Fall | Chanrose

16 : Bad

Chaeyoung menatap Hendry tidak percaya apa yang dikatakannya barusan. Musik dentuman DJ masih tedengar keras dan orang-orang masih asyik berjoget tetapi sekitar Chaeyoung merasakan aneh dan bukan karena ia mabuk alkohol lagi. Chaeyoung tidak mengerti dan mencoba memikirkan maksud dari Hendry.

Chaeyoung juga tidak percaya jika Chanyeol adalah adik Hendry karena nama marga mereka berbeda begitu juga wajah mereka sangat berbeda jauh yang tidak ada mirip selayak kakak adik kandung.

"Kau masih bisa menbohongiku? Aku tidak percaya karena nama marga kalian berbeda." Tanya Chaeyoung tak mempercayainya

"Aku akan menjelasinya setelah kita duduk terlebih dahulu." Hendry melepaskan genggamannya sebelum mempersilahkan duduknya. "Nama marga kami sebenarnya sama, tetapi setelah ia kabur dari rumahnya Chanyeol kembali mengubah nama marga mengikuti Ibunya..."

"...Maaf jika aku tidak mengenalimu dulu, tapi aku tidak mau mengenalinya karena aku membencinya."

"Mengapa kau membencinya?" Potong Chaeyoung.

Hendry menghela nafas berat. "Aku membencinya karena dialah yang membuat keluargaku hancur."

Chaeyoung menatap terkejut, masih tidak mempercayai ditambah ia tidak tahu harus mempercayai cerita Hendry itu benar ataupun hanya membohonginya tetapi dilihat Hendry tidak begerak sama sekalipun dan matanya terlihat memendam emosi saat menceritakannya.

"Dia bukan anak dari Ayahku tapi anak dari orang lain..."

Chaeyoung langsung terdiam dan pikirannya semakin tidak percaya mendengarnya. Chaeyoung masih tidak memberi respon apa pun karena dilihat rahang Hendry terlihat keras menahan emosinya.

"Ayahku memarahi Ibuku setelah mengetahuinya dan berniat membuangnya Chanyeol tetapi Ibuku melindungi Chanyeol karena masih memercayai jika anak kandungnya hingga Ibuku membawa Chanyeol lari meninggalkan aku sendiri di rumah..."

"...Aku sangat menyayangi Ibuku dan masih beharap menunggu pulang tetapi sepertinya Ibuku lebih menyayangi Chanyeol dan tidak mau pulang, hingga suatu hari dimana Ibuku meninggal karena kecelakaan mobil..."

"...Lalu, Ayahku kebetulan mempunyai hak asuhnya membuat Chanyeol pindah ke rumahku..."

"...tapi ternyata sifat Chanyeol selalu melawan Ayahku begitu juga aku sampai ia pernah mengambil kekasihku dulu dan meminta Ayahku untuk bertunangan dengan kekasihku."

Chaeyoung membulatkan matanya, pikirannya saling beradu cerita Chanyeol semalam dengan cerita Hendry yang sangat berbeda dari ceritanya. Chaeyoung pikir cerita Hendry seperti aneh tapi entah mengapa perasaannya beraduk sedikit kesal pada Chanyeol setelah mendengar dari Hendry. Chaeyoung bepikir selama ini Chanyeol ternyata memiliki rahasia di balik ini tapi hati Chaeyoung beradu perang jika tidak mempercayai pada Hendry.

Tiba-tiba tangan Hendry kembali mengenggam tangan Chaeylung diatas meja. "Kau tahu alasan mengapa Chanyeol menikahimu?"

Chaeyoung kembali terdiam menunggu penjelasan dari Hendry, yang juga Chaeyoung penasaran alasan dibalik Chanyeol mengajak menikah.

"Ia ingin mengambil seluruh hak dariku dan berniat menghancur keluargaku."

Mata Chaeyoung kembali membulat sempurna tidak percaya apa yang dikatakan barusan dari Hendry. Dipikir muncul perasaan aneh dari Chanyeol yang tidak pernah mereka bertemu sama seklipun, tiba-tiba mengajak menikah. Seperti dugaan Chaeyoung, Chanyeol memang memiliki alasan dibalik pernikahannya yang. Chaeyoung merasa ia dimanfaati Chanyeol dalam hubungan ini.

Hendry melihat wajah Chaeyoung menahan amarahnya membuat rencana Hendry sepertinya berhasil. Diam-diam Hendry tersenyum miring lalu melepaskan genggaman tangannya.