Prolog

169 7 0
                                    

Oktober 2014

Mungkin ini akan menjadi hari terburuk yang pernah dialami Miko selama persahabatannya dengan Irham dan Nadya. Persahabatan yang sudah terjalin selama kurang lebih enam tahun itu kini tengah diambang kehancuran. Semua ini karena sebuah rasa yang berbeda di antara mereka.

"Bukkg..bukgg," berulang kali Irham memukul rahang bawah Miko geram. Ia melampiaskan semua kekesalannya pada sahabat karibnya itu.

Hingga lama kelamaan darah pun mengalir keluar dari sudut bibir Miko. "Irham, udah cukup. Kamu bisa membunuh dia!" teriak seorang gadis berusaha menarik tangan laki-laki berjaket coklat yang kini tengah berusaha menghabisi seorang pemuda.

"Ini yang terakhir buat Lo, karena lo udah hancurkan persahabatan kita."

Irham bersiap memukul Miko untuk yang terakhir kalinya, tangan kirinya mencengkeram kerah baju Miko dan tangan kanannya bersiap memukul.

Pemuda yang sudah tak berdaya itu kini terkapar di atas tanah dengan memar di sekujur tubuhnya.

"Bukkg," pukulan itu tepat sasaran dan terdengar sangat keras hingga membuat ngilu setiap orang yang mendengarnya. Dan detik itu juga, semuanya berubah.


---------

Aku ucapkan "Selamat Datang" dalam kisah cinta yang penuh rekayasa.

Kalau kalian suka ceritanya, jangan lupa tekan bintang ⭐ nya.
Dan selamat membaca🙂

@nilanura25

The Treason love "Ketika Cinta Tak Selamanya Tulus"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang