Reva bersama keluarga nya sedang makan malam bersama. Reva makan dengan lahap membuat orang tua nya senang melihat itu.
"Va pelan-pelan makan nya." Kata Dion.
"Reva laper Pah." Jawab Reva.
"Iya, tapi pelan-pelan nanti kamu tersedak." Ucap Dion kembali.
"Pah, Papa mau nambah?" Tanya Rianty.
"Enggak Ma, Papa kenyang." Tolak Dion halus kepada istrinya.
"Va bagaima hubungan kamu dengan Revi?" Tanya Dion.
"Hubungan apaan Pa? Aku baik-baik aja sama Revi." Jawab Reva.
"Hubungan pertunangan kamu dong sayang." Sambung Rianty.
Reva mendengar nya itu dan terdiam sebentar. Memang dia terkadang lupa bahwa dia dan Revi sudah bertunangan.
"Hubungan pertunangan aku juga baik-baik aja kok Pah." Jawab Reva.
"Bagus itu Reva. Papa senang dengar nya. Iya kan Ma?" Kata Dion.
"Iya Pa. Mama juga senang. Revi itu anak yang baik dan juga bertanggung jawab jawab. Cocok buat Reva." Jawab Rianty.
Reva diam tidak menjawab kembali obrolan Mama dan Papa nya. Entah lah dia sendiri masih bingung dengan perasaan nya terhadap Revi.
Selesai makan malam Reva izin keluar sebentar kepada orang tua nya. Dia ingin jalan-jalan di komplek rumah nya.
"Va tadi kamu mau izin kemana?" Tanya Rianty kembali.
"Hm.. Kedepan sebentar Mah, ya?" Jawab Reva.
"Tapi ajak Revi ya? Biar di temenin sama dia." Sambung Rianty.
"Bosen ah sama Revi mulu Ma." Keluh Reva.
"Reva gak boleh gitu. Sebentar lagi dia jadi suami kamu loh." Saut Dion.
Uhuk..uhuk...
Reva tersedak air minum yang sedang di minum nya itu."Suami??? Ya keles, masih bocah aku tuh Ma, Pa." Saut Reva dengan majah imut nya.
"Ada-ada aja sih kamu Va. Yaudah sana katanya mau jalan-jalan. Pulang nya jangan malam-malam ingat!" Kata Rianty.
"Siap Mama ku sayang." Kata Reva lalu berjalan keluar rumah nya. Lalu tiba-tiba dia memunculkan kembali kepala nya di depan pintu.
"Cie Mama sama Papa mau pacaran ya?" Ledek Reva lalu pergi.
Dion dan Rianty hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku putri nya itu.
"Bener juga kata Reva ya Ma." Ucap Dion.
"Bener apa nya Pa?"
"Kita cuma berdua nih Ma. Udah lama kan kita gak pacaran lagi." Kata Dion.
"Papa jangan mulai deh!" Ucap Rianty.
"Kok muka Mama merah sih. Hayoo mikirin apa?" Tanya Dion.
"Dih Papa apaan sih." Jawab Rianty.
(Akan kah Reva akan memiliki adik baru?)
📚📚
Reva sebenarnya tidak tahu mau kemana akhirnya dia memutuskan untuk kerumah Revi.
"Revi lagi Revi lagi..." Gumam Reva dengan berjalan kerumah Revi.
Reva pun mengetuk pintu rumah Revi dan memanggil nama Revi.
"Revi.... Reva datangs.." Kata Reva. Lalu pintu terbuka dan Melisa lah yang membuka pintu untuk Reva.
"Hai Reva sayang." Ucap Melissa dan memeluk Reva.
KAMU SEDANG MEMBACA
REVA DAN REVI
Teen Fiction#1 - teens 29 Maret 2019 Mereka bertetangga, orang tua mereka bersahabatan. Nama mereka pun mirip. Tanggal lahir mereka pun sama. Sekolah mereka pun sama. Tetapi dibalik itu semua banyak perbedaan diantara mereka. Revi si cowok dingin yang tak ter...