Help me !

5.4K 153 3
                                    

 HY GAES AKU BARU AJA BIKIN CERITA BARU JANGAN LUPA MAMPIR Y



JANGAN LUPA LIKE AND VOTE OK OK OK OK

LIKE

LIKE

LIKE

Hari ini Susan beserta ayah dan bunda jos sedang makan bersama di ruang makan Susan baru saja sampai dan ibunda Jos mengajak nya untuk makan siang bersama sedangkan Jos, baru sampai langsung pergi lagi karena ada urusan yang harus ia selesaikan dengan cepat.

"Susan bagaimana honeymoon mu pasti kurang puas ya karena terlalu cepat kembali kemari"

"Em, tidak Ayah menurut ku sudah cukup lagi pula kasihan Jos ia tidak bisa meninggalkan pekerjaan nya begitu saja"

"Yah, kau Salah Susan Mom tau jika Jos itu tidak pernah serius dengan pekerjaan nya ia lebih memilih orang kepercayaan nya yang mengatasi semua masalah kecuali jika masalah itu benar benar serius mungkin, ada satu hal penting yang tidak bisa ia ceritakan ke kamu Susan tapi apa ya, Ayah tau?"

"Entah lah dari dulu anak itu memang suka sekali menyimpan rahasia, kita tunggu saja kejutan nya"

"Iya, kau benar Susan ayo makan lagi makan lah yang banyak Supaya nanti anak anak mu sehat "

"Bunda bisa saja hamil saja aku belum "

"Yah, siapa tau saja tiba tiba besok kamu hamil kan takdir tuhan tidak ada yang tau" Ayah Jos hanya mengangguk kan kepala dan Susan membalas nya dengan senyum.

__________________________________

    Setelah acara makan dan berbincang bincang cukup lama bunda dan ayah Jos pun pulang ke rumah mereka karena ayah jos ada janji dengan klien sedang kan bunda jos ada Arisan sosialita, dan tinggal lah Susan sendiri yah walaupun disini banyak pelayan dan penjaga ia tetap merasa kesepian ia pun memutuskan untuk pergi ke suatu tempat sebelum pergi ia sudah izin terlebih dahulu dengan mengirimkan pesan ke Jos, Susan pergi di ditemani oleh supir dan 2 pengawal yah walaupun awalnya Susan menolak tapi Jos tetap menyuruh nya membawa 2 pengawal untuk berjaga jaga dan tentu saja Susan tidak bisa menolak permintaan Suaminya itu.

"Kita ke panti ya pak"

"Baik non"
   
Susan sengaja ke panti asuhan tempat dia di besarkan dulu karena ia juga membawa oleh oleh kemarin untuk adik adik nya di panti.

Susan merasa sangat beruntung karena di besarkan di panti asuhan tersebut, sangat jarang sekali di amerika serikat ini terdapat panti asuhan yang para perawat nya merawat anak anak seperti anak mereka sendiri di kota ini sudah banyak sekali panti asuhan yang menjual anak anak, mereka ke tempat tempat tertentu terutama bagi wanita yang sudah cukup umur biasa nya mereka akan menjualnya ke sebuah club untuk menjadikan ya budak Sex atau sebagainya, mereka tentu saja menolak tapi mereka tidak punya siapa siapa di dunia ini hanya tuhan lah yang mereka miliki jadi mereka pun merasa pasrah walaupun ada sebagian yang berhasil kabur dan menjadi orang Sukses itu menurut yang Susan baca di sebuah artikel tapi untung nya saat ini pemerintah sudah menutup panti asuhan yang tidak sesuai tersebut sehingga anak anak pun bisa mendapatkan kasih sayang yang belum pernah ia dapat sebelum nya.

Lama kelamaan mobil yang di tumpangi Susan semakin kencang melaju ia bingung kenapa tiba tiba supir mempercepat lajunya dan para bodyguard pun mencoba berkomunikasi dengan kawan kawan nya yang lain untuk datang ke mari.

"Ada apa?"

"Sepertinya kita di ikuti " susan melihat ke arah kaca spion dan benar ada sekitar 3 mobil dan belasan motor yang seperti mengikuti mobil Susan.

VODKA (End) REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang