Trip to Osaka

119 11 1
                                    

Kwon Soonyoung

"Uri caradeul, annyeong!" sapaku sambil mengeluarkan suara imut. Para penggemar berteriak membalas ucapanku, namun Jihoon malah memukul bagian belakang kepalaku pelan dengan tangannya. Seperti biasa, dia pasti akan kesal kalau aku bertingkah seperti anak-anak begini.

"Aku merindukan kalian," ucapku lagi tanpa berhenti mengeluarkan aegyo-ku. "Aku cinta kalian!" Kali ini aku menunjukkan berbagai jenis tanda hati dengan tangan.

Bukan hanya Jihoon saja yang muak, hampir semua member bergerak mengerubungiku dan bertingkah seolah akan mengeroyok bersama-sama. Aku tertawa lebar dan menghentikan candaan. Akhirnya Mingyu mencuri microphone dari tanganku sebelum aku kembali membuka mulut dan mengeluarkan kata-kata cheesy lagi.

Saat ini Seventeen sedang mengadakan konser di Nagoya Dome. Aku tidak menyangka ruangan berkapasitas empat puluh ribu orang ini terisi penuh oleh fans-fans kami. Padahal akhir bulan Januari lalu kami baru saja mengadakan konser besar di Osaka. Tak kusangka para Carat dari berbagai belahan dunia masih bisa membeli tiket konser kami lagi. Hehe, Carat memang hebat!

Aku mengedarkan pandangan ke seluruh sisi venue. Lampu ruangan memang sengaja hanya disorotkan ke bagian tengah panggung. Aku jadi bisa menikmati indahnya lautan berwarna pink yang dikeluarkan dari Carat Bong. Cantik.

Aku segera tersadar ketika Wonwoo menyikut pinggangku pelan. Sudah giliran performance unit untuk bersiap-siap tampil. Begitu Mingyu selesai bicara, lampu kembali padam. Para member turun dari panggung, menyisakan aku, Chan, Jun, dan Minghao yang memasang posisi masing-masing di tengah panggung.

Konser hari ketiga akan segera berakhir. Liburan akan segera tiba! Pikirku memberi semangat pada diri sendiri.

---

Aku berbaring dengan berbantalkan sebelah tangan yang terlipat. Tangan kananku sibuk men-scroll sebuah laman yang menjual tiket perjalanan menuju Osaka. Aku baru ingat bahwa belum memikirkan kendaraan apa yang bisa aku gunakan untuk menuju Osaka saat Sungmin hyung bertanya. Terpaksa aku berbohong bahwa aku sudah membeli tiket kereta. Daripada aku batal pergi karena Sungmin hyung tidak percaya bahwa aku bisa bepergian seorang diri.

Yah, sebenarnya ini pertama kalinya aku melakukan perjalanan solo di luar Korea Selatan.

"Besok kereta jam berapa, hyung?" tanya Chan. Ia duduk di sampingku dengan sekaleng minuman soda di tangannya.

"Entahlah," jawabku singkat, cenderung putus asa. "Oh ya, bagaimana kalau kau menemaniku? Biaya penginapan biar aku yang tanggung."

Chan memandangku dengan tatapan tak percaya. "Jangan-jangan, hyung belum mempersiapkan apa-apa," ketika ia mendapat cengiran dariku, maknae Seventeen itu melengos. "Maaf hyung, tapi aku harus kembali ke Korea. Kau kan tahu Nara Noona sedang hamil dan tidak bisa terlalu lama ditinggal."

"Ah iya, aku lupa kau sekarang sudah jadi pria beristri," ucapku sedikit kecewa. "Jihoon juga pasti lebih memilih pulang karena ada Hyesung disana. Wonwoo akan sibuk dengan syuting dramanya. Ugh, benar-benar tidak ada yang bisa diajak liburan bersama disini ya?"

"Kau sendiri yang memilih menghabiskan lima hari liburanmu disini," kata Chan. "Ah, tapi kudengar Seokmin hyung akan ke Osaka sehari lebih cepat dari kami. Katanya kekasihnya sedang ada disana."

"Benarkah? Di Osaka juga?" aku tak sanggup menutupi rasa senangku.

"Tapi dia akan ikut kami ke Seoul dulu, hyung," kata Chan lagi mengingatkan. "Sudah, urus saja tiket untuk berangkat ke Osaka besok."

[SVT FF Series] Teach Me How to Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang