🖤24

5.2K 361 25
                                    

Huwaaaaa sakittt.....!!

"Lisa ayo, sebentar lagi dia keluar!!"

Wuushh~

"Jennie ?? Jisoo ??"

"Rose bagaimana Lisa ?? Apakah dia masih melahirkan ??" tanya Jisoo diangguki oleh Rose.

"Ternyata dia benar-benar vampire"

Jisoo dan Jennie langsung menghampiri Lisa dan memegang tangan sahabatnya itu.

"Ayo Lis. Walaupun tidak ada Jungkook. Kau harus bisa"

"Uuhh..sakit bangett huaaa"

"Ayo Lis!! Dorong sekuat-kuatnya"

Ngghh...

"Lagi Lis. Dia sudah mau keluar!!" teriak Rose

Ngghhh sakit!!

"Sebentar lagi Lis. Badannya sudah keluar tinggal kakinya!!"

"Ayo Lis semangat!!" dukung Jisoo.

"Kau pasti bisa Lis. Dia sudah mau keluar!!"

Sakitttt!!!


























































Oekk oekkk~

Akhirnya saat mendegar suara tangisan bayi, Lisa pun menjadi lega. Ia pun mengatur nafasnya. Dengan kekuatan Jisoo, ia mengeringkan keringat sahabatnya itu. Rose membalut tubuh bayi mungil itu dengan handuk dan memberikannya ke Lisa. Somi menangis bahagia di ujung karena ia beristirahat untuk menyembuhkan lukanya.

"Your baby ms" kata Rose lalu memberikannya ke Lisa. Lisa dengan tangis bahagianya menerima gendongannya dan melihat bayi mungil yang berkelamin perempuan itu sedang tidur.

"She's so pretty like her mother" kata Jennie.

Brak!

Seorang pria dengan pedang masuk ke dalam ruangan tersebut dengan melempar Jimin,Yoongi,dan Jin yang lemas. Kelima yang didalam wanita itu terkejut saat pria itu adalah Mingyu.

"Sudah melahirkan ?? How sweet..."

"Menjauhlah Mingyu!!" teriak Rose sambil menyerang Mingyu namun karena kekuatannya beda jauh, Rose menjadi lemas. Giliran Jennie mengeluarkan kekuatannya untuk menahan langkah Mingyu. Jisoo mengeluarkan kekuatan angin topannya dan melempar Mingyu keluar dari ruangan tersebut.

Awalnya,mereka senang saat Mingyu sudah lemas. Namun, Mingyu kembali lagi dengan keadaan yang normal. Jisoo dan Jennie terkejut dan mereka berdua ikut terlempar akibat kekuatan Mingyu. Mingyu pun langsung mendekatkan Lisa yang sedang memegang seorang bayi.

"Bayi dan istri yang lucu...bagaimana jika aku mengambil kedua darah kalian ?? Hmm ??"

"Me-menjauhlah dariku"

"Tapi aku tidak ingin menjauh. Gimana dong ??" tanya Mingyu sambil mendekatkan ke Lisa. Lisa ingin menyingkir namun karena dia habis melahirkan, dia tidak bisa karena ia kesakitan di bagian intimnya.

"Nggak bisa gerak ya ??" kata Mingyu yang mulai mendekatkan wajahnya ke Lisa.

"Ku-kumohon..hiks Jungkook"

"Jungkook sudah tiada sweatheart. Yang ada hanyalah kita berdua. Dan saat aku meminum darahmu dan anakmu aku akan mengusai 2 dimensi ini" jelas Mingyu. Lisa terkejut saat mendengar perkataan Mingyu.

"Nggak....nggak mungkin suamiku sudah tiada. Dia adalah lelaki yang kuat.."

"Kau tau kenapa dia sudah tiada ??

Karena dia sudah menghalangi jalan rencanaku untuk mengincarmu dan dia sudah membuatku muak"

"Dasar kakak ipar!! Kau adalah kakak yang paling tua. Kau seharusnya memberi contoh kepadanya bukan seperti ini. Kau adalah bajingan!!"

Plak!

Lisa ditampar kencang oleh Mingyu.

"Banyak ocehan sehingga tidak ada waktu untuk menghisap darahmu!!"

"Aku tidak akan memberi darahku ke kau. Kau kejam!!"

"Berisik!!" emosi Mingyu lalu mulai mendekatkan wajahnya ke leher Lisa. Lisa hanya bisa teriak dan menangis. Namun tiba-tiba...























Ctas!


























Sebuah pedang melanda tepat di jantung Mingyu. Mingyu merasakan sebuah benda tajam di dadanya. Darahnya keluar banyak. Ia mulai menengok ke pelakunya dan itu.






















Jungkook.
























"That is the rules if you touch my wife.......one touch.......you get killed"

Bruk!

Mingyu terjatuh lemas di kamar tersebut.

"Aku tau Ayah sangat membenci kita jika kita bertengkar. Tapi ini sudah melewati batas" kata Jungkook lalu mengambil pedangnya dari dada Mingyu.

"Goodbye brother. Meet your friends in hell"

Perlahan kedua mata Mingyu terpejam dan tidak sadarkan diri akibat darahnya keluar banyak. Disitu dilanda oleh banyak vampire yang lemas dan kesakitan kecuali Mingyu yang sudah tidak sadarkan diri. Somi yang berada di ujung ruangan lega karena anaknya masih hidup tapi ia juga ada rasa sedihnya karena anak pertamanya sudah tiada.

Jungkook dengan tubuh yang penuh dengan darah dan beberapa retakan tulang di punggungnya berusaha untuk pergi ke ruangan tersebut dengan menahan rasa sakit di sekujur tubuhnya.

Lisa sedih saat melihat suaminya dipenuh banyak luka. Jungkook menengok ke sang istrinya yang menggendong seorang bayi berkelamin perempuan.























"Thank you for everything...Sweatheart. I love you"




























































"Jungkook!!"

💔💔💔

TBC

Twilight • LIZKOOK ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang