"Jika kau datang hanya memberi harapan tanpa kepastian, lebih baik kau sekarang balik kanan jalan!!"
Alara POV
Setelah kegiatan latihan Paskib di Batalyon usai, kita semua pulang untuk beristirahat karena waktu sudah hampir maghrib.
"Ra, pulang lewat mana?" Tanya Dina
"Kayak biasa Din, napa?" Jawab gua
"Nebeng dong gua:v" ucap nya
"Emm.. gua cuma bawa helm 1, emang gada polisi?" Ucap gua ragu ragu
"Gua bawa helm kok, soalnya si Aldi gak bisa nganter pulang, mau kerumah temennya katanya" ucap nya
Fix kita berangkat menuju rumah Dina, sesampainya di rumah Dina yang bertempat di daerah dekat Matos, kita berdua sempetin untuk pergi ke Matos, berniat membeli beberapa barang sehari hari.
"Kita ke Matos dulu ya, barang primer di rumah ampir abis" ucap gua
"Yokk"
"Eh bentar gua telfon mama gua dulu" segera gua ambil HP di saku celana training gua.
1 detik...
10 detik...
Tersambung:v...
"Assalamualaikum ma"
"......."
"Ma aku pulang agak malem ya, ini lagi di Matos mas mau belanja bulanan"
"........"
"Siap, bibi udah balik kok, tadi dia nitip surat"
"....."
"Abang bukannya kemarin udah balik ya ke Surabaya"
"..........."
"Okok siap. Assalamualaikum"
"....."
"Kenapa Ra?" Tanya Dina
"Abang gua katanya mau ib besok" ucap gua
"Owh"
Kita berdua segera masuk ke dalam Mall tersebut. Namanya juga anak SMA ya, jadi sempetin Photo box dah hehe.
Setelah beli barang yang diperlukan, kita berdua segera pulang.
Di jalan gua dan Dina gak sengaja ketemu sama selebgram guys:v ituloh yang pasangan viral di youtube sama Instagram, Rakry Indi, tapi yang kita liat mah malah Rakry nya yang sedang gonceng perempuan lain, hmmm jangan jangan:v
Ah... gua sama Dina anaknya bukan type cewek yang kepo tentang hubungan orang lain hehe.
Sesampainya di depan rumah Dina, gua segera ikut turun buat salaman ke mamanya Dina
"Assalamualaikum" ucap gua dan Dina
"Waalaikumsalam" dan dijawab oleh mamanya Dina, tante Rahma
"Eh Alara, lama gak main"
"Hehe, sibuk te:v"
"Masuk dulu?"
"Ndak te, rumah gak ada yang jaga, jadi buru buru pulang:)"
"Oh iyaudah hati hati ya" ucap tante Rahma dan Dina
"Siap.. Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Sesampainya di rumah.
"Alhamdulillah sampai juga"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia dan Hujan (HIATUS)
Random"Kenapa selalu hujan menjadi latar kesedihan?" Batin Alara Seperti bisa membaca fikiran Alara, Elang menyaut, "karena saat hujan itulah emosi bisa keluar dari lingkup pikiran yang jenuh, kamu bisa nangis sejadi jadinya juga karena hujan, karena apa...
