04

68 61 37
                                    

Setelah pulang sekolah mereka benar jalan bareng tapi bukan berdua bisa dikatakan double date dengan pasangan Marvho-Mili. Mela yang memaksa Mili dan Marvho agar ikut, katanya biar seru kapan lagi bisa jalan bareng.

Tujuan mereka ke pantai. Sebelum berangkat mereka membeli baju ganti terlebih dahulu, jika pulang dulu akan memakan waktu lama, jadi memakai cara singkat yaitu membeli baju di salah satu toko yang mereka lewati.

Mereka ke pantai menggunakan Mobil Marvho. Karena Marcho sewaktu berangkat sekolah menggunakan motor. Dan otomatis Marvho yang menyetir.

"Ayy aku ngantuk," ucap Marcho pada Mela. Mela menoleh lalu menunjukan pahanya sebagai bantalan untuk Marcho tidur.

"Nyaman gak yang?" Tanya Mela dengan mengusap rambut Marcho.

Marcho menutup mata dan mencari posisi ternyaman.  "Nyaman, tetep seperti ini ya sayang. Udah ah mau bobo nanti gantian dehh aku janji," ucap Marcho. Mela mangangguk dan tetap mengusap kepala Marcho.

"Mau tidur? Udah tidur aja, masih jauh ko," kata Marvho ke Mili.

"Iya, nanti juga tidur," jawab Mili tersenyum ke arah Marvho. Sedangkan Marvho tetap fokus nyetir tidak menoleh sedikitpun.

Perjalanan dari kota ke pantai lumayan jauh, memakan waktu dua jam. Setelah sampai mereka berlari ke arah pantai  yang ombaknya lumayan tenang.

"Ihh, udah lama gue gak ke pantai," ucap Marcho setelah sampai di pinggiran pantai yang terdapat pohon besar.

"Bener juga, trakhir kali aku ke pantai waktu SMP kelas 2," sahut Mela.

"Gimana kalo kita makan dulu aja, nah abis makan baru dah kita main air," ajak Marcho.

"Kalian berdua dari tadi cuman diem-diem doang. Jadi gak asik ahh," tanya Mela.

"Enggak papa ko," jawab Mili dengan membenarkan tatanan rambutnya yang bergelombang di terpa anginan.

"Iya Mil, lo sih mau-mau aja pacaran sama abang gue. Diakan gitu orangnya taukan maksud gue apa,"  kata Marcho sambil melirik Marvho. Sedangkan Mili hanya tersenyum.

"Betul juga tuh." Ucap Mela membenarkan ucapan Marcho.

"Udah ahh, ayok makan!" ajak Mili dengan menarik tangan Mela.

Mereka berempat tiba di sebuah coffe terdekat pantai.

"Mau pesen apa mba-mas?" Tanya seorang pelayan perempuan kepada mereka.

"Aku pengen mie goreng aja. kalian sih? Sama es kelapa ya," jawab Mela lalu bertanya kepada yang lainnya.

"Aku mah Samain ajalah sama kamu." jawab Marcho.

"Oke, kalo kalian sih mau apa?" Tanya Mela.

"Sama aja," jawab Marvho cuek. Mela mengangguk. "Kalo lo sih Mil,"

"Samain aja sama kalian. Aku alergi seafood," Mela mengangguk. Karena ia tahu Mili alergi seafood.

"Mba samain aja semuanya. Mie goreng sama es kelapa muda. Semuanya empat-empat," pinta Mela. Lalu si pelayan itu pergi setelah mencatat pesanan pelangganya.

Tak perlu menunggu lama pesanan yang mereka inginkan kini telah berada diatas meja.

Setelah selesai acara makan makan. Mereka langsung menuju pantai.

Mela dan Marcho tampak bahagia berlarian kesana kemari, bermain air hinggal badan mereka basah kuyup.

Sedangkn di pinggir pantai tampak dua sejoli yang sama sama diam. Dengan mata melihat pemandangan disekeliling mereka tanpa menghiraukan masing-masing. Tanpa ada suara, tanpa ada kata ucap dari mereka.

CINTA Empat SEGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang