Only YOU 🔱HunRene🔱

Chapt 14 |Perasaan apa ini?

Readers yg baik pasti tau cara nyenengin author :>

***

Irene yang sedang membaringkan tubuhnya di kasur segera mengambil ponselnya setelah mendengar bunyi notofikasi Grup.

Reveluv gurl 👺

Seulgigi gaiseu

Terii apa?

Wendy cagur apa y?

Joy stick what?

Apa?

Seulgigi ngemol hayuu?😣

Joy stick hayuu.. kapan?

Seulgigi sekarang, kita ketemu di Cafe Louis. Ntar kesana pake mobil gue.

Otw

Terii buset, Irene gercep amat

Otw ngumpulin niat buat siap siap maksud gue :)

Seulgigi /kirim santet

Joy stick /kirim golok

Wendy cagur /membully secara online

Terii gue mah baik ren, paling cuman kirim makanan basi aja ke lu :)

Jahat kalian sama aku :<

Wendy/Joy/Teri/Seulgigi bodo amat angzy

Irene keluar dari grup chat dia dan sahabatnya. Lalu dia benar-benar mengumpulkan niat.

Padahal tadi niatnya ingin hibernasi seharian di hari minggu.

Selang 20 menit, Irene beranjak ke kamar mandinya.

***

Lonceng yang ada di Pintu Caffe berbunyi. Pengunjung baru memasuki Caffe dan berjalan mendekati meja sahabatnya.

"Sorry gaes, gue telat" ucap Irene mendudukan dirinya di bangku.

Yeri melihat ke jam yang terpasang di pergelangan tangannya, "Gila sih, lu telat 30 menit-_- " omel Yeri

Wendy hanya menggelengkan kepalanya. Ini sudah biasa dilakukan Irene jika mereka akan bertemu.

"Ya maap gan, tadi ngumpulin niatnya 20 menit" jelas Irene

Mereka semua menganga sambil menatap tak percaya ke Irene. Lalu dengan kompak menghembuskan nafas kasar.

Sedangkan irene hanya menyengir dengan wajah polosnya.

***

"YAK!! Terus tembak Yer. Terus tembak itu!!" Seru Seulgi menunjuk layar yang menampakan zombie yang tengah berjalan ke arahnya.

Sedangkan Irene terus memencet pistol tanpa berhenti. Peluh sudah menetes di kening dan lehernya. Dia sudah banyak membunuh zombie, tapi dia tetap takut jika dia berhenti menembaknya.

"YASH!! Gue menang" sorak Irene karna telah memenangkan game.

Yeri yang disampingnya malah mengerucutkan bibirnya, menerima kekalahan yang dialaminya.

"Yeri traktir es krim!" Seru mereka secara bersamaan.

Yeri hanya menghela nafas menerima hukuman yg diberi sahabatnya. Keempat temannya tertawa senang melihatnya.

"Eh Ren, bukannya itu Sehun?" tanya Wendy menunjuk kedua orang yang baru sampai di lantai 2.

Irene yang sedang tertawa langsung menghentikan tawanya dan melihat orang yang ditunjuk Wendy. Tawanya menghilang dalam sekejap.

Ya, Sehun sedang ada disana. Bersama cewek lain. Cewek itu terlihat menggelayut manja di lengan Sehun.

Hati Irene merasa panas melihatnya. Dia tidak tau perasaan apa yang sedang dirasakannya ini.

"Eh iya.. itu kan Sehun. Sama siapa tuh?" Tanya Joy setelah memastikan.

Seulgi menyernyitkan dahinya, "Itu kan si Tzuyu" jawabnya membalas pertanyaan Joy.

Yeri berdecak kagum, "Anjir, mereka keliatan kaya lagi pacaran. So sweet banget" pujinya.

Irene berdehem untuk meredakan rasa panas pada hatinya.

Kemudian dia mengibas kibaskan tangannya, "Udah ah, yuk Yer traktiran es krimnya" ajaknya menggandeng tangan Yeri.

Keempat sahabat Irene terlihat menyernyitkan keningnya secara bersamaan. Merasa aneh dengan sikap Irene. Tidak biasanya dia mengalihkan topik yang sedang dibahas oleh mereka.

Tapi pada akhirnya mereka tetap mengikuti langkah kaki Irene.

Sesampainya disana, Irene langsung memesan es krim dengan porsi besar.

"Anjir, lu niat banget ya habisin uang gue" protes Yeri

Irene hanya menyengir dan melahap es krimnya. Dan benar saja, hatinya sedikit mendingin. Sedikit.

Tring!

Perhatian Irene teralihkan pada handphone nya yang mengeluarkan suara notifikasi dari salah satu aplikasi bergambar hijau.

Sehun🐔 lagi dimana?
read.

Sehun🐔 read doang?
read

Sehun🐔 lu dimana ren?
read.

Irene mendengus dan keluar dari percakapannya dengan Sehun, lalu menlock handphone nya.

"Siapa Ren?" Tanya Joy

"Bukan siapa - siapa" jawab irene ringan.

Setelah menghabiskan es krim, mereka pergi mengunjungi toko yang menjual berbagai barang. Irene membeli seperlunya. Mereka pulang ke rumah masing masing jam 8 malam.

***

Miss -sehun

Bt -irene

***

#PChessy