Aku hanya bisa terus berlari, berharap mereka tidak memarahi ku, bukan nya takut, aku hanya tidak ingin berdebat dengan mereka
Sesampai nya di stand kelas ku, semua sudah bekerja sesuai dengan tugas nya
"Hebat banget loh baru dateng jam segini, berasa boss besar lo ????!!!!!!" Teriak cinta ke arah ku, semua orang yang ada di dalam stand hanya mampu melihat nya, tanpa ada niatan sama sekali untuk membantu
"Lo nggak mikir apa ???? Semua nya dateng pagi banget, cuma buat stand kelas, dan elo enak-enakan datang jam segini" semua ini gara-gara daniel, akibat perkataan nya semalam aku sama sekali tidak bisa memejam kan mata ku, awas saja pria brengsek itu
"Gue minta maaf, emang gue yang salah" ujar ku, mengakui kesalahan ku
"Tapi lo harus dapat hukuman dong ??? Biar impas tau nggak" ujar cinta pada ku
"Nggak ada hukuman, dia baru sekali terlambat, berani-berani nya lo mau kasih hukuman ke dia" ujar windy, sambil berdiri di samping ku
"Lo mau jadi pahlawan dia ?????"
"Kalau iya, emang kenapa ???? Udah Ras lo langsung kerja aja, nggak usah dengerin omongan nenek lampir ini" ujar windy sambil menarik tangan ku ke belakang
Sesampai nya di belakang aku langsung mengambil sapu dan alat-alat pembersih lain nya
Banyak orang yang datang mampir ke dalam stand kami, aku sampai harus membantu teman ku yang bertugas sebagai pelayan
******
Brakkkk
Saat aku akan membawa makanan ke salah satu pelanggan, aku tersandung kaki cinta, aku tau dia sengaja melakukan nya
Aku jatuh terjerembab ke depan, dengan sebagai makanan yang aku bawa sudah mengotori baju ku
"Kasihan banget sih lo, maka nya jadi orang itu hati-hati lain kali" ujar cinta sambil tersenyum miring ke arah ku
"Apasih, mau lo ???? Lo selalu aja gangguin laras" ujar windy sambil berdiri di depan ku, selalu seperti ini pasti windy akan selalu menolong ku, berdiri di depan ku dan akan terus selalu membela ku tampa gentar sedikit pun
Rasanya aku sudah mulai jengah dengan semua ini, permainan yang ku buat sendiri membuat ku, di permalukan di depan semua orang seperti ini, aku tak pernah berpikir akan selalu seperti ini nasib ku, menjadi tempat bully
"Kenapa sih, lo selalu gangguin ke senangan gue ???" Tanya cinta dengan nada marah nya
"Ini yang lo bilangan kesenangan, lo nggak malu apa ???? Lo selalu cari perhatian orang dengan merendah kan orang lain, lo nggak lihat, lo itu bisa aja lebih rendah dari orang yang lo remehin"
"Jangan cuma ke kayaan ayah lo, lo bisa seenak nya, lo tau kan apa itu karma gue yakin orang sok dan penindas kayak lo itu, bakal di balas suatu saat nanti" ujar windy panjang lebar, ingin rasa nya aku menampar mulut wanita menyebal kan seperti cinta itu
"Ayo Ras, kita ke toilet baju lo kotor banget tuh" kami pun berjalan menuju toilet
"Lo tunggu di sini ya, gue mau ambil baju ganti dulu buat lo" ujar windy sambil berjalan meninggal kan toilet, penampilan ku benar-benar sangat menjijikan bagaimana tidak, baju yang sudah kotor akibat noda makanan yang tampak menjijikan dengan kaca mata yang sudah tidak berada di tempat yang seharus nya
Braaakkkkk
Suara pintu yang di banting dengan keras, sangat mengagetkan ku, itu adalah cinta tatapan mata nya memancarkan amarah dan kebencian ke arah ku
"Ikut gue jalang" setelah itu, cinta menarik tangan ku dengan mencekram nya dengan erat, cinta berjalan dengan cepat nya menuju lapangan basket yang sudah di penuhi oleh orang-orang yang menonton pertunjukkan musik, seperti sudah di rencana kan semua orang sudah berdiri dan membuat lingkaran di tengah lapangan, aku menjadi pusat perhatian semua orang sekarang, tatapan ke bencian dan jijik yang mereka berikan pada ku, sebagian dari mereka dapat aku kenali, mereka adalah teman kelas ku yang selalu berada di sisi cinta
"Lo lihat, semua orang yang ada di sini ????? Semua orang yang ada di sini adalah orang yang benci banget sama lo selama ini"
Ujar cinta dengan menatap ku"Lo itu jangan belagu, lo cuma orang miskin yang bisa sekolah disini karena beasiswa, dan lo dengan sok nya ngedekitin dua cowok idola di sekolah kita, lo nggak ngaca apa, lo itu si buruk rupa tau nggak, dengan kaca mata butut lo itu lo nggak akan bisa memikat seorang rio apalagi daniel" ujar cinta, aku hanya bisa memendam amarah ku
Plaaakkkkk
"Itu buat lo yang berani nya sekolah di tempat elit seperti di sini" ujar cinta dengan menampar pipi kanan ku, rasanya benar-benar sangat perih
Plakkkkk
"Itu buat lo yang udah sok sama gue" tamparan ke dua aku rasakan, kepala ku rasa nya sudah mulai pening dengan tamparan itu
Plakkkkk
"Itu buat lo yang udah berani-berani dekatin daniel" aku rasa darah segar mulai mengalir dari sisi bibir ku
Aku jatuh terduduk, sudah tak sanggup lagi menahan berat badan ku, rasa nya benar-benar perih, dan kepala pusing akibat tiga kali tamparan itu, aku hanya bisa menatap orang yang berada di sekeliling ku, aku berharap ada orang yang bisa menolong ku, tapi tampak nya mereka senang dengan semua ini
"Maka nya lain kali lo itu jangan sok, dan gue mau lo cepat-cepat pindah deh dari sini" ujar cinta berdiri di depan ku
"Awwww" teriak ku karena cinta yang menginjak tangan ku dengan tidak ada belas kasihan sama sekali
"Dan ada satu lagi kejutan buat lo, kalian semua siap kan ?????!!!!!" Teriak cinta
"Waktu nya pertunjukkan" setelah mengatakan itu, otomatis semua orang melempar ku dengan tomat, telur, dan tepung tubuh ku benar-benar lengket sekarang, aku sangat malu ingin rasa nya aku melawan semua ini tapi masih terbesit di pikiran ku bagaimana dengan penyamaran ku nanti
"Dan itu semua dari kita, dan kebencian kita buat lo" teriak cinta dengan semangat dia menyaksikan semua nya
"BERHENTI !!!!!!!!!" teriak sebuah suara dari arah belakang ku
Tbc
Akhirnya chapter 22 selesai, jangan lupa vote dan coment nya ya☺
KAMU SEDANG MEMBACA
THE NERD GIRL
Teen Fictioncerita ini mengisahkan seorang gadis yang merubah penampilanya menjadi gadis Cupu Dan culun gadis itu bernama alika putri prasetyo sudah hampir 17tahun tahun alika tinggal Dan besar di Amerika saat kembali ke Indonesia dia ingin merubah penampilanny...