07

568 75 3
                                    

🍂

"Ji udah siap belum? Telat nih" teriakan dari suara berat itu menyapa Jiho.

Jiho tersenyum sejenak melihat penampilan nya di pantulan cermin. Sebelum akhirnya dia beranjak dari sana, "udah dong. Hehe ayo" ajak Jiho kala dia sudah berada di luar kamar.

Jaehyun yang memang menjadi lawan bicara hanya melempari sang adik sebuah senyuman hangatnya "adek gue hari ini cantik banget sih" puji Jaehyun akhirnya

Jiho yang di puji langsung melempari Jaehyun senyum bebasnya. "Makasih makasih gue tau gue cantik. Tapi tolong ya! Lo di larang suka" sombong Jiho

Jaehyun tersenyum sejenak mendengar penuturan Jiho. "Untung adek" umpat Jaehyun

"Bunda Jiho sama kakak berangkat dulu ya"

"Ini Sabtu, kalian mau kemana?"

"Kita kau main Bun" kali ini Jaehyun yang berujar sambil mencium punggung tangan bomi

"Berdua aja?"

"Enggak, sama yang lain juga" sahut Jiho yang juga mulai ikut mencium punggung tangan bomi

"Oh yaudah hati-hati, jangan pulang sore, Jaehyun kamu jagain adek kamu yang bener ya" nasehat bomi. Jaehyun mengangguk mengiyakan sebelum akhirnya mereka berdua hilang di balik pintu bercorak coklat tua itu.

Di dalam mobil

Tak ada yang membuka suara. Karna mereka memang terlihat sibuk dengan aktivitas masing-masing.

Dimulai dari Jaehyun yang sibuk mengemudi, dan Jiho yang malah terlihat lebih sibuk dengan layar ponselnya.

"Jae" akhirnya Jiho membuka suara

"Hm"

"Kayaknya Mina juga bakal ikut deh hari ini" adu Jiho dengan mata yang memang masih terkunci di ponsel

Jaehyun menautkan alisnya sebentar, sebelum akhirnya dia berujar "bagus dong, jadikan gue kan bisa pdkt sama dia"

"Bucin-_-"

"Biarin"

"Yaudah ah gue ga jadi ikut deh" kesal Jiho pada akhirnya mematikan ponselnya. Di tatapnya kesal Jaehyun yang sedang menyetir

"Berhenti disini, gue ga jadi ikut"

"Kenapa? cemburu?"

"Bukan lah. Gue ga mau jadi nyamuk jahe, ahh males" keluh Jiho.

Jaehyun menghembuskan nafasnya sejenak, lalu menghentikan laju mobil.

Setelah merasa mobilnya berhenti di pinggir jalan yang tepat. Mulailah Jaehyun melirik penuh sang adik yang sudah lebih dulu menatapnya. Tersenyum sejenak melihat wajah Jiho yang di tekuk, lalu berujar "Lo ga bakal jadi nyamuk Jiho. Kan di sana bukan cuma elo, ada eunha-binnie sama Yuju juga"

"Tapi kan tetep aj-" terputus

Kala pipi mulusnya merasakan sebuah benda basah menyentuh permukaan kulit tipisnya.

Yatuhan

Jaehyun mencium kilat pipi kiri Jiho

Membuat Jiho membelalak sempurna karena terkejut.

"Ga ada kata tapi. Udah ayo. Jangan cemberut nanti cantik nya ilang" setelah mengeluarkan kalimat itu, jaehyun kembali menancap gas. Masa bodo juga dengan Jiho yang masih diam membeku di sampingnya itu.

.
.
.

Sesampai di kafe biasa. Jiho dan Jaehyun langsung mengedarkan pandangan mereka untuk mencari para teman yang sudah lebih dulu datang di banding mereka

Di pojok sana.
Akhirnya

Dengan langkah santai Jaehyun menuntun kaki nya dan juga langkah Jiho untuk mendekat ke arah para teman.

"Kok lama?" Seru Yuju

"Macet" bohong Jaehyun

"Macet? Perasaan tadi lalu lintasnya sepi deh" seru Mina menyelidik

"Itukan tadi Mina sayang. Sekarang udah macet"sahut Jiho membalas dengan beriringan menghempaskan pantatnya di kursi samping Mina.

Sebenarnya Jiho itu sayang sama Mina, karena mau bagaimana pun Mina sekarang sudah menjadi temannya. Cuma, kadang ada waktu tertentu yang membuat Jiho sedikit malas akan kehadiran Mina. Contohnya, ya seperti sekarang.

Jiho lumayan kurang suka dengan hubungan yang terjalin antara Jaehyun dan Mina. Ini bukan karena Jiho cemburu, hanya saja Jiho merasa tak suka saja.

"Oh ya hari ini mungkin kita bakal nampah temen satu deh" seru Yuju tiba-tiba

"Siapa?"_Mingyu

"Sepupu gue"

"EUNWOO" tebak Eunha tak percaya. Terlihat jelas dua bola mata nya sudah melotot sempurna. "Seriusan EUNWOO Ju? Kok ga bilang?tau gini gue dandan tadi. Huwaaa pangeran masa SMA gue" racau Eunha yang masih dengan nada girangnya.

Jiho, dan yang lainnya hanya memutar bola mata malas melihat reaksi Eunha, yang selalu saja berlebihan.

"Ingat Jungkook ha" goda Binnie

"Jungkook lain cerita ya. Hari ini edisi eunwoo dulu"

"Kebiasaan" umpat Yuju.

Tak berselang lama setelah umpatan. Sosok yang di bicarakan pun datang menyapa meja mereka.

"Maaf ya telat"

"Gapapa santai aja kali" welcome Winwin

"Lama ga jumpa. Gimana kabar Lo sekarang?kapan pulang dari Thailand nya? Kok ga bilang kita? Oleh-oleh masih ada kan?"_ Dokyeom

"Elah mulut Dokyeom ngalahin elo ha" gurau Jiho terkekeh sambil lirik-lirik ke arah Eunha.

"Gue pulang dadakan. Oleh-oleh kapan-kapan lah ya. Oh ya! Jiho gimana kabarnya sekarang"

Katakan

Ini eunwoo hanya kabar Jiho seorang yang di tanyakan.

Sementara yang lain sengaja dia lupakan

Jiho yang lagi lirik-lirik bareng Eunha, memutuskan kontak matanya. Menatap mata eunwoo sejenak lalu tersenyum "gue ba--"

"Ga perlu nanya. Jiho baik-baik aja"

___

Ada typo? maafkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada typo? maafkan

I'm so sick | Jaehyun•Jiho✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang