Just One Day [FIN] ✔

6. E-Eunha Nikah??

Warning! Halu dan Panjang!

Happy Reading😚

...

Suasana kantin yang cukup ramai siang ini membuat Jungkook cukup sulit untuk menemukan tempat duduk yang kosong, sampai akhirnya pemuda itu melihat kumpulan Yuna, Boby, Nana dan juga Lisa di meja kantin paling pojok.

Dengan langkah santainya Jungkook berjalan menuju meja itu sembari membawa nampan berisi makan siangnya.

"Ehm.. saya boleh gabung disini? Kursi yang lain sudah penuh semua." Kata Jungkook begitu tiba di meja yang terdapat kumpulan Yuna dan yang lainnya membuat mereka menoleh ke arah Jungkook.

"Eh Pak Jungkook, duduk aja Pak. Kursi ini masih kosong kok." Jawab Boby mempersilahkan Jungkook untuk duduk di kursi di sebelahmya tepat di depan Yuna.

Setelah itu hanya suara keramaian kantin dan celotehan Boby, Nana juga Lisa yang menjadi backsound makan siang Jungkook hari ini.

Jungkook yang sedari tadi menahan diri untuk tidak langsung bertanya pada Yuna mengenai keberadaan sahabat gadis itu kini mengalihkan pandangannya dari nampan makannya dan menatap Yuna yang sedari tadi diam.

Belum sempat Jungkook bertanya pada Yuna suara seorang wanita sudah mendahuluinya terlebih dahulu.

"Yun, nanti ke acaranya barengan sama aku aja ya?" Kata seorang wanita yang membuat mereka yang ada di meja itu langsung menolehkan kepalanya ke arah wanita yang mengajak Yuna berbicara.

"Eh Bu Sowon nganggetin aja, gak ada salam gak apa langsung nyerocos sendiri." Kata Boby membuat Sowon memutar bola matanya malas.

Sowon sebal setiap kali Boby membuka mulutnya karena pria itu pasti akan nyerocos tanpa henti jika tak ada yang menghentikan, dan itu membuat Sowon sebal. Sudah cukup satu lelaki cerewet yang ada di hidupnya dan selalu di temuinya di rumah maupun di tempat kerja jangan tambah lagi.

"Diem aja bisa gak sih Bob? Rasanya tiap ketemu kamu pengen ku sumpal mulut lemes mu itu!" Kata Sowon yang di balas kekehan oleh Boby lalu pria itu melanjutkan acara makannya yang sempat tertunda.

"Gimana Yun? Mau ya?" Tanya Sowon lagi kini mengalihkan fokus nya pada Yuna.

"Aku terserah Mbak aja, emang Mbak nggak bareng Pak Justin?" Tanya Yuna sembari menatap Sowon.

"Sok sibuk dia, nanti ada operasi. Dari pada aku dateng ke kondangan sendirian mending bareng kamu." Kata Sowon dengan kedua tangan terlipat di depan dada.

"Okay deh, aku juga gak sabar pengen ketemu buntelan kesanganku. Seharian gak ketemu dia tuh rasanya ada yang kurang gitu soalnya gak ada yang bisa aku bully haha.." kata Yuna dengan muka tak bersalahnya.

"Emang Mbak Yuna dan Bu Sowon mau ke kondangannya siapa? Terus buntelannya Mbak Yuna siapa?" Tanya Nana yang penasaran dengan percakapan dua wanita di depannya itu.

"Siapa lagi kalau bukan Eunha. Dia itu mood bosterku kalau sehari aja gak bully dia ada yang kurang rasanya." Jawab Yuna

"Oh mbak Eunha juga diundang ke kondangannya? Bukannya hari ini dia Cuti karena ada acara keluarga ya?" Tanya Nana lagi.