Sana ?

255 37 10
                                    





Berawal dari BTS dan Twice dalam satu stage yang sama.

"Hyung mau kemana ?" Tanya Jimin saat melihat Namjoon keluar ruang tunggu mereka.

"Bertemu Jihyo sebentar, hanya sebentar jangan menatap ku begitu chim." balas Namjoon.

Jimin mengangguk paham.

Namjoon segera keluar ruang ganti mereka menuju keruang ganti Twice dimana kekasihnya berada.

"Oh Joon, mau bertemu Jihyo?" tanya salah satu staff Twice yang memang menjaga pintu depan.

"Iya hyung, dia didalam kan ?" balasnya.

"Ne, masuklah sepertinya dia juga sudah menunggu."

Namjoon mengangguk sebelumnya mengucapkan terima kasih terlebih dahulu.

"Anyeong. ." sapa Namjoon saat sudah ada didalam ruangan.

"Wah, Namjoon oppa anyeong" balas Chaeyeong yang sadar duluan.

"Pasti Jihyo eonni kan, tuh lagi di make up kesana saja oppa." sambung Tzuyu.

"Ah, ne gomawo."

Namjoon pun mendekati kekasihnya yang sedang di make up.

"Hi, baby." panggilnya.

Jihyo yang awalnya terpejam saat sedang di make up, langsung membuka matanya saat mendengar suara husky milik Namjoon.

"Yampun oppa kau mengagetkan ku."

Namjoon tersenyum menanggapi wajah lucu kekasihnya.

"Kenapa menyusul ku ke ruang tunggu, biasanya kau mengirimkan ku pesan dulu." Tanyanya setelah meminta staf meninggalkan mereka berdua.

"Aku tau, kekasih ku ini juga sama sibuknya dengan ku, jadi aku tak ingin menambah lelah mu hanya untuk berjalan menemui ku." katanya dengan senyum dimplenya.

Saat dua insan tersebut saling melempar kata picisan.

Salah satu dari yeoja yang berada disana menatap keduanya dengan tatapan tidak suka.

Momo yang berada disampinya pun melihat arah pandang teman segrupnya itu, dia bersmirk saat tau siapa yang membuat Sana yeoja dengan keimutan melebihi kapasitas itu menyimpan rasa pada leader BTS yang notabene nya adalah kekasih dari Leader mereka.

"Kau menyukainya Sana ya." bisik Momo.
Sana otimatis terkejut saat aksi curi pandangnya diketahui orang lain.

"Jangan khawatir aku bisa jaga rahasia, bagaimana rasanya saat melihat mereka bermesraan dihadapan mu Sana ? tidak enak bukan, sakitkah ? bencikah ?"

Momo berusaha memancing emosi Sana, Momo tetaplah Momo bibirnya boleh mengatakan maaf atau menyesal namun kelicikannya tidak akan pernah pergi dari dirinya.

"Apakah ini yang kau rasakan, saat Dahyun dengan Suga, ataupun Umji dengan Sehun ?" tanyanya.

Momo tersenyum sesaat, hatinya bersorak dia akan memanfaatkan Sana untuk balas dendam kepada keempat orang tersebut dan tentu bonusnya, putusnya hubungan kedua leader itu, karena Jihyo maupun Namjoon sudah berani ikut campur dengan urusannya waktu itu.

"Ya, sesakit itu melihat namja yang kau sukai bermesraan dengan yeoja lain didepan mu, rasanya sakit sekali, kau tau kan cinta itu buta, dan cinta tidak bisa ditentukan kapan datangnya, tapi mereka tidak mengerti, mereka menyalahkan ku atas semua itu, padahal aku hanya mencintai apa itu salah Sana ya." Ucap Momo yang mulai beracting selayaknya orang yang sangat menderita disini dibandingkan Hunji maupun Gahyun.

FI & Random (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang