REVA DAN REVI

23

Reva sudah siap dengan seragam nya dia hanya tinggal menunggu Revi turun dari kamar nya. Melissa sedang menyiapkan sarapan, Jimmy Papih Revi sudah berangkat ke rumah sakit terlebih dahulu karena ada pasien yang harus di tangani nya.

"Reva kangen Mama sama Papa mih." Ucap Reva sambil mengaduk minuman nya.

"Sabar ya sayang kan 3 hari mereka pulang. Kamu gak betah ya tinggal di rumah Mamih?"

"Loh bukan gitu Mih, aku gak mungkin bosen kalo kerumah Mamih. Tapi aku cuma kangen sama Mama aja." Jawab Reva sedih.

"Kan ada Mamih, Mamih juga kan Mama kamu sayang." Melissa pun memeluk Reva dengan hangat.

"Kamu udah Mamih anggap anak Mamih sendiri, jadi kalo kamu kangen sama Mama kamu. Kamu bisa peluk Mamih kaya gini."

"Udah kaya teletubbies aja berpelukan." Kata Revi yang baru saja hadir di meja makan.

"Revi kamu udah turun, Reva Revi kalian sarapan dulu ya." Kata Melissa.

"Reva sarapan disekolah aja Mih." Ucap Reva. Revi pun melirik Reva.

"Loh kenapa Reva gak suka masakan Mamih?" Tanya Melissa.

"Reva lagi gak nafsu makan Mih." Jawab Reva.

"Gak usa sok-sokan gak nafsu makan. Semalem aja lo makan banyak." Sindir Revi. Reva hanya melirik Revi kesal.

"Makan gak!" Kata Revi.

"Lo aja sono makan. Gue tunggu di mobil." Kata Reva lalu mencium tangan Melissa dan berjalan menuju mobil Revi.

Reva terhenti ketika melihat Nadia berdiri dekat dengan mobil Revi.

"Pagi Va. Revi masih didalam ya?" Tanya Nadia, Reva pun mengangguk dan berjalan menghiraukan Nadia.

Nadia pun tidak membutuhkan jawaban Reva. Dia pun masuk kedalam rumah Revi, Nadia bisa melihat keterkejutan Revi melihat dirinya.

"Nak Nadia? Sini sarapan bersama." Kata Melissa menyapa Nadia. Namun Revi hanya diam mengoles selai di roti nya.

"Iya tante. Tapi Nadia sudah sarapan dirumah. Nadia kesini mau kasih bolu bikinan Nadia buat Tante Mel." Kata Nadia dan memberikan nya kepada Melissa.

"Loh Nad, jadi ngerepotin kamu. Kamu bisa masak ya?" Tanya Melissa.

"Iya Tante. Nadia bisa masak, kapan-kapan Tante cobain masakan Nadia ya." Kata Nadia namun dia melirik Revi yang sedang menyiapkan 2 buah roti berselai coklat di tempat makan.

"Mih Revi berangkat. Reva udah nungguin." Pamit Revi.

"Rev, Nadia gak diajak?" Namun Revi tidak menjawab nya dan memilih berjala cepat.

Setelah masuk kedalam mobil Revi memberikan tempat makan itu kepada Reva.

"Makan se-ka-rang!!" Ucap Revi dan menekankan setiap kata.

"Gue kan gak pengen makan Rev."

"Makan atau gue paksa!"

Lalu tiba-tiba pintu mobil belakang terbuka dan masuklah Nadia lalu duduk dibangku belakang.

"Gue nebeng ya." Kata Nadia.

Reva yang mood nya sedang tidak baik pun menjadi kesal saat Nadia bersama dengan nya didalam 1 mobil.

"Ngapain sih lo disini Nad." Ucap Reva membuat Revi melirik Reva heran. Tidak seperti biasanya Reva berbicara kasar kepada Nadia.

"Gue cuma nebeng Va, gue lagi gak enak badan." Ucap Nadia pelan.