🌈🌈
Dengan tergesa gesa jaehyun berlari ke arah kamar jiho.
Masuk tanpa ketukan menjadi kelakuan jaehyun saat ini."ih jahe kalo masuk ketuk dulu" kesal jiho yang baru saja selesai mandi. Lalu gadis itu mulai melangkah menuju lemari.
Masa bodo juga dengan jaehyun yang terdiam melihat tubuhnya. Toh mereka sedarah. Jadi tak ada aurat yang perlu di jaga. Kalaupun ada itu hanya dari pusat sampai lutut bukan.
Jiho yang sedang di baluti oleh handuk merah muda itu mulai menemukan kaos santainya.
Jaehyun yang peka akan keadaan jiho yang ingin berganti pakaian pun. Mulai berucap "gue tunggu lo di bawah" lalu tubuh kekar itu menghilang dari balik pintu.
Jiho yang di tinggalkan hanya membuang nafas pelan. Dia tau jaehyun akan membicarakan apa. Dan jiho juga telah siap akan menjawab semua bentakan jaehyun nantinya.
Tak lama beberapa menit setelah itu.
Jiho mulai melangkahkan kakinya ke arah lantai dasar. Dan tak butuh waktu lama langsung netra nya bisa menangkap sosok jaehyun yang sedang duduk di sofa ruang tamu sambil memainkan ponselnya."kenapa jae?" tanya jiho yang sudah mengambil alih salah satu sofa.
Jaehyun langsung menyembunyikan ponselnya. Dan mulailah terlihat amarah bernadakan serius itu mulai mewarnai wajah tampannya.
"kenapa lo pulang bareng mingyu?" satu pertanyaan pokok sudah di lontarkan jaehyun.
"lalu kenapa lo ingkar janji?" pertanyaan di jawab pertanyaan oleh jiho.
"gue ga ingkar janji ji. Gue udah dateng. Tapi tau-taunya lo malah berani pulang bareng mingyu" ketus jaehyun.
"yaa salah lo lah datengnya telat. Gue udah lumutan nungguin lo di sana sendirian"
"kenapa lo ga hubungin gue"
"yakk jung jaehyun. Apa lo ga periksa tu hp? Belasan kali gue nelpon tapi ga lo angkat-angkat" kesal jiho.
"kalo gue ga angkat harusnya lo usaha. Seenggaknya dateng samperin gue"
"EGOIS EMANG. LO KIRA FAKULTAS KEDOKTERAN SAMA HUKUM JARAKNYA CUMA SEMETER?" teriak jiho kesal.
"BERANI BANGET LO NERIAKIN GUE. UDAH SALAH NYOLOT LAGI. POKOKNYA KALO SEKALI LAGI GUE LIAT LO PULANG BARENG COWO LAIN SELAIN GUE. AWAS LO JANGAN HARAP BAKAL GUE AMPUNIN TU COWO" jaehyun terpancing emosi guys.
Setelahnya jaehyun melangkah menjauh.
"SEJAK DULU SELALU GUE YANG DI PENJARAIN. SEMENTARA LO BEBAS"
langkah jaehyun terhenti di tangga. Tubuh itu mulai berbalik untuk melihat jiho yang sedang berjalan ke arahnya.
"Lo kira gue ga tau. Lo asik berduaan sama mina hingga lo lupa sama gue,adek lo sendiri. Bagus banget lo. Bisa setiap hari berduaan bareng cewe sementara gue engga. Sadar jae. Lo itu cuma kembaran gue. Bukan ayah gue. Lo ga berhak buat ikut campur lebih soal gue. Gue udah gede. Gue bisa jaga diri" uneg-uneg jiho selama ini terlontarkan sudah.
Jaehyun terdiam tak menanggapi keluhan jiho.
sementara jiho yang merasa tak mendapatkan respon langsung berlari ke arah kamarnya dengan mata yang sudah mulai mengeluarkan butiran bening.
__
Ada typo? Maafkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm so sick | Jaehyun•Jiho✓
Fanfictionsemua cinta itu mengalir dengan sendirinya. aku sudah berusaha menahan,tapi hati ini tak bisa berbohong kalau memang benar aku menyukaimu. aku tau aku terlihat hina dengan ini semua. tapi mau bagaimana lagi? ini tentang 'perasaan dan hati' bukan ten...