2. Hate him over✔

3.6K 489 37
                                    

💓💓💓

Wonwoo pov

Sebuah pertanyaan terlintas dalam benakku. Apakah pemimpin yang katanya disembah oleh kaum apapun ini sangat membenciku?

Sampai membuatku mengalami sebuah mimpi buruk setiap malam.

Bahkan aku tidak diizinkan untuk mengetahui mimpi apa yang aku lihat sebenarnya.

Aku sama sekali tidak ingat.

Pada akhirnya aku hanya mengambil segelas air putih di meja nakas kamarku. Kemudian memutuskan membasuh wajah dalam kamar mandi untuk menyegarkan diri.

Sebenarnya setiap aku bekerja, aku memiliki peraturan. Yaitu, tidak bisa menetap pada satu rumah. Tentu saja karena akan menimbulkan kecurigaan jika aku lama dan tak berubah sama sekali. Benar bukan?

Bagaimana bisa seorang Manusia tidak menua sama sekali setelah 10 tahun. Pasti makhluk seperti Manusia akan mempertanyakan alasan logika apa yang bisa menjelaskan kondisi yang aku alami saat ini.

"Sudah jam berapa ini?" Aku menatap jam pada ponselku, ah masih malam.

"Apa aku harus mengecek keadaan diluar sekarang?"

Sepertinya, iya...

Wonwoo pov end

***

Wonwoo menggelengkan kepala. Berusaha untuk sadar. Meski dia adalah seorang 'Grim reaper', namun dia bukan makhluk yang tidak bisa merasakan apapun.

Contohnya seperti saat ini, dia mengingat kejadian saat pertama kali bertemu dengan Mingyu. Seorang Guardian yang sangat dibenci olehnya sendiri.

Jika dapat di gambarkan, mungkin kebencian Wonwoo sampai membakar hati dan ubun-ubun kepala. Karena Mingyu sudah beberapa kali membantu dua jiwa yang harus di ambil oleh Wonwoo atau Woozi. Mingyu meloloskan mereka dari maut dan tentu saja membuat jengkel dirinya.

Entah dosa apa yang sudah Wonwoo lakukan. Namun, dia selalu saja bertemu dengan orang tersebut.

"Shit. Kenapa aku malah memikirkan Makhluk berengsek seperti dia."

Wonwoo memukul pelan kepalanya saat sadar isi pemikiranya. Wonwoo sendiri sebenarnya sedang duduk santai, ia bergumam sendiri dan melanjutkan, "Sebenarnya aku mimpi apa sih. Sampai mengeluarkan keringat dan air mata bodoh seperti ini setiap hari?"

Wonwoo menghapus keringat dan air mata yang keluar saat tertidur. Sebagai seorang Malaikat maut, dia memiliki jam kerja tersendiri.

Kebetulan saja bisa beristirahat setelah diganggu oleh Mingyu kemarin.

"Sssh, sudahlah. Aku tidur lagi saja."

Setelah bergelut dengan diri sendiri, Wonwoo memutuskan untuk kembali tidur.

Pagi hari ia harus menyambut penyewa rumahnya. Karena rumah saat ini akan habis kontrak lima tahun lagi. Dia memutuskan untuk menerima penyewa tersebut, penyebab utama adalah masalah keuangan. Sejak ia melewatkan beberapa jiwa untuk di antarkan menuju jembatan Nirwana, ia jadi mendapat potongan gaji dan terkena denda. Sehingga Wonwoo memutuskan untuk mencari penyewa yang akan berbagi kamar dalam rumah yang cukup besar itu. Setelah dia rasa telah nyaman karena tadi mengalami mimpi buruk. Kini Wonwoo kembali tertidur sampai mentari menyambut.

Grim Reaper | MEANIE | END✔| REPUBLISH| Non Revisi VerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang