He Is Not Mine

15.Persiapan Lomba #2

Pagi ini Nova sangat bersemangat untuk berangkat ke sekolah walaupun perasaan nya itu masih sedikit sakit, tetapi dia dibawa enjoy tidak mau pusing.

"Maaa, Kakak berangkat ya, sarapan disekolah aja" teriak Nova.

"Iyaa hati-hati Nak"

Nova keluar dari rumah mengambil motor matic nya itu, lalu pergi ke sekolah meninggalkan komplek perumahan.

Sesampainya di sekolah dia langsung memparkirkan motor nya di tempat biasa. Dia bertemu Reni ketika mau masuk gerbang sekolah, "Eh Nova, tumben datang siang biasa nya pagi kesiangan ya?" Tanya Reni sambil menunjuk diri nya itu.

"Eh Reni, haii, hehe iya gw juga tadi malem begadang keasikan baca wattpad hehe" jawab Nova dengan santai.

Reni dan Nova berjalan bersama ke arah kelas nya itu. Nova langsung membuka kunci kelas nya, teman-teman nya sudah pada nunggu sekitar dua puluh menit.

"Woy nanti gw minta izin sama guru yang akan ngajar hari ini di kelas kita" teriak Miko.

"Nahhh gitu dong Ko, itu baru yang nama nya ketua kelas ahaha" cetus Tati.

07:30
Kringggg

Bel sekolah berbunyi, siswa siswi SMA NUSA BANGSA pada masuk ke kelas nya masing-masing. Miko langsung berjalan ke arah ruang guru. Sedangkan teman-teman nya pada latihan padus.

"Permisi Bu, saya mau minta izin waktu nya sebentar karna kelas saya mau latihan padus untuk lomba nanti, kalau Ibu izinkan" kata Miko dengan nada yang lembut kepada guru-guru nya itu.

"Iya silahkan aja Nak latihan padus, saya izinkan tapi jangan ada yang ke kantin atau pun ke koperasi dan jangan ribut" ujar guru nya itu.

"Iya Bu terima kasih karna sudah mengizinkan nya"

"Sama-sama Nak"

Setelah itu Miko pergi ke kelasnya untuk mengasih informasi kalau mereka diperbolehkan latihan padus sampai pulang sekolah. Karena lomba nya tinggal dua hari lagi, jadi mereka harus banyak-banyak latihan.

Brakk

Suara pintu yang di dorong sama Miko terlalu kuat, teman-teman nya pada terkejut semua dikiranya ada guru yang akan masuk ke kelas ternyata si Miko.

"Huft Miko santai aja dong buka pintu nya gimana kalo ada yang jantungan tadi mau tanggung jawab lo? Gak kan" memberitahu Miko dengan nada tinggi.

"Hehehe maaf Nov, oh ya woy kita diizinin sama guru yang akan ngajar kita hari ini, nah jadi manfaat kan lah waktu sehari ini untuk latihan padus yang bener" kata Miko dengan nafas yang terengah-engah.

"Yeyyy, nah latihan kuy woy baris lah kalian itu kayak kemarin" ajak Tita.

Mereka semua langsung ngambil barisan yang sudah diatur oleh Tita dan Yopi. "Woy dengerin instrumen nya ya jangan gak pas" kata Tita sebelum memberi aba-aba.

Satu

Dua

Tiga

Setelah Tita memberi aba-aba mereka mulai menyanyi. Pertama mereka menyanyikan lagu wajib dulu setelah itu yang kedua nyanyi lagu daerah.

10:15
Kringggg

Seiring berjalan nya waktu, bel istirahat sudah berbunyi, mereka terasa capek suara mereka juga sudah semakin serak. Jadi mereka memilih untuk beristirahat dulu.

Nova dan teman-teman nya pergi ke kantin, "Nov mau beli apa lo?" Tanya Risa sambil melihat-lihat makanan.

"Hmm gw beli ini aja deh, kan bentar lagi mau pulang" Jawab Nova mengambil makanan yang ia mau.

"Gak beli nasi?" Tanya Risa yang sibuk mengambil makanan juga.

"Gak ah, nanti mau makan siang juga di rumah" Jawab Nova.

"Yuk balik ke kelas lagi" ajak Risa kepada teman-teman nya, ia menggandeng tangan kanan Nova. Lalu mereka semua pergi ke kelas.

"Woy instrumen lagu wajib sama daerah masukin ke flashdisck ya terus kasih kan ke gw, oh ya kertas formulir pendaftaran kemarin mana?" Tanya Wenny kepada teman-teman nya, sesudah kasih tau informasi.

"Nih Wen" sahut Aqila mengasihkan kertas formulir pendaftaran lomba. Wenny segera mengambil nya, ia pergi ke kelas lain untuk mengambil formulir pendaftaran lomba.

10:40
Kringgg

Bel berbunyi, istirahat sudah selesai mereka kembali melanjutkan latihan padus lagi. Ketika sedang latihan padus, tiba-tiba ada yang masuk ke dalam kelas mereka.

Brakkk

Suara pintu terdorong dengan kuat ternyata wali kelas mereka yang masuk, untuk melihat mereka latihan padus sudah bagus atau belum.

"Eh bentar dulu Nak, kalian itu lagu wajib nya belum bagus coba bagusin dulu, gak papa kita gak menang yang penting bagus gak acak-acakan" kata Bu Rossa yang mengomentarin penampilan anak-anak nya.

"Ya Bu" sahut Tati dan Yopi. Mereka kembali melanjutkan nyanyi nya lagi.

"Arghhh kalian ini kenapa belum bagus sih? Tinggal H-2 loh kita lomba nya, duh kacau semua" cetus Tati merasa pusing sama teman kelas nya itu.

"Yaa mau gimana lagi lah Tat, kami semua ini udah berusaha semaksimal mungkin, jangan asal komentar aja lo itu kami juga capek,suara mau habis" sahut Reyhan dan Bagas.

"Sudah lah atur aja semua sama kalian sendiri, pusing gw sama kalian itu susah bener kalo di atur" ujar Tati, ia pergi ke taman depan kelas nya.

"Sudah woy gak usah berantem deh kalian tu, dah lanjut lagi aja kita latihan nya, woy Yopi dengerin kami latihan padus ini nanti ada yang marah lagi kalau kami belum bagus penampilannya" tegas Lolita.

"Siap bos" kata Yopi. Dia yang mengambil ahli sekarang, memberi aba-aba pada teman kelas nya itu.

Satu

Dua

Tiga

Lanjut lah menyanyi kembali, mereka harus mengulang lagi dari lagu pertama. Sudah tiga kali mengulang lagu, setiap di pertengahan lagu Tati selalu memberi komentar pada mereka. Alasan nya belum bagus, masih pada acak-acakan.

13:30
Kringgg

Bel pulang sekolah berbunyi, tak terasa hari semakin siang, terik matahari semakin menyengat. Sudah tiga jam saja mereka latihan padus, berakhir sudah latihan padus mereka langsung pada pulang. Akan dilanjutkan kembali esok hari.

Gimana dengan ceritanya?

Tati masih marah atau tidak?

Pasti pada penasaran semua kan?

Baca aja di part selanjutnya.

Haii guys maaf ya cerita nya cuma dikit, mikirin ide nya tu gak semudah yang kalian pikir ya. Jadi maaf kalau saya buat ceritanya sedikit dan slow upadet karena saya sibuk untuk akhir tahun ini.

Terima kasih