Part 31

6.2K 314 0
                                    

Semuanya ada disitu termasuk Eyang dan juga kakek Mista. Semua berkumpul didalam ruangan Mista setelah Mista dipindah ke ruangan VVIP.

Mista pun tengah memperhatikan semua dengan wajah kebingungannya, "Hai Mista" ucap papanya pertama kali

"Om siapa?" Tanya Mista yang tidak mengetahui papanya sendiri

"Kamu tahu kamu siapa?" Tanya papanya

"Tahu, aku Mista. Om siapa?" Tanya Mista yang bingung

"Ini papa" ucap papanya menunjuk dirinya sendiri

"Papa?" Tanya Mista

"Iya, ini papa."

"Terus nenek dan kakek ini?" Tanya Mista

"Ini Eyang, Eyangnya Aksa, Lewis, Gia. Dan ini kakek kamu" ucap papanya

"Kamu siapa?" Tanya Mista pada Aksa

"Aku Aksa. Calon suami kamu" ucap Aksa memegang tangan Mista

"Calon suami aku? Emangnya aku bakal menikah?" Tanya Mista

"Iya, kamu udah terima lamaran aku". Jawab Aksa

"Terus kamu, kamu siapa?" Tanya Mista pada Gia

"Gue sahabat lo, Gi. Gue sepupu Aksa, gue sahabat lo dari SMA" jawab Gia

"Dan.. kamu?" Tanya Mista pada Lewis yang menunduk

"Gue?" Ucap Lewis kembali seperti orang tak kenal

"Gue adeknya Aksa" jawab Lewis dengan tersenyum

***

Lewis duduk disofa, sementara itu Mista dan Aksa tengah duduk diatas ranjang rumah sakit karna Aksa harus menyuapi Mista

Mista melihat Lewis yang tengah disofa memainkan ponselnya dan menutup telinganya dengan earphone

"Adik kamu emang orangnya cuek gitu?" Tanya Mista pada Aksa

"Iya gitu, dia itu yang ngebuat orang tuaku kecelakaan. Jadi aku benci sama dia" jawab Aksa

"Kok bisa dia buat mama papa kamu kecelakaan".

"Nggak usah dibahas, intinya dia gak sebaik aku. Kamu jangan deket deket sama dia, dia itu sebenernya licik" ucap Aksa menjelekkan Lewis

"Em, Aksa. Kamu kan calon suami aku. Kamu bisa nggak ceritain aku itu gimana dulu waktu pacaran, apa aku galak? Atau gimana gitu?" Tanya Mista

"Hahahah, kamu itu dulu suka nyuekin aku. Tapi aku nggak nyerah buat dekati kamu, jadi sampai kamu terima aku jadi calon suami kamu" jawab Aksa

Tiba-tiba Lewis pun berdiri dan menghampiri Mista dan juga Aksa, "em, Mis. Gue balik dulu ya, soalnya ada kerjaan" ucap Lewis pada Mista

"Kalau mau balik, balik aja. Nggak usah pamit" jawab judes Aksa

Lewis pun segera pergi meninggalkan Mista dan Aksa yang ada diruangannya.

"Iya ya, dia cuek gitu" ucap Mista yang melihat tingkah Lewis

"Ohiya, ta. Aku ada urusan. Kamu disini sendiri nggak papa kan, bentar lagi papa kamu datang" ucap Aksa

"Iya nggak papa kok" jawab Mista tersenyum

"Yaudah aku pergi dulu ya, sayang" ucap Aksa mengecup kening Mista

Dan saat Aksa pergi, tiba-tiba seseorang masuk yang tak lain adalah Lewis. "Sorry, charger gue ketinggalan" ucap Lewis mengambil chargernya yang masih menancap.

Married High School 3 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang