#13

408 38 27
                                    

Mohon siapkan mental kalian✌

Seperti kebiasaan author, di part 13 pasti ada sesuatu yang horor.
(dalam berbagai aspek)
Part 13 artinya teruntuk 13+
Nah gak tahu tuh +  nya berapa banyak✌😂

Jann lupa pake earphone, dengerin lagunya Winner yang Empty, atau lagunya Mino yang Turn off the light.

Btw, ini maljum yak?
Ada apakah di maljum kali ini?
Ehe

(´∀`)♡

Happy reading!!

♥♥♥

Beberapa gadis bercengkerama di sebuah kantin Universitas. Salah satu dari mereka sedang memandangi ponselnya. Berulang kali gadis itu tersipu, tersenyum hingga tertawa. Sedangkan dua gadis yang ada disana pun kini sedang mengamatinya dan ikut senang.

"Untung saja aku memotret kalian kemarin, kalau tidak pasti kau sudah gila karna membiarkan momen baik itu tidak diabadikan.."
Ujar salah satu gadis disana sambil sesekali menyesap cappucino yang ia pesan.

"Bukankah dia sangat tampan?"
Ujar gadis dengan rambut ikal yang sibuk dengan ponselnya.

"Sangatt sangattt tampan.."
Jawab gadis yang satunya.

"Soyeon-ah.. Sepertinya hatiku baru saja tertancap oleh panah cupid.."
Ujar gadis dengan rambut ikal itu.

"Astaga.. Dia hanya orang iseng.. "
Sahut gadis yang satunya. Gadis rambut ikal itu memutar bola matanya.

"Hmm.. Bagaimana dia tahu namaku? Apa kita pernah bertemu?"
Gumam gadis itu.

"Yaa Song Yuqi, sebaiknya kau hati hati, bisa saja kan dia stalker.."

"Stalker setampan dia? Bagiku itu tak masalah, kenapa Miyeon ku begitu mengkhawatirkan ku ya?"
Ujar Yuqi sambil melirik genit ke arah gadis bernama Miyeon itu.

"Bukankah stalker itu berbahaya, dia akan menguntitmu, mengintipmu saat tidur atau yang lebih buruk lagi"

"Kebanyakan stalker kan hypersex?"
Soyeon bergumam.

"Benarkah? Itu tak masalah.."
Sahut Yuqi, kedua temannya menggeleng heran. Ketiganya bergegas pergi dari kantin, sudah waktunya mereka pulang. Para mahasisiwi semester tiga itu berjalan menuju parkiran. Ketiga nya berkuliah di kampus yang sama, Seoul Univercity. Sebuah mobil van hitam terparkir disana, mobil jemputan dari gadis bernama Soyeon. Dan seperti biasa Miyeon dan Yuqi akan menumpang karna memang rumah mereka juga berdekatan. Langkah ketiga gadis itu terhenti saat mendapati seorang pria sudah berdiri disana, ditemani supir pribadi Soyeon.

"Siapa dia?"
Gumam Soyeon curiga. Sedangkan kedua gadis di sampingnya nampak tak asing dengan postur tubuh tinggi dari pria itu. Tiga gadis itu berjalan mendekat, pria itu menoleh ketika tersadar bahwa ada beberapa orang gadis yang mendekat. Ketiga gadis itu menganga bersamaan, pria itu adalah pria yang sama yang memeluk Yuqi tempo hari di Incheon. Pria semampai itu berjalan mendekati ketiga gadis yang nampak seperti kurcaci baginya dan berdiri tepat di depan Yuqi.

"Apa kau ada waktu? Bisa kita bicara?"
Tanyanya pada Yuqi, sedangkan gadis yang ditanya pun hanya mengangguk karna sudah terlanjur terpukau oleh wajah pria di depannya.

Vampire In Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang