"Tidak ada sesuatu yang dilakukan tanpa ada niat tertentu, bisa saja itu adalah salah satu bentuk dari perhatian."
-
Upacara berlangsung dengan khidmat dalam waktu 1 jam, Kali ini Benua yang menjadi Pemimpin Upacarnya. Hal itu membuat fans Benua dari Adik Kelas sampai kakak kelas terpesona dan tak dapat menahan senyum, walaupun memakai topi tetapi pesonanya tetap terpancar.
Selain itu Benua yang biasanya menggunakan model rambut hair up , kali ini rambutnya dia jatuhkan sehingga sebuah poni tercetak dikeningnya, terlihat menggemaskan dan pesona baby face lelaki itu muncul.
Setelah upacara bubar, para siswa mengeluh, namun berbanding balik dengan para siswi mereka langsung menjadikan Benua sebagai topik hangat untuk sebuah pembicaraan pagi itu.
"Eh Ben, Tumben banget si itu jidat lo ditutupin." ejek Binar
"Like Nerd Boy." timpal Daniel dengan terkikik hal itu membuat Binar langsung tertawa renyah.
"Benua cupu ah cupu hahaha."
"Sialan lo berdua." umpat Benua kepada Daniel dan Binar yang sibuk mengejeknya.
"Benua menutupi Jerawatnya, itu faktanya." kata Samudra
"BENUA PUNYA JERAWAT?! Pfffttt! " pekik Daniel dan Binar, sebenarnya mereka pura-pura kaget untuk meledek Benua
Hal itu sukses membuat beberpa teman-teman mereka yang lain menoleh, apalagi para adik kelas langsung terkikik geli.
"Nanti lo pulang lewat mana hah?!" bentak Benua karena kesal
"Lo juga Sam, arghh gue kesal sama kalian." gerutu Benua
Samudra hanya tersenyum tipis, setelah itu berpamitan pergi tak lupa dia menarik Daniel agar tidak keterusan menggoda adiknya.
Sepertinya ada sedikit kemajuan dari seorang Samudra, dia mulai sedikit menghangat sejak kemarin kejadian di kamar Benua. Benua juga sedikit lebih peduli dengan kakak kembarnya itu.
"Senja mau kemana??" tanya Benua
Benua yang melihat Senja melewati mereka dia menghadang gadis itu, Benua juga tersenyum jahil ke arah gadis itu membuat beberapa siswa-siswi menatap Benua heran, bahkan Binar saja heran kapan mereka pendekatan sampai bisa dekat sejauh itu.
"Bukan urusan lo!" kata Senja sinis
"Eh lupa ya sama kesepakatan kita? Beliin gue minum dong haus."
"Ogah beli sendiri."
"Oh yaudah gue tinggal bilang ke tante Shei-"
"Bacot, tungguin di sini."
"Makasih manis."
Binar hanya mampu menggelengkan kepala melihat kelakuan sahabatnya yang satu itu, bukan hal baru jika dia mendapati Benua merayu seorang gadis seperti ini.
"Lo gerak cepet banget, perasaan baru 1 bulan lo putus sama kakel, sekarang udah ngedeketin teman seangkatan."
"Gak papa lah sesekali ngedeketin yang seangkatan masa kakel sama adkel mulu bosen coy."
KAMU SEDANG MEMBACA
BENUA ; Completed.
RomanceBenua, cowok tsundere yang bisanya marah-marah merasa gak adil karena perlakuan orang tuanya tapi di lain sisi sayang banget sama keluarganya, memang dasar gengsi, mau bagaimana? ─⌽ ©2019 rumourblaze Present Ps. This story original from rumour bla...