Prolog

216 18 1
                                    


Aku tidak memilih jurusan IPA, bukan berarti aku tidak suka dengan IPA, aku lebih suka dengan IPS .

Jadi, ya, aku memilih jurusan IPS. Dalam jurusan IPS, ilmu astronomi (perbintangan) memang tidak diberikan.

Sehingga saat aku mendengar hal-hal yang berhubungan dengan luar angkasa, aku merasa sedikit "asing" dan hanya sedikit sekali yang kutahu tentang luar angkasa.

Meskipun aku tak diajarkan materi tentang luar angakasa, setidaknya aku hafal nama-nama planet tapi tidak dengan satelitnya. Kecuali bumi dengan satelit bulannya. Apalagi dengan bintang, ada miliaran bintang di alam semesta ini.

Tapi, hanya ada satu nama bintang yang paling aku ingat .

Dialah Sirius.

Bintang yang paling terang yang bisa dilihat dari bumi. Sama seperti dia. Dia yang selalu menerangiku dalam kegelapan.

SiriusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang