Vampire In Love [END]

#12

Walaupun rumornya yg pacaran Mino Jisoo๏_๏, tapi tetep aja saya gemesnya sama mereka..
Jinu Jisoo dabesss pokoknya😍

♥♥♥

Panas mentari menyambut Jinwoo. Sebuah mobil sedan hitam melaju dengan kencangnya memecah keheningan pagi. Pria vampire itu mengerjap menatap silaunya kilauan cahaya matahari dari jendela mobil. Sedangkan Mino saat ini sedang sibuk menyetir mobil. Mobil mereka menguntit sebuah van putih, dimana di dalamnya ada Jisoo, Jennie dan tim pemotretan pagi ini. Mereka semua menuju ke arah Incheon dan akan melakukan sebuah pemotretan dengan tema musim semi disana.

"Sudah pagi?"
Tanya Jinwoo. Mereka berangkat pagi buta, saat matahari belum menampakkan sinarnya.

"Hyung baru sadar kalau ini sudah pagi.. Tidurmu nyenyak sekali hyung.."
Jawab Mino. Pria di sampingnya memiringkan kepalanya. Ia sudah berulang ulang keheranan dengan apa yang terjadi pada dirinya, dan tubuh vampire nya. Ini gila, matahari tak bekerja dengan baik dan tak mampu membakar tubuhnya yang renta. Lalu sifat manusia yang menyebalkan pun kini juga ia miliki, sifat pengantuk. Jika sebelumnya ia bahkan tak pernah tidur sama sekali. Intensitas itu makin meningkat, hingga hari ini. Pria itu termenung menatap deburan ombak pantai yang dapat ia lihat di sepanjang jalanan. Matahari pagi sudah makin meninggi, hingga menghembuskan suhu hangat yang langsung menyambut kulitnya. Hanya ada satu hal saja yang ia rindukan dari pinggiran pantai Incheon, sebuah cafe yang menyediakan salad buah buahan disana.

"Kita langsung ke cafe saja.. Aku malas berpanas panasan.."
Ujar Jinwoo. Diikuti anggukan dari Mino.

"Baiklah hyung.."

Keduanya memarkirkan mobil dan berjalan menunu cafe yang buka 24 jam itu, sedangkan rombongan Jisoo yang akan melakukan pemotretan pun berjalan menuju arah pantai.

"Awas saja kalau sampai pakai bikini.."
Jinwoo bergumam, pria di sampingnya tertawa kecil melihat betapa posesifnya vampire tua ini layaknya anak remaja yang baru pertama jatuh cinta.

"Kenapa? Ada yang lucu?"
Sungut Jinwoo.

"Hehe tidak hyung.. Oh ya hyung, kau mau pesan sarapan apa?"
Tanya Mino yang hendak berjalan ke arah meja pemesanan.

"Salad buah saja"
Jawab Jinwoo cepat sambil mencari tempat duduk di samping jendela, agar ia bisa melihat keadaan luar dari sana.

Tak berapa lama pesanan mereka sudah datang. Mino memesan beberapa kudapan dan sebuah makanan porsi besar, pria koki itu sudah lapar sejak semalam dan tak sempat menuruti kehendak perutnya itu. Jinwoo hanya asyik dengan salad buahnya sambil sesekali ia melirik ke arah luar menikmati pemandangan pantai yang masih sepi di pagi hari.