura terkejut. " yaa!! kau gila" melepaskan tangan manusia separuh ikan itu dari dada nya. Namun ia melihat laura dengan tatapan bingung. "yaa!! kau tak blh mengang itu eoh" ucap laura sambil menyilangkan kedua tangan nya agar manusia separuh ikan itu mengerti maksud nya.

"ini dimana?? Knpa begitu sepii" terlihat hanya ada pohon yg begitu rimbun dibelakang nya dan didepan nya laut. "bukan nya aku tdi berada di sungai han, knpa aku bisa berada disini" laura melirik ke arah nya dan manusia separuh ikan itu tersenyum. "aah aku lupa, kau yg membawa ku kesini bukan?" separuh ikan itu melihat laura dengan memiringkan kepala nya tanda tidak mengerti apa yg laura ucap kan. "kau tak mengerti ucapan ku? Hmm yaudah lupakan. Aku harus pergi" laura bangun dari duduk nya dan maksud untuk pergi namun langkah nya terhenti, sebab separuh ikan itu memegang tangan nya. Dan laura kembali duduk krna separuh ikan itu dalam posisi duduk didalam air. "aku harus pergi" namun separuh ikan itu menggeleng2kan kepalanya lalu ia memeluk laura. Ntah apa yg dirasakan oleh laura, laura begitu nyaman dipeluk dengan nya dan tidak ingin melepaskan pelukan itu. "aku tidak mungkin membawa mu dalam keadaan mu seperti ini, aku tidak mungkin menggendong mu" lalu separuh ikan itu melepas kan pelukan nya dan keluar dari air "yaaa!!! Kau...kembali kedalam air" ucap laura sambil menutup mata nya. Separuh ikan itu kembali masuk kedalam air dan laura pun dapat melihat nya tanpa merasa malu.

"jadi jika kau keluar dalam air, kau bisa mempunyai kaki sepertiku, tapi knpa kau tidak blng klau kau itu tidak memakai baju, kau bisa membuat ku serangan jantung"

Separuh ikan itu menatap laura bingung. "aah lupakan, kau tak akan mengerti ucapan ku" laura melepas kan rok nya dan baju luar dari seragam nya lalu meberikan pada separuh ikan itu. " pakai ini, aku memakai celana pendek jadi tidak masalah kau memakai rok ku, tapii---apa itu pasti aneh jika kau memakai nya" ucap laura sambil tertawa. "mau gmna lg, buruan pakai ini" separuh ikan itu memakai rok nya laura. Badan yg kekar, perut yg abs membuat separuh ikan itu terlihat aneh plus bikin ngangkak. "yaa!! haha, kau lucu" ucap laura sambil memakaikan nya jaket. "kajja...kita pergi" laura menarik tangan nya. Laura melirik ke arah namja ikan itu.

"apa kau punya nama?"
Namja itu melihat laura dengan memiringkan kepala nya lg.
"nama, kau memanggil ku melodi bukan? Jadi aku harus memanggil mu apa?"
"melodi" ucap nya sambil tersenyum memperlihatkan gigi kelinci nya.
"aiisshh lupakan. Aku akan memanggil mu kooky, sebab kau terliahat seperti kelinci"
Namja itu tersenyum dan mengulang perkataan laura "kooky...kooky" sepanjang jalan namja itu menyebut nya dan membuat laura tertawa disepanjang jalan.

🐚🐚🐚

"jimin mana hyung?" tanya taehyung yg dari tdi tidak melihat jimin.
"dia sudah pergi duluan. Katanya ia takut bertemu dengan mu. Dan kau, apa kau baik2 saja?" ucap jin.

Taehyung yg mendengar perkataan jin meresa bersalah kepada nya. Dan taehyung pun langsung pergi untuk menyusul jimin ke sekolah. "dasar bantet gila, kau yg gila bukan aku" taehyung sangat kesal pada jimin yg pergi duluan gitu saja.

"kmana taehyung hyung?" tanya suga pada jin.
"dia ingin menghampiri jimin" jawab nya.
"baguslah, biarkan mereka berdua menyelesaikan mslh nya" ucap namjoon sedangkan hoseok hanya manggup2.

Akhir nya taehyung sampai disekolah dan langsung pergi kekelas jimin, namun ia tidak melihat jimin. Taehyung pun pergi berkeliling sekolah mencari jimin. "aiisshh...jimin gila. Dimana kau" taehyung terus mendumel dalam hati nya. Taehyung pergi ke atap sekolah namun tidak juga menemukan jimin. "yaa!!,kmna kau bantet" taehyung berlari menuruni anak tangga. Taehyung sampai digerbang dan tiba2 ia mengingat sesuatu "sungai han" lalu taehyung berlari menuju sungai han dan melihat jimin yg duduk ditepi sungai itu.

"yaa!! bantet" teriak taehyung membuat jimin terkejut.
"yaa!! kau bisa membuat ku mati terkejut" jawab jimin.
"kau gila ya, apa yg kau lakukan disini eoh?? Kau mau bunuh diri? Begitu frustasikah kau dengan perkataan ku semalam? "
"yaa!! aku gk selebay yg kau kira, aku disini cuma pngn menenangkan pikiranku, dan kau dengar taehyung-ah aku gk akan bunuh diri cuma krna alien seperti kau"
"yaa!!!kau..." ucapan taehyung terhenti krna jimin tiba2 memeluk nya.
"mian tae" ucap jimin menangis.
"yaa! kau menagis jimin-i?"
"ah ani... Aku hanya kelilipan"
"hmm...aku juga minta maaf jimin-i. Aku menyayangi mu" taehyung membalas pelukan nya.

Yg lain pun datang dan menyaksikan begitu tulus nya persahabatan mereka. Semua orang sangat iri melihat bagaimana persahabatan antar jimin dan taehyung.
"hmm begitu kan enak melihat kalian romantis lg" ucap hoseok membuat mereka tertawa bahagia. Dan tiba-tiba "chakkama" taehyung melihat laura dengan seseorang dengan penampilan aneh. "itu bukan nya yasaeng goyang-i" ucap taehyung membuat yg lain melihat ke arah yg sedang taehyung lihat

_________

By sanniii07