TPoL 37

3.3K 385 113
                                    

"Jadi sekarang kita ke mana?"

Jojo bertanya ke gue setelah kita akhirnya official beberapa menit yang lalu.

"Terserah" kata gue karena gue juga cukup bingung untuk pergi kemana.

"Gak boleh terserah, pokoknya selama aku di sini sekarang aku bakal nurutin mau kamu" sahutnya.

Ya udah gue mau putus sekarang juga? Mau nurutin gak?

Enggak deh, becanda gue. Amit-amit juga, masa baru official lima menitan gue udah jadi jomblo lagi.

"Udah makan belum?" Tanya gue bertanya supaya gue juga tau kemana tujuan sekarang ini.

"Udah tadi pagi sih, breakfast di hotel" jawabnya.

"Itu tadi pagi Jo, sekarang udah jam berapa coba"

"Cie perhatian" ucapnya sambil masang wajah ngegoda gue.

"Ih apaan sih, enggak ya! Aku tuh cuma nanya aja, kamu udah makan siang belum. Gitu maksud aku" gue membela diri.

Dia membalas pembelaan gue dengan memasang tampang meledek.

"Ya udah nyari makan aja, aku juga udah haus banget. Tadi pulang belum sempat minum" lanjut gue.

"Kamu haus? Di belakang ada air minum kok, ambil aja" katanya.

Gue mengangguk paham dan menuruti perkataanya untuk mengambil air minum di jok belakang.

Ketika gue sudah memegang air mineral kemasan dan kembali pada posisi semula, tiba-tiba satu buah mini paper bag berwarna coklat berlambangkan sebuah nama brand terkenal tersimpan di pangkuan gue.

"Ini apa?" Tanya gue menunjuk mini paper bag.

"Buat kamu" jawabnya. "Buka aja."

Gue lantas membuka mini paper bagi tersebut. Namun seperti ada kotak dalam kotak, yang ada dalam paper bag itu juga berbentuk kotak yang harus gue buka dulu supaya gue bisa tau.

Ternyata isinya adalah kalung cantik berwarna silver. Desainnya sangat sederhana, tapi gak tau kenapa gue langsung jatuh cinta ngeliatnya.

"Suka?" Tanya Jojo setelah melihat reaksi gue.

Gue mengangguk pelan sebagai jawaban kalau gue memang suka sama kalungnya.

"Sebenernya ini hadiah graduation kamu dan rencananya bakal aku kasih nanti waktu aku mau pulang. Tapi karena sekarang waktunya pas jadi aku kasih sekarang" katanya menjelaskan.

"Jo, ini tuh hadiah yang kesekian-sekian kalinya yang aku terima dari kamu. Apa kamu gak bosen ngasih hadiah terus? Bahkan kamar aku hampir pernuh sama barang-barang dari kamu" gue bertanya.

Dia tersenyum simpul mendengar pertanyaan gue, "ini tuh gak seberapa sama apa yang udah aku buat ke kamu. Udah ah jangan bahas itu, sekarang aku pengen nyembuhin kamu biar kamu gak takut sakit hati lagi"

Sekarang giliran gue yang tersenyum simpul.

"Ya udah yuk berangkat" ajak gue.



🍃



Suasana di mall sangat penuh, lebih dari pada biasanya. Mungkin karena ini weekend, juga karena efek dari kegiatan wisuda yang mana pengunjung di mall ini masih memakai pakaian wisuda.

"Kamu gak grogi jalan sama aku?" Tanya Jojo yang berjalan di samping gue.

Gue melirik ke arahnya sambil sedikit mengkerutkan kening, "ngapain grogi, biasa aja".

Jojo senyum ke gue dengan manisnya, "mau makan di mana?"

"Aku lagi pengen sushi"

"Ya udah, kita nyari sushi"

The Pursuit of Love (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang