Kinal Pov
Aku dan Ve sudah memutuskan sebuah lagu untuk dibawakan nanti pada saat pensi. Aku bermain gitar dan Ve bernyanyi.
"Aku penyanyi dan kamu gitarisnya." kata Ve mengulang ucapanku.
"Kamu nggak mau coba main piano juga? Kamu kan jago." tanyaku, karena sangat disayangkan kalau bakatnya ini terabaikan.
"Aku takut nggak sempet gitu, tinggal 1 minggu doang waktu latihannya."
Aku meyakinkannya, "Hei, pasti bisa. Kamu tuh jago banget kok aku pernah denger kamu main." kemudian aku mengelus puncak kepalanya.
Ve mengangguk setuju. Sepertinya pensi kami nanti akan sangat bagus! Aku tidak sabar.
***
Aku dan Ve berpisah sepulang sekolah. Dia pergi entah kemana, harusnya sih pergi ke kafe atau mengurus madingnya. Dan sore ini ada latihan basket dadakan. Dan ponselku sudah mati, jadi tidak bisa mengabari Ve.
"Duh, coch! Jam berapa nih?" tanyaku.
"Jam 7, Nal."
Astagaa, Ve udah pulang dari 1 jam yang lalu dari kafe.
"Ini masih lama ya selesainya?" tanyaku lagi.
"Abis ini ada game, baru pulang." jawab Shania.
"Oooh. Oke dah."
Berarti masih 30 menit lagi. Ve kira-kira bakalan nungguin aku di kafe nggak ya? Duuuh.
"Bro gue cabut duluan ya! Byee!" seruku.
"Yooo, tiati Nal."
Setelah latihan selesai aku berganti baju, dan langsung buru-buru pergi ke kafe.
Dan Ve nggak ada..
"Verandanya udah pulang ya, mbak Rin?" tanyaku pada pelayan lain dalam kafe ini.
"Wah kebetulan hari ini dia absen tuh. Nggak ada kabarnya. Ditelfon juga nggak diangkat." jawab Mbak Rini.
"Ooh gitu ya mbak. Oke deh, makasih ya." ujarku.
Astagaaa, Ve kamu kemana..
Aku pergi ke taman biasa kami makan es krim dan bermain ayunan, dia juga nggak ada. Aku juga mengecheck disetiap supermarket, tidak ada juga. Lalu aku memutuskan untuk pulang setelah berkeliling selama 45 menit.
"Ve belom pulang sama sekali Bi hari ini?" tanyaku pada Bibi.
"Wah, belum non." jawab Bibi.
Aduuuuuh, si Ve kemana coba?
Drrtt... Drrrtt...
Ponselku bergetar setelah aku mengecas nya tadi. Ada pesan masuk dari Ve, tapi sudah daritadi siang.
veranda ndut :
kamu latihan basket? 14.47 PM
semangat, jgn lupa minum air yang banyak ya 14.48 PMKinalP :
kamu dimana?
vee
dimanaa?
dimanaaaaaaaa?
kamu gpp kan?
veeeee duhAku hanya mondar mandir di depan pintu rumah. Ve dimana coba? Apa di rumah Shani ya? Apa mereka sedang pergi bareng? Kok nggak ngomong ya?
Shania, aku harus menelfonnya dan menanyakan nomor Shani.
"....."
"Halo!!"
"Apaan lo nelfon gue malem-malem? Kangen? Unncchh."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Roses
FanfictionKita berbeda, kita berasal dari dua kehidupan yang berbeda. Aku dan kamu. Dan bunga ini, mungkin dapat menyatukan kita. Cover photo from: Instagram Jcvrnd19 & kinalputridevi.