Warning!!!mohon maaf di part ini terdapat banyak alur yang rancu.. 🙈🙈 Jika tidak senang, mohon untuk di skip saja.
Happy reading 😘
Sidney,australia.
Suara dentingan antara spatula dengan alat penggorengan lainnya saling beradu,harum bumbu yang sangat menggugah selera tercium dari pasakan, menandakan dirinya sangat lihai dalam soal memasak.
Dimas dengan cekatan dan jarinya yang sangat lincah sedang membuat makanan kesukaan wanita yang sampai saat ini bertahta dalam jiwanya,fiona. Meski entah kapan cintanya akan terbalaskan.
Nasi goreng ayam cingcang,dengan sedikit banyak cabe keriting dan bawang hijau.
Tercetak senyuman manis dari bibirnya, melihat hasil masakan nya pagi ini. 'Semoga fiona suka'
Setelah di rasanya cukup, dimas membawa nampan tersebut menuju kamar yang selama ini mereka tempati. Dimana orang tercintanya sedang berada disana.
'Ceklek' dimas membuka pintu, sedetik kemudian helaan nafas terdengar dari mulutnya, dia berjalan kearah meja nakas untuk menaruh makanan itu, lalu menghampiri fiona yang sedang berdiri termenung dekat jendela, tatapan nya kosong, dia sedang melamun.
"Pagi princess" sapa dimas sambil memeluk tubuh fiona dari belakang, kepalanya ia tenggelamkan di ceruk leher wanita itu.
Pelukan dimas seketika terlepas karna merasakan ada cairan yang jatuh pada tangannya. Dia membalikkan tubuh fiona dan seketika menghela nafasnya entah yang keberapa kalinya.
Dimas mengecup kening fiona lalu menghapus airmata yang entah sejak kapan keluar dari mata cantiknya itu.
"Sayang.. Kenapa begini hemm?" tanya nya lembut."Hiks...maafkan aku di..hiks..aku tidak bisa menjaganya.. Hiks,aku yang menyebabkan dia meninggalkan kita hiks hiks" tangisan fiona semakin menjadi sejalan dengan ucapan nya.
Dimas memeluk fiona erat,matanya dia pejamkan untuk mengontrol emosi nya. Tangannya terkepal kuat,sungguh sangat sakit jika mengingat nya.
"Sudahlah,,! Jangan terus begini,jangan terus menyalahkan dirimu sendiri, semua sudah takdirnya, dia mungkin ingin kembali ke sisinya." ucap dimas menenangkan.
"Apakah dia benci kita di??kenapa dia pergi ninggalin kita?"
"Dia sayang kita,karena kita juga sayang dia,percayalah.. Dia.Sangat.Sayang.Kita"Fiona memeluk tubuh dimas erat,tubuh yang selalu menjadi pelindung nya,bahkan ketika orangtua nya seolah tak peduli dengan nya,dimas lah seorang yang akan terus berada disisinya.
Sudah dua minggu ini fiona terus seperti sekarang.
Semenjak kedatangan Naufal 7bulan yang lalu yang berakhir dengan putus nya hubungan fiona dengan Naufal itu, fiona semakin menjadi tak terkendali.. Membuat pertahanan dimas runtuh tanpa ampun.
Jika sebelumnya mereka hanya akan melakukan yang mungkin bagi mereka masih dalam batasan, yang itupun karna dengan sekuat tenaga dimas menghentikan nya.
Maka ketika fiona putus dengan Naufal, fiona semakin menjadi.. Pada akhirnya mereka melakukan apa yang sangat agama larang.
Mereka melakukannya,semakin terjerumus pada kubangan dosa yang tak terhitung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lubna Nurul Wafa
General Fiction"YaaRobb ... aku serahkan semua ini pada-Mu. Maka, cukupilah hati dan Iman hamba dengan Rahmat-Mu." --Lubna nurul wafa-- "Percayalah atas nama cinta, janji ini karena Alloh." --Naufal Rifki Nawawi-- #Serpihan_Kisah_Wanita_Muslimah_series_satu