Crazy!

14.7K 212 3
                                    

Jangan lupa untuk LIKE DAN KOMEN Y,,, PLEASE JANGAN JADI PEMBACA GELAP OK.








    Hari ini jos berniat untuk membawa Susan ke pernikahan salah satu teman terdekat nya, setelah menghabiskan waktu yang cukup lama di kamar mandi.

"Jos, memang rumah teman Mu itu di mana bertepatan sekali dengan kita yang lagi Honeymoon apa dia memang warga asli indonesia atau hanya menikah di sini saja" ucapan nya sambil memakai riasan di wajah

"Em,, ku rasa dia hanya menikah saja mungkin dia ingin suasana yang berbeda di negara orang " Susan pun membalasnya dengan anggukan kepala 

   Tidak lama kemudian mereka berdua pun sudah siap dengan busana yang mereka gunakan mereka berdua benar benar seperti seorang raja dan ratu.

   Tidak lama kemudian mereka berdua pun sudah siap dengan busana yang mereka gunakan mereka berdua benar benar seperti seorang raja dan ratu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Mereka pun sudah siap dan berjalan menuju mobil di sepanjang  jalan Jos terus memotret Susan diam diam

  Mereka pun sudah siap dan berjalan menuju mobil di sepanjang  jalan Jos terus memotret Susan diam diam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Jos, sudah hentikan kau kira aku model apa?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jos, sudah hentikan kau kira aku model apa?"

"Heheh,,, habisnya kau terlihat sangat cantik dan mempesona dengan gaun yang kau pakai itu baby" Susan hanya terkekeh mendengar pujian dari suaminya itu.

"Tapi Susan kenapa kau tidak memakai sepatu mu?"

"Em,, kakiku terasa sakit setiap aku memakai nya heheh,,,"

   

_________________________

    Tidak lama kemudian mereka berdua pun sampai di pantai dewata bali, dan dari kejauhan sudah nampak acara pernikahan tersebut.

"Ayo, Baby kita kesana"

   Jos dan susan berjalan dan berkumpul bersama para undangan lain yang nampak nya bukan dari sembarang kalangan, yang rata rata hadir di sini adalah orang penting di negara nya masing masing.

"Hy, bro,,, lama tak jumpa " tiba tiba saja seseorang laki laki menghampiri Jos, dan memeluknya.

"Oh Andi kau di sini juga, tidak ku sangka kita akan bertemu di sini ah,, perkenalkan wanita yang ada di samping ku ini dia Susan dia adalah istri ku"

"Omg, are you crazy? Kau sekarang seperti om om yang sedang berjalan dengan wanita simpanan nya, lihat lah gadis ini masih muda bagaimana bisa dia mau dengan mu? Apa jangan jangan kau menghamili nya terlebih dahulu astaga tidak ku sangka kau sangat bastrad ,,"

"Jangan asal bicara kau, Susan perkenalkan dia Andi teman ku saat masih duduk di bangku kuliah " Saat Susan hendak bersalaman dengan Andi jos yang melihat gerak gerik tersebut langsung menghalangi nya.

"Astaga Jos, aku hanya ingin bersalaman dengan Istri mu saja masa tidak boleh kau ini terlalu protektif sekali"

"Masa bodo, aku tidak akan pernah membiarkan dia di sentuh oleh pria lain apalagi kau, Gay" Susan cukup terkejut mendengar bahwa pria tampan di hadapannya ini adalah Gay.

"Kau serius dia gay, jos?"

"Tidak gadis, manis suami mu ini benar benar Crazy dia pintar memutar balikkan fakta hahaha,,, aku permisi dulu by" Susan pun langusng menatap tajam jos

"Eh,, baby, apa kau lebih percaya kepada dia dari pada aku mana mungkin aku Gay, aku saja pernah menikah,, ups "

"Apa!"

"Bukan maksud ku aku hampir menikah tapi tidak jadi, iya,,, tidak jadi" Susan masih tidak percaya

"Iya, tidak jadi karena sang wanita lebih memilih pria lain dan kau tau siapa wanita itu" Susan masih dia seribu bahasa walaupun ia juga penasaran siapa wanita yang menolak Jos.

"Yakin tidak mau tau,, em,,"

"Ufh,,, cepat siapa wanita itu "

"Ah, baby aku tau kau tidak akan bisa marah kepada ku, wanita yang ku maksud saat ini adalah yang sedang menikah "

"Maksudmu teman mu ini"

"Iya, ayo ku tunjukkan dia " Jos pun menggandeng tangan Susan sampai di atas pelaminan.

"Hy, Jos kau datang bersama istri baru mu ini kan? Siapa nama dia? Oh sebelumnya kenalkan aku Laura mantan tunangan jos kita hampir menikah tapi setelah ku fikir Jos terlalu baik untuk ku jadi kita akhiri saja hubungan kita dan sekrang aku merasa bahagia bersama suami baru ku ini perkenalan dia Bram" Jos dan Susan pun saling berkenalan.

"Tuh, kan apa kau sudah percaya Baby kepada ku kau tau Laura dia mengira bahwa kau adalah mantan istri ku dan setelah ku jelaskan dia tetap tidak percaya"

"Yah, pantas saja gadis itu tidak percaya kau kan terlalu tua untuk masih sendiri sampai saat kau menikahi nya"

"Wah, laura aku tidak menyangka kau mendapatkan Suami yang sifat nya tidak jauh berbeda dengan mu sangat menyebalkan "

"Ish,, tutup mulut mu itu jos kau memalukan "

"Tidak apa baby, baiklah Laura aku kesini hanya untuk menghormati undangan mu saja dan semoga kau bahagia dengan Pria di samping mu ini tapi ku rasa dia tidak akan cukup dengan satu wanita saja hahahaaa,,,,,"

"Sialan, kau Jos dasar brengsek ah, Susan apa aku boleh memukul suami mu ini?" Susan hanya mengangguk kan kepala nya dan pergi turun dari pelaminan terlebih dahulu meninggal kan jos sendiri karena sedari tadi sudah banyak sorot mata yang melihat kelakuan mereka.

"Ah,,, Laura kau menghancurkan Rambut ku aw,,, Susan tolong aku,, Susan" melihat kelakuan istri nya itu kepada mantan nya membuat Bram terpaksa harus memisahkan mereka agar dia tidak harus menanggung malu lebih lama padahal Bram sangat menikmati kejadian ini.

"Shit,,, dasar wanita barbar,, eh,, dimana Susan kan gara gara kau istri ku menghilang"

"Ih,, kenapa kau jadi menyalahkan aku ha, sana pergi hush,,,hush,,," Jos pun turun sambil merapikan rambutnya dan mencari Susan, ternyata Susan sedang asik menikmati makanan nya tapi nampak dari kejauhan seperti ada yang memperhatikan Susan diam diam.

"Siapa dia? Berani sekali menatap susan awas saja" saat tengah memperhatikan pria itu ia pun kembali mengahlikan perhatian nya ke Susan dan sialnya Susan berbicara dengan pria lain.

"Astaga, gadis itu memang harus aku hukum agar tidak terus menebar pesona nya awas saja kau Baby, tunggu hukuman ku" Jos pun menghampiri Susan dan menarik tangan nya untuk kembali dan masuk ke dalam mobil.

VODKA (End) REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang